#3 Jurusan Sistem Informasi sering dikira hacker
Baru-baru ini, sebuah akun Instagram milik salah satu rekan perusahaannya kena hack. Toha yang dianggap joga dalam menyelesaikan masalah tersebut tetap butuh waktu untuk mempelajarinya. Ia bilang, kondisi tersebut bisa bersifat temporary atau permanen.
Dengan kata lain, jika hack-nya bersifat temporary maka lebih berpotensi untuk mengembalikan akun tersebut. Sebaliknya, jika bersifat permanen kemungkinan akun tersebut tak bisa kembali.
“Aku sendiri nggak pernah jadi hacker ya, karena profesi itu diburu, kecuali aku dulu pernah punya teman yang kuliah cyber security. Nah karena tugas kuliah, dia pernah nge-hack situsnya kepolisian buat latihan. Awalnya ya masalah, tapi jadi nggak kenapa-kenapa karena diselamatkan dosennya,” cerita Toha.
#4 Prospek kerja yang menjanjikan
Salah satu alasan Toha memilih Jurusan Sistem Informasi karena prospek kerjanya. Berdasarkan penelusuran Toha di mesin pencari Google serta data dari orang-orang di sekitarnya, jurusan tersebut berpotensi lebih banyak dicari karena perkembangan teknologi yang semakin masif.
“Sejauh ini aku banyak melihat alumni di kampusku yang kariernya bagus. Kalau dibilang sulit cari kerja ya, tergantung juga dengan kemampuan dia,” ucap Toha.
Lulusan Sistem Informasi bisa bekerja di berbagai bidang seperti analis sistem, database administrator, business analyst, web developer, UI/UX designer, IT consultant, data analyst, dan sebagainya. Melansir dari laman resmi Telkom University Surabaya, gaji seorang information system manager bisa mencapai Rp40 juta per bulan di tingkat manajer senior.
Penulis: Aisyah Amira Wakang
Editor: Muchamad Aly Reza
BACA JUGA: Sulitnya Jadi Mahasiswa Jurusan Teknik, Susah Dapatkan Nilai Bagus hingga Kepercayaan di Hati Cewek atau liputan Mojok lainnya di rubrik Liputan.












