Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Esai

Pertashop: Bisnis Halu yang Kata Agen Pertamina Bisa Bikin Sugih, tapi Nyatanya Perih

Pemilik Pertashop di pinggir sawah itu bersyukur masih ada anak yang bisa membantu bisnis yang tidak menguntungkan ini tetap berdiri.

Muhammad Arif Prayoga oleh Muhammad Arif Prayoga
11 Januari 2023
A A
Pertashop: Bisnis Halu yang Kata Agen Pertamina Bisa Bikin Sugih, tapi Nyatanya Perih MOJOK.CO

Ilustrasi Pertashop: Bisnis Halu yang Kata Agen Pertamina Bisa Bikin Sugih, tapi Nyatanya Perih. (Mojok.co/Ega Fansuri)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Semuanya berawal dari janji manis agen Pertamina. Berharap bisa sugih dari bisnis Pertashop, nyatanya malah bikin perih.

Saya punya kenalan, sebut saja namanya Pak Howo. Pada satu pertemuan, Pak Howo mencurahkan hatinya terkait bisnis yang digadang bisa bikin sugih, lha kok malah bikin kantong perih. Alias, bisnis halu tak menguntungkan. Padahal bisnis ini ada di bawah naungan perusahaan “plat merah”. Kok bisa bisnisnya susah?

Setelah menyeruput kopi, Pak Howo mulai bercerita. Katanya, awalnya semua pengusaha SPBU mini ala Pertamina bernama Pertashop hidup dengan aman santosa, hidup sejahtera dengan bergelimangan harta, bisa berfoya-foya, mampu menafkahi istri lima. Ah, maaf, yang terakhir hiperbola saja.

Usaha Pertashop Pak Howo sempat moncer 

Bagaimana tidak moncer kalau lokasi usahanya terletak di salah satu jalan raya yang ramai di Kabupaten Karanganyar. Lebih dari seribu liter tersalurkan kepada pengguna jalan tiap harinya.

Puluhan juta rupiah digenggam tiap bulannya. Nabung dua bulan cukup buat beli motor matik berbadan bongsor yang tiap kali beli bensin tutup bensinnya perlu mencongkel dengan uang koin seribuan. 

Suasana bahagia mendadak menjadi duka, Pak Howo yang tadinya ceria sekarang menangis sambil lanjut bercerita. “Namun, itu dulu, sebelum pasukan Rusia menginvasi Ukraina,” katanya.

Awal cerita

Pak Howo kemudian mengingat kembali bagaimana bisa dirinya terjebak pada bisnis Pertashop. “Pada awal program ini ada, para agen LPG merangkap menjadi agen untuk pendirian Pertashop.”

Agen yang memiliki kekuasaan di Boyolali itu membantu pangkalan-pangkalan yang ada di bawah tanggung jawabnya. Termasuk pangkalan Pertashop Pak Howo, agar turut serta berpartisipasi dalam bisnis yang diprediksi akan membuat kaya. “Dengan segala bujukan dan rayuan,” katanya.

Pak Howo terhipnotis dengan prediksi-prediksi keuntungan yang akan didapatkan setelah mendaftarkan diri sebagai mitra Pertamina. Di sana, perhitungan-perhitungan dilakukan untuk memengaruhi alam bawah sadarnya.

Awalnya, Pak Howo itu tak punya cukup uang sebagai modal untuk mendirikan Pertashop. Agen tersebut terus mencari “celah kesadaran” dengan info bahwa bisnis ini nantinya akan menjadi bisnis bagi hasil antara Pertamina dengan mitranya. 

Tanpa banyak berkata, hati Pak Howo luluh. Dia segera mendaftarkan diri untuk turut menjadi peserta. Ternyata, program bagi hasil itu hanya dilakukan untuk Pertashop generasi pertama, sedangkan saat itu sudah masuk generasi ketiga. 

Berjuang mendapatkan lahan

Selain masalah permodalan, syarat lahan kala itu juga menjadi tantangan. Awalnya, Pertashop akan didirikan Pak Howo di Desa Demangan, Sambi, Boyolali, dengan menggaet kerja sama dengan pondok pesantren setempat. 

