Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Otomojok

Sugeng Rahayu Mercedes Benz OF 1623, Bus yang Terlalu Nyaman dan Mewah untuk Kelas Ekonomi

M. Mujib oleh M. Mujib
17 Oktober 2024
A A
Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Interior yang membuat nyaman penumpang 

Warna biru sudah menjadi ciri khas bus ATB Sugeng Rahayu. Begitu masuk sudah disambut dominasi warna biru pada lantai, jok, plafon, dan sudah pasti gorden di kaca depan yang warna dan bentuknya nggak pernah berubah sejak zaman Sumber Kencono. 

Yang sedikit unik dari sasis OF 1623 setelah dipasang bodi, posisi pengemudi terlihat seperti sedikit tenggelam dalam kubangan. Agak berbeda dengan Hino AK. Sasis bus baru ini sepertinya memang lebih tinggi. 

Bagian penting dari menumpang bus adalah jok atau kursi. Pengalaman saya menjadi penumpang bus, bus Jawa Timuran menjadi yang paling manusiawi soal tempat duduk. Bahkan untuk kelas ekonomi, termasuk Sugeng Rahayu juga rival-rivalnya yang setrayek. 

Begitu duduk, jok bisa menopang punggung dengan nyaman. Tipe-tipe jok bus yang cocok untuk para pekerja penglaju dan penikmat jam setan. Saya bisa istirahat dengan lebih, bahkan sangat nyaman untuk kelas ekonomi. Selain itu legroom-nya luas, masih aman untuk orang berkaki panjang atau tinggi 170an.

Legroom lega milik Sugeng Rahayu (Foto milik penulis).
Legroom lega milik Sugeng Rahayu (Foto milik penulis).

Meski ini kelas ekonomi, ternyata Sugeng Rahayu juga memikirkan aspek kenyamanan lainnya. Terdapat bottle holder dan seat pocket di masing-masing kursi penumpang. Namun, fasilitas ini nggak ada di kursi penumpang paling depan. Setelah saya tengok-tengok, ada logo “Hai” yang menandakan jok ini buatan Rimba Kencana.

Kelas boleh ekonomi, tapi nyaman banget

Lagi, meski ini kelas ekonomi, kamu sebagai penumpang nggak usah khawatir kehabisan baterai gawai. Sebab, colokan USB yang ada di atas kepala bukanlah pajangan. Ada daya mengalir yang cukup untuk mengisi baterai.

Di malam hari, interior juga berubah menjadi remang-remang dengan ambient light warna biru sepanjang jendela bus. Namun, bagi penumpang bagian belakang tetap akan mendapatkan cahaya terang lampu kabin karena bagian belakang sengaja dinyalakan. 

Kondisi remang-remang di kala lama. Enak buat tidur. (Foto milik penulis)
Kondisi remang-remang di kala lama. Enak buat tidur. (Foto milik penulis)

Didukung kesenyapan kabin yang enak untuk tidur, suspensi yang cukup lembut meski duduk di baris ketiga dari belakang, which is tepat di atas roda belakang, wajar kalau guncangan masih terasa. Namun, guncangan itu nggak sebrutal kalau ini adalah Hino AK ditambah suara khas “kreyot” pir daun. 

Saya juga pindah ke depan di baris pertama untuk memastikan kekedapan kabin bus ini. Untuk mesin depan, bodi bikinan Laksana ini memberikan kekedapan suara mesin yang bagus. Nggak seberisik Hino AK. Kabinnya yang memang kedap, atau suara mesin Mercy-nya yang lebih soft? 

Keunikan lain dari Sugeng Rahayu OF 1623, bangku baris pertama dan kedua dari belakang, posisinya lebih tinggi daripada baris-baris lain di depannya. POV kalau kamu ada di dua baris ini, serasa kamu sedang menjadi Bajingan atau Kusir andong. Tinggal bawa pecutan aja. 

Bus kemontol

Jangan marah dulu. Maksudnya bukan itu. Lagi-lagi nih, ya. Meski ekonomi, Sugeng Rahayu ini rajin keluar masuk jalan tol, alias kemontol. 

Berangkat dari shelter Terminal Bungurasih persis pukul 15:00, jalan keong sebentar di pintu keluar terminal langsung bablas naik tol. Pukul 16:00 turun tol Jombang dan mampir sebentar di Braan lalu langsung terminal Nganjuk. 

Pukul 16:59 naik tol Nganjuk, lalu pukul 17:28 turun tol Madiun lalu masuk terminal Madiun. Madiun, Maospati, Ngawi hingga Sragen lewat jalur bawah. Sepanjang Ngawi hingga Sragen hujan turun dengan lebat. Ini jadi kebahagiaan buat orang-orang yang suka naik bus.

