Gaya Hidup Mager Itu, Jelas Nggak Menyehatkan Blas! - Mojok.co
  • Cara Kirim Artikel
Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Ziarah
    • Seni
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sosial
    • Tekno
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-uneg
  • Movi
  • Terminal
  • Kanal Pemilu
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Ziarah
    • Seni
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sosial
    • Tekno
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-uneg
  • Movi
  • Terminal
  • Kanal Pemilu
Logo Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-uneg
  • Movi
  • Terminal
  • Kanal Pemilu
Beranda Penjaskes

Gaya Hidup Mager Itu, Jelas Nggak Menyehatkan Blas!

Redaksi oleh Redaksi
23 Januari 2019
0
A A
mager
Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

MOJOK.CO – Gaya hidup mager ini ada istilahnya, namanya sedentary lifestyle. Bukan sendentary, ya? Meski keduanya memiliki makna yang sama. Sama-sama bikin mager.

Dulu, hampir semua aktivitas memerlukan tenaga fisik manusia. Namun, dengan segala kemudahan yang kita dapatkan saat ini—perlahan tapi pasti—telah membuat kita menjadi kaum yang jarang melakukan banyak aktivitas fisik. Coba kita sejenak berefkleksi supaya namaste, untuk mengingat-ingat bahwa begitu banyaknya aktivitas kita yang tanpa sadar hanya dilakukan dengan duduk. Supaya mudah, mari kita mulai dari bangun tidur.

Setelah bangun tidur, kita mandi. Saat mandi, terkadang kita menyelingi dengan buang air besar. Jika pakai kloset jongkok, lumayan kita melakukan aktivitas jongkok—setidaknya selama 3-5 menit. Namun jika di rumah hanya ada kloset duduk, tentu saja kita harus duduk, soalnya kalau jongkok nanti klosetnya rusak, Maliiihhh!. Selanjutnya ganti baju, make up—kalau ada meja rias, tentu bakal duduk biar nyaman.

Beberapa di antara kita, ada yang terbiasa memulai aktivitas dengan sarapan. Namanya juga makan, pasti harus duduk. Lalu berangkat beraktivitas dengan kendaraan. Baik naik mobil atau motor, di kendaraan lagi-lagi kita duduk. Maka, beruntunglah kamu yang berdiri di bis atau kereta, pasalnya ini kesempatan emas untuk nggak kebanyakan duduk.

Bla bla bla, sampailah di tujuan. Jika kita anak ‘lapangan’, kesempatan untuk nggak kebanyakan duduk tentu akan berkurang. Tapiii, kalau ternyata kita kerjanya kudu di depan laptop/komputer atau anak kuliahan yang masih aktif ikut kuliah, tentu saja, lagi-lagi kita akan menghabiskan waktu berjam-jam ria dengan duduk.

Saya rasa, tidak perlu saya jabarkan lebih panjang lagi mengenai ritme ini. Cukup kita tanyakan pada diri kita masing-masing. Berapa banyak waktu yang kita habiskan dengan duduk dalam sehari? *nyalain musik ESQ…

Baca Juga:

garam mojok.co

Anak Muda Perlu Waspadai Garam karena Bisa Kena Hipertensi

25 Januari 2023
Berhubungan Seks saat Haid, pahami manfaat dan risikonya

Jangan Asal Berhubungan Seks Saat Haid, Pahami Risiko dan Manfaatnya

27 Desember 2022

…bagaimana? Sudah selesai dihitung?

Oh, tidak perlu terlalu terkejut dengan hasilnya. Biasa saja, nggak usah menjadi manusia yang gampang nggumunan kayak gitu.

Sebetulnya bukan hanya perkara duduk yang kita permasalahkan dalam tulisan ini. Namun, berbaring, lebih senang menggunakan lift atau eskalator dibandingkan tangga, dan kurang berolahraga…

…adalah tidak sehat adanya. Sementara kru mojok, kerjaannya duduk ngadep laptop, kalau bosen main PUBG sambil tiduran atau main seven sekop. Masalah mengisi perut pribadi saja, kerena saking magernya, pada rebutan nitip. Bahkan sekadar pencet-pencet aplikasi Go-Food!!!11!! Sungguh rutinitas tidak sehat yang haqiqi~

Ternyata, gaya hidup mager ini ada istilahnya. Namanya sedentary lifestyle. Bukan sendentary, ya? Meski keduanya memiliki makna yang sama. Sama-sama bikin mager. Aktivitas ini dianggap nggak menyehatkan karena hanya mengeluarkan kalori yang sungguh sangat sedikit.

Selain bikin kita nggak bakal memiliki raga yang bugar, gaya hidup mager atau sedentary ini juga bisa menyebabkan banyak risiko berbagai masalah kesehatan. Baik jantung, stroke, masalah metabolisme, kolestrol tinggi, tekanan darah tinggi, obesitas, dan penyakit akut tidak menular lainnya.

Namun, sayang sungguh sayang. Meski banyak yang paham kalau mager tidak sehat adanya, banyak yang masih menjadikannya alibi atas aktivitas padat untuk menghimpun pundi-pundi rupiah demi mencapai aktualisasi diri yang sesungguhnya!!!111!!! Ya, mohon dimaklumi sajalah, setelah seharian beraktivitas, tidak hanya tubuh yang lelah, namun otak juga. Rasanya pengin segera pulang dan tidur berselimut mimpi.

Lantas, apa solusi untuk mengenyahkan pengaruh buruk dari mager ini, Saudara-saudara? Tentu saja, tidak lain dan tidak bukan: bergerak. Salah satu cara bergerak yang paling efektif dilakukan adalah dengan berolahraga. Mengenai olahraga ini, para motivator kesehatan mengatakan bahwa kita bisa menyesuaikan dengan kegiatan dan waktu yang kita miliki.