Katanya, sih, kalau bekerja sama dengan pondok akan dipermudah izinnya. Namun, karena lokasinya yang terlalu jauh dengan rumah Pak Howo, rencana itu dibatalkan.

Mencari alternatif, Pak Howo mengajak kerja sama dengan pemerintah daerah di Kabupaten Karanganyar. Lebih dekat dengan rumahnya, masih dalam kecamatan yang sama, tetapi beda kelurahan.

Iklan

Pak Lurah menjanjikan bantuan dalam bentuk tanah kas desa dan modal untuk Pertashop. Namun, Pak Lurah ternyata “omdo”, janji tetaplah janji, bantuan tak kunjung diterima, hingga membuat Pak Howo kesal dan memilih mencari alternatif lain.

Syukur, Pak Howo ketemu seseorang yang baik hati, tidak jauh dari lokasi yang dijanjikan Pak Lurah. Seorang pegiat tani di daerah tersebut yang menyewakan tanahnya dengan harga yang relatif murah untuk waktu satu dasawarsa.

Baca halaman selanjutnya….

Pusing mikirin modal

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 11 Januari 2023 oleh

Tags: Harga BBMpertalitepertamaxpertamax turboPertaminapertashop
Muhammad Arif Prayoga

Muhammad Arif Prayoga

Sarjana bidang komunikasi yang tak pandai berkomunikasi.

Artikel Terkait

Nasib motor Yamaha Aerox 2023 usai diisi BBM jenis Pertalite, jadi brebet di Jawa Timur. MOJOK.CO
Liputan

Nasib Sial Motor Yamaha Aerox 2023 yang Tersiksa karena Pertalite, Brebet hingga Tak Cukup ke Bengkel Sekali

29 Oktober 2025
Motor matic brebet diduga karena kualitas buruk Pertalite MOJOK.CO
Aktual

Serba-serbi Motor Brebet Massal Diduga Gara-gara Pertalite: Ibu-ibu Bingung, Bengkel Kerja Keras

29 Oktober 2025
Bayar Pakai QRIS di Pom Bensin Adalah Dosa Terbesar Pengendara, Bikin Antrean Makin Panjang Mojok.co
Pojokan

Bayar Pakai QRIS di Pom Bensin Adalah Dosa Terbesar Pengendara, Bikin Antrean Makin Panjang

11 Oktober 2025
Kelangkaan BBM di SPBU Shell: bayang-bayang PHK bikin nelangsa pikirkan nasib ibu, berat pindah merek lain karena ragu MOJOK.CO
Aktual

Kondisi SPBU Shell bikin Nelangsa Pikirkan Nasib Ibu, Takut “Risiko” kalau Pindah Pertamina

18 September 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Guru sulit mengajar Matematika. MOJOK.CO

Susahnya Guru Gen Z Mengajar Matematika ke “Anak Zaman Now”, Sudah SMP tapi Belum Bisa Calistung

2 Desember 2025
Judi Online, judol.MOJOK.CO

Pengalaman Saya 5 Tahun Kecanduan Judol: Delusi, bahkan Setelah Salat pun Doa Minta Jackpot

2 Desember 2025
Relawan di Sumatera Utara. MOJOK.CO

Cerita Relawan WVI Kesulitan Menembus Jalanan Sumatera Utara demi Beri Bantuan kepada Anak-anak yang Terdampak Banjir dan Longsor

3 Desember 2025
Gen Z fresh graduate lulusan UGM pilih bisnis jualan keris dan barang antik di Jogja MOJOK.CO

Gen Z Lulusan UGM Pilih Jualan Keris, Tepis Gengsi dari Kesan Kuno dan Kerja Kantoran karena Omzet Puluhan Juta

2 Desember 2025
banjir sumatra.mojok.co

Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?

4 Desember 2025
Kirim anak "mondok" ke Dagestan Rusia ketimbang kuliah UGM-UI, biar jadi petarung MMA di UFC MOJOK.CO

Tren Rencana Kirim Anak ke Dagestan ketimbang Kuliah UGM-UI, Daerah Paling Islam di Rusia tempat Lahir “Para Monster” MMA

1 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.