Pukul 20:00 tepat, masuk tol Sragen Barat lalu turun pintu tol Ngemplak persis di pukul 20:30. Pukul 20:41 masuk terminal Solo, dan perjalanan saya berakhir pukul 22:26 di Terminal Giwangan. 

Iklan

Kesimpulan saya

Bagi saya, Sugeng Rahayu ini seharusnya bisa jadi kelas eksekutif atau patas yang lebih menguntungkan. Ini kalau melihat spesifikasinya, ya.

Kalau Sugeng Rahayu mau “sarkas”, tolonglah jangan begini cara mainnya. Masa kelas ekonomi senyaman dan seenak ini. Surabaya-Jogja cuma bayar Rp99 ribu? 

Saya sebagai penumpang kan merasa senang dan bahagia. Bayangin kalau kelas ekonominya jadi seat yang 2-2? Apa nggak makin sengit perebutan pengaruhnya? 

Sugeng Rahayu sekarang memang bukan Sumber Kencono yang dulu. Sekarang, Sugeng Rahayu udah nggak “sebanter” dulu. Kalau meminjam istilahnya Pak Anthony Steven, bossnya Sumber Alam Kutoarjo, “Ora banter ning nyalipan”. Begitulah Sugeng Rahayu Sekarang. 

Saya masih memantau dan menunggu kejutan-kejutan lain dari Sugeng Rahayu.

Penulis: M. Mujib

Editor: Yamadipati Seno

BACA JUGA Sugeng Rahayu, Raja Jalanan Jawa Timur dan pengalaman menarik lainnya di rubrik OTOMOJOK.

Halaman 2 dari 2
Prev12

Terakhir diperbarui pada 17 Oktober 2024 oleh

Tags: harga tiket sumber kenconoharga tiket sumber kencono ekonomisugeng rahayusugeng rahayu ekonomiSugeng Rahayu Mercedes Benz OF 1623sumber kenconotrayek sugeng rahayu
M. Mujib

M. Mujib

Artikel Terkait

Posisi duduk di bus Sumber Selamat PO Sugeng Rahayu menentukan rasa aman jika sopir ugal-ugalan MOJOK.CO
Ragam

Alasan Bus Sumber Selamat Tetap Jadi Andalan meski Ugal-ugalan, Orang yang Naik Punya Siasat biar “Aman” karena Celaka Mengancam Kapan Saja

24 April 2025
Alasan sendu para sopir bus Sumber Selamat dari PO Sugeng Rahayu nyopir ugal-ugalan MOJOK.CO
Ragam

Memahami Kondisi Sopir Bus Sumber Selamat, “Terpaksa” Ugal-ugalan di Jalan karena Terhimpit Banyak Persoalan

24 Maret 2025
DayTrans: Versi Mini Sugeng Rahayu, Travel Paling Ajaib di Dunia MOJOK.CO
Otomojok

DayTrans Adalah Travel Paling Ajaib: Fasilitas Jelek, Joknya Keras, Berjamur, tapi Malah Terasa Istimewa dan Selalu Penuh Penumpang!

2 Januari 2024
Sugeng Rahayu dan Sumber Kencono Sering Kecelakaan MOJOK.CO
Kilas

Sugeng Rahayu Sebelumnya Bernama Sumber Kencono, Sudah Ganti Nama Kok Masih Sering Kecelakaan?

2 September 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

waspada cuaca ekstrem cara menghadapi cuaca ekstrem bencana iklim indonesia banjir longsor BMKG mojok.co

Alam Rusak Ulah Pemerintah, Masyarakat yang Diberi Beban Melindunginya

1 Desember 2025
Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO

Tragedi Sumatra Timbulkan Trauma: “Saya Belum Pernah Lihat Gayo Lues Seporak-poranda ini bahkan Saat Tsunami Aceh”

2 Desember 2025
Maybank Cycling Mojok.co

750 Pesepeda Ramaikan Maybank Cycling Series Il Festino 2025 Yogyakarta, Ini Para Juaranya

1 Desember 2025
Dari Jogja ke Solo naik KRL pakai layanan Gotransit dari Gojek yang terintegrasi dengan GoCar. MOJOK.CO

Sulitnya Tugas Seorang Influencer di Jogja Jika Harus “Ngonten” ke Solo, Terselamatkan karena Layanan Ojol

1 Desember 2025
Kuliah Jurusan Pendidikan Bahasa Mandarin di Unesa. MOJOK.CO

Sulitnya Masuk Jurusan Bahasa Mandarin Unesa, Terbayar usai Lulus dan Kerja di Perusahaan Tiongkok

3 Desember 2025
Para penyandang disabilitas jebolan SLB punya kesempatan kerja setara sebagai karyawan Alfamart berkat Alfability Menyapa MOJOK.CO

Disabilitas Jebolan SLB Bisa Kerja Setara di Alfamart, Merasa Diterima dan Dihargai Potensinya

2 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.