Misalnya, dengan berjalan kaki, mengerjakan pekerjaan rumah tangga, berkebun, main bulu tangkis, atau masih basket di Kids Fun. Hal-hal semacam ini, bisa menjadi permulaan yang baik supaya perlahan kita dapat mencintai aktivitas olahraga. Jadi, jangan langsung pengin yang terlalu berat-berat di awal. Takutnya, itu cuma nafsu.

Yang penting, aktivitas bergerak aktif ini harus kita lakukan dengan rutin, setidaknya 30 menit setiap harinya. Atau sekurang-kurangnya 3-5 kali per minggu. Saya tahu ini bukanlah upaya yang mudah untuk melawan gaya hidup mager yang sudah akut. Namun harus dilakukan demi menjamin investasi kesehatan di masa depan yang lebih baik! Mari ikut asuransi jiwa!

Kalau Anda menganggap aktivitas bergerak aktif ini bakal sulit dirutinkan—jika Anda punya pendapatan yang mumpuni—saya sarankan lebih baik mendaftar olahraga yang berbayar. Misalnya, gym, yoga, dan semacamnya. Sesungguhnya, jika kita sulit menumbuhkan motivasi dari dalam diri. Motivasi dari luar, akan membantu kita lebih keras…

…ya iyalah, eman-eman uang yang udah dibayar kalau nggak dipakek! (A/L)

Terakhir diperbarui pada 23 Januari 2019 oleh

Tags: gaya hidupKesehatanmagersedentary
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

garam mojok.co
Kesehatan

Anak Muda Perlu Waspadai Garam karena Bisa Kena Hipertensi

25 Januari 2023
Berhubungan Seks saat Haid, pahami manfaat dan risikonya
Kesehatan

Jangan Asal Berhubungan Seks Saat Haid, Pahami Risiko dan Manfaatnya

27 Desember 2022
muka perot mojok.co
Kesehatan

Kedutan Mata Sering Tak Disadari, Kasus Muka Perot Sudah Lebih dari 1.400 Pasien

4 Desember 2022
Bank OCBC NISP dan GE Healthcare kerja sama dukung kesehatna masyarakat.
Ekonomi

Bank OCBC NISP dan GE Healthcare Indonesia Dukung Layanan Kesehatan Masyarakat

11 November 2022
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
5 Fakta Chat Keluarga yang Ngeselin tapi Ngangenin

Master of None: Ketika Bisa Banyak Hal tapi Serba Nanggung

Tinggalkan Komentar


Terpopuler Sepekan

sekolah kedinasan mojok.co

10 Sekolah Kedinasan yang Paling Ramai dan Sepi Peminat

22 Maret 2023
mager

Gaya Hidup Mager Itu, Jelas Nggak Menyehatkan Blas!

23 Januari 2019
Toyota Fortuner Membuat Saya Kesulitan Menahan Ego di Jalan Raya MOJOK.CO

Toyota Fortuner Membuat Saya Kesulitan Menahan Hawa Nafsu di Jalan Raya

18 Maret 2023
Tinggal di Pinggiran Kota Jogja Itu Nggak Enak, Rasanya Kayak Neraka dan Petaka MOJOK.CO

Tinggal di Pinggiran Kota Jogja Itu Nggak Enak, Rasanya Kayak Neraka dan Petaka

15 Maret 2023
Samsung Galaxy A Series Android Terbaik MOJOK.CO

Samsung Galaxy A Series: Seri Terbaik untuk Kelas Midrange Android

21 Maret 2023
Derita Mahasiswa yang Kampusnya Tutup Tiba-tiba: Mimpi Kami Punya Ijazah Musnah. MOJOK.CO

Derita Mahasiswa yang Kampusnya Tutup Tiba-tiba: Mimpi Kami Punya Ijazah Musnah 

23 Maret 2023
Honda Supra X 125 Tetap Juara di Pelosok Indonesia MOJOK.CO

Honda Supra X 125: Tetap Juara di Pelosok Indonesia

20 Maret 2023

Terbaru

Duduk perkara penutupan patung Bunda Maria di Kulon Progo. MOJOK.CO

Duduk Perkara Penutupan Patung Bunda Maria di Kulon Progo

24 Maret 2023
alan Sunyi Kiai Bonokeling di Banyumas yang Sengaja Dibuat Menjadi Misteri Abadi. MOJOK.CO

Jalan Sunyi Wangsa Bonokeling di Banyumas yang Sengaja Menjadikan Leluhur Sebagai Misteri Abadi

24 Maret 2023
sekolah kedinasan kemenhub mojok.co

5 Sekolah Kedinasan di Bawah Kemenhub yang Paling Favorit

24 Maret 2023
bola timnas israel mojok.co

Bola Pembawa Malapetaka

24 Maret 2023
mimpi basah mojok.co

Apakah Mimpi Basah di Siang Hari Membuat Puasa Batal?

24 Maret 2023
5.000 Mahasiswa UMY Berburu Takjil Gratis, Dianggarkan Rp125 Juta Setiap Hari. MOJOK.CO

5.000 Mahasiswa UMY Berburu Takjil Gratis, Dianggarkan Rp125 Juta Setiap Hari

24 Maret 2023
kritik feminis muslimah tentang perempuan sumber dosa utama

Muhasabah Muslimah Feminis: Kok Bisa, Perempuan Jadi Sumber Dosa Utama Laki-Laki?

24 Maret 2023

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
DMCA.com Protection Status

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Kanal Pemilu 2024
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
    • Sosial
    • Tekno
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-Uneg
  • Movi
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In