Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan Mojok
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan Mojok
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan Mojok
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Uneg-uneg

Sejak Adanya Jembatan Tunggulmas di Malang, Tlogomas Jadi Sering Macet

Redaksi oleh Redaksi
27 November 2022
A A
jembatan tunggulmas mojok.co

Ilusrasi Surat Orang Biasa (Ega Fansuri/Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

24 Februari 2022, Jembatan Tunggulmas diresmikan Pemkot Malang. Dari namanya, jembatan ini menghubungkan 2 wilayah: Kelurahan Tunggulwulung di sisi utara Sungai Brantas dan Kelurahan Tlogomas di seberangnya. Klaim pembangunannya adalah agar warga dari arah Tunggulwulung tidak perlu memutar jauh sampai ke Jalan Soekarno-Hatta atau malah ke arah Pendem, Kota Batu untuk ke Tlogomas, Dinoyo, dan sekitarnya.

Pada awalnya, persimpangan jembatan ini dari sisi Tlogomas dipasang barikade memanjang mengikuti alur Jalan Raya Tlogomas agar arus kendaraan dari arah jembatan tidak langsung belok kanan. Tetapi, namanya juga orang Indonesia, semakin dilarang semakin melawan, yang ada malah memutar di ujung barikade yang panjangnya tidak seberapa. Akhirnya, jalan pun tersendat karena crossing-an orang memutar balik. Di sinilah, drama kemacetan Tlogomas mulai tumbuh subur.

Kurang lebih 2 bulan kemudian, jembatan ini ditutup. Alasannya sama: kemacetan. Sekali lagi, karena kultur Indonesia yang masih mengakar, selalu saja ada yang melanggar dengan menerobos sampai barikade diganti pagar temporer dan di-las. Selang waktu kemudian, lahirlah solusi: pemasang traffic light dengan aturan dari arah Batu, baik lurus maupun belok kiri ke arah jembatan wajib mengikuti isyarat lampu yang dijadikan satu, sedang dari arah Kota Malang atau arah timur, antara lurus dan belok kanan ke arah jembatan dipisahkan dengan traffic light yang berbeda.

Lalu, setelah traffic light dipasang, bagaimana keadaannya? Malah tambah tersendat dan macet! Seharusnya Jalan Raya Tlogomas bisa dilalui dengan lancar jaya dengan kecepatan 50 km/jam sesuai aturan kecepatan jalan dalam kota, justru tersendat sampai molor 2—3 menit menurut pengalaman saya imbas tersendatnya arus kendaraan imbas traffic light. Kalau hoki berupa lampu hijau, saya bisa melenggang melalui jalan ini meski agak tersendat. Mungkin, 2—3 menit terkesan sepele, tetapi jangan lupakan ungkapan time is money.

Saya hampir ketinggalan kereta api gara-gara tersendat di sini. Pengalaman saya juga berpapasan dan disusul ambulans, kendaraan itu mengalami sedikit kendala saat bermanuver menghindari tumpukan antrean kendaraan.

Di satu sisi, kehadiran Jembatan Tunggulmas sangat membantu potong kompas. Akan tetapi, di lain pihak, Jalan Raya Tlogomas tambah macet. Saya tidak paham dengan kebijakan Pemkot Malang yang ternyata menambah masalah baru di sini yang belum ada sebelumnya. Tetapi, mau bagaimana lagi, akses tercepat saya ke Malang kota ya Jalan Raya Tlogomas ini. Karena cuma orang biasa, saya berharap ada kebijakan baru lagi menurut para pemangku kebijakan.

Mohammad Faiz Attoriq
Dau, Kab. Malang
[email protected]

Uneg-uneg, keluh kesah, dan tanggapan untuk Surat Orang Biasa bisa dikirim di sini

Terakhir diperbarui pada 27 November 2022 oleh

Tags: jembatanMalangsurat orang biasa
Iklan
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

Jadi ojol di Malang disuruh nyekar ke Makam Londo Sukun. MOJOK.CO
Liputan

Driver Ojol di Malang Pertama Kali Dapat Pesanan Bersihin Makam dan Nyekar di Pusara Orang Kristen, Doa Pakai Al-Fatihah

16 November 2025
Kerja keras bawa Annes kuliah di Universitas Brawijaya (UB) Malang gratis hingga kerja sebelum wisuda MOJOK.CO
Kampus

Universitas Brawijaya (UB) Bawa Saya Kuliah Tanpa Biaya, Bisa Kerja Sebelum Wisuda buat Tebus Masa-masa Berat Sekolah Sambil Kerja Sejak Remaja

15 Oktober 2025
Pilih kos murah di Malang karena gaji nggak UMR. MOJOK.CO
Ragam

Cara Bertahan Hidup Anak Kos di Malang dengan Gaji Rp2 Juta setelah Orang Tua Tiada, Tersiksa tapi “Kudu Legawa”

8 Oktober 2025
Derita Mahasiswa Kota Malang Nekat Kumpul Kebo demi Perhatian MOJOK.CO
Esai

Mahasiswa Kota Malang Nekat Kumpul Kebo karena Haus Kasih Sayang tapi Berakhir Jadi Korban Kekerasan Pacarnya, Ada yang Hamil di Luar Pernikahan

24 September 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Belikan ibu elektronik termahal di Hartono Surabaya dengan tabungan gaji Jakarta. MOJOK.CO

Pertama Kali Dapat Gaji dari Perusahaan di Jakarta, Langsung Belikan Ibu Elektronik Termahal di Hartono agar Warung Kopinya Laris

11 November 2025
Campus League 2025: Gol Detik Akhir yang Bawa Dahlan Muda Raih Peringkat Ketiga MOJOK.CO

Campus League 2025: Gol Detik Akhir yang Bawa Dahlan Muda Raih Peringkat Ketiga

12 November 2025
Semangat pemain dan pelatih Universitas Negeri Malang (UM) sebelum bertanding. MOJOK.CO

Rela Iuran hingga Bawa Beras 1 Kg untuk Amunisi di Laga Futsal Jogja, UM Gagal Jadi Juara Pertama tapi Berhasil Harumkan Nama Kampusnya

13 November 2025
Katolik Susah Jodoh Tolong Jangan Login dan Ambil Jatah Kami MOJOK.CO

Cari Pasangan Sesama Katolik itu Susah, Tolong Jangan Login dan Ambil Jatah Kami

13 November 2025
JILF 2025 Mojok.co

JILF 2025 Angkat Isu Sastra dan Kemanusiaan

15 November 2025
futsal uny.MOJOK.CO

Aulia, Clutch Player UNY dari Bukit Pinus yang Tak Butuh Sorotan Untuk Bersinar

13 November 2025
Summer Sale Banner
  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Kirim Artikel
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Kerja Sama
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.