Semarang yang Sepanas-Dingin Gebetan - Mojok.co
  • Cara Kirim Artikel
Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Ziarah
    • Seni
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sosial
    • Tekno
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-uneg
  • Movi
  • Terminal
  • Kanal Pemilu
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Ziarah
    • Seni
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sosial
    • Tekno
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-uneg
  • Movi
  • Terminal
  • Kanal Pemilu
Logo Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-uneg
  • Movi
  • Terminal
  • Kanal Pemilu
Beranda Esai

Semarang yang Sepanas-Dingin Gebetan

AP Edi Atmaja oleh AP Edi Atmaja
11 Maret 2015
0
A A
Semarang yang Sepanas-Dingin Gebetan

Semarang yang Sepanas-Dingin Gebetan

Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

SAYA menulis ini bukan karena saya sudah tidak sayang lagi dengan kota di mana saya menghabiskan masa kecil, dibesarkan, dan dizalimi negara. Bukan pula karena sekarang saya sudah tidak bermastautin di kota itu dan hijrah ke lain kota—meskipun soal yang belakangan itu, terus-terang, memang dari dulu saya impi-impikan. Saya menulis ini lantaran dua hal: kesempatan dan keempetan.

Tentang dua hal itu, baiklah, sebagai pengantar-sebelum-membaca, terus-terang saya katakan bahwa saya tak biasa menulis semojok penulis-penulis di situs yang sarat pemojokan karakter ini. Andaikan tulisan ini kurang bisa memojokkan Anda sekalian, saya mohon maaf. Saya memang kurang tulen mojoknya, masih jauh di bawah Arman Dhani yang membela habis-habisan  mantan calon pacarnya, Chelsea Islan, dari jelalatan mata hidung-belang. Atau Agus Mulyadi yang senyuman sepuluh giginya bikin doi pantas jadi menteri.

Semarang, kota yang 23 tahun mengisi hidup saya, memang sejak lama ingin saya tulis. Tentu sudah banyak orang menulis tentang kota yang didirikan Ki Ageng Pandanaran alias Sunan Tembayat ini. Di internet, Anda bisa dengan mudah menjelajahi setiap lekuk kota ini, dari yang paling eksotis semacam kawasan Kota Lama, hingga yang paling miris seumpama kawasan Tambaklorog. Siapalah saya yang mau menambah-tambahi celotehan orang-orang tentang Semarang yang begitu banyak itu.

Saya harus menulis tentang kota yang baru beberapa bulan saya tinggalkan itu justru karena saya merasa bahwa sampai kapan pun saya adalah warga Semarang—seberapa pun jauh saya meninggalkannya dan seberapa pun dalam luka yang ditorehkannya saat saya masih bersamanya (halah).

Bagaimana tidak luka kalau dari dulu Semarang tidak pernah bisa tuntas dari persoalan air bah yang mengepungnya dari utara dan selatan? Polder-polder tinggalan Belanda tak pernah dimaksimalkan penggunaannya atau ditambah jumlahnya atau karena persoalan lain yang saya belum tahu; dan dari dulu rob Semarang selalu menjadi berita klise di koran-koran lokal dan nasional. Paling parah, tentu saja, gundulisasi daerah resapan air berkat rahmat kuasa modal. Akibatnya, beberapa tetes hujan saja di kawasan Ngaliyan bisa bikin kawasan Mangkang tergenang semalaman.

Kalau mau jujur-jujuran, siapalah kiranya yang mau tinggal di kota perlintasan pantura yang sumpek akan truk-truk besar berisik, dan jalanan yang pada dasarnya gersang, panas, dan berdebu itu pun makin hari makin gersang, panas, berdebu, dan macet. Ya, ditambah macet dan habislah sudah usia Anda di jalan—kendati truk-truk nan brengsek berisik itu sejatinya sudah dicarikan solusi dengan pembangunan rel ganda kereta api sehingga tidak ada lagi cerita jalanan macet, rusak-rusak, yang membuat selalu ada alasan proyek abadi.

Baca Juga:

Pesugihan Milik Tetangga Mencari Tumbal, Mengancam Keluarga Saya MOJOK.CO

Pesugihan Milik Tetangga Mencari Tumbal, Mengancam Keluarga Saya

2 Maret 2023
Kesedihan yang Saya Rasakan di Atas Bus Surabaya Semarang MOJOK.CO

Kesedihan yang Saya Rasakan di Atas Bus Surabaya Semarang

28 Februari 2023

Sederet keluhan lain sebenarnya bisa dijejerkan di sini, tapi saya kira sekarang saatnya bagi kita untuk memandang Semarang dengan kaca mata lebih positif.

Inilah kota di mana diskusi soal Tan Malaka, pahlawan nasional, yang di beberapa kota dilarang dengan begitu bengisnya, terselenggara dengan begitu sejuk dan damai, bahkan didukung penuh oleh Gubernur Jawa Tengah dan Rektor Universitas Diponegoro.

Semarang adalah satu-satunya kota yang para warganya menolak kehadiran organisasi preman bersorban (kita sebut saja inisialnya: FPI) sejak dalam kandungan. Organisasi preman bersorban yang ciut nyalinya itu lantas memindahkan tempat deklarasi di Temanggung, sebuah kabupaten kecil yang jauhnya sekira 83 km dari Semarang.

Di Semarang jualah bisa Anda temukan organisasi seperti LPM Gema Keadilan atau Satjipto Rahardjo Institute (SRI)—yang digawangi, antara lain, oleh Unu Herlambang dan Rian Adhivira—yang dengan gemilangnya menyelenggarakan diskusi film “Jagal: The Act of Killing” tanpa perlu berurusan dengan pentungan, makian emosional bernada keagamaan, dan intimidasi organ-organ tinggalan Orde Baru.

Ketimbang mengejar-kejar mantan, aktivis SRI tampaknya lebih demen membela ibu-ibu di Rembang dari kejahatan kapital pembangunan pabrik semen. Daripada menguber-uber gebetan, para jomblowan di lingkungan SRI rupanya lebih suka mengendus-endus kuburan massal korban 1965 di Semarang untuk dimakamkan kembali secara layak.

Di Semarang, hanya di Semarang, Anda dapat menyaksikan ratusan tentara nonton bareng (nobar) film “Senyap: The Look of Silence” dengan begitu khusyuknya. Sementara, di tempat lain, seorang Putri Indonesia yang berasal dari Semarang mengenakan kaos bergambar palu-arit dengan senyum senang dan hati riang.

Namun, di Semarang, hanya di Semarang, beberapa manusia lanjut usia (manula) suatu kali digrebek polisi karena dituduh sedang mengadakan pertemuan terlarang untuk membangkitkan kembali (sic!) ajaran komunisme.

Di Semarang, hanya di Semarang, kota bersejarah yang pernah jadi basis Semaoen dan Sarekat Islam Merah-nya itu, partai politik yang demen banget dengan warna merah selalu menang—mengantarkan seseorang menjadi walikota meski pada akhirnya sang walikota dibui dan digantikan oleh wakil walikota dari partai yang sama.

Di Semarang, hanya di Semarang, di kota merah itu, wakil walikota yang kini telah jadi walikota menandatangani kontrak menggusur kantong kesenian yang demikian berarti, Taman Budaya Raden Saleh (TBRS), untuk dijadikan tempat hiburan komersial bernama Trans Studio.

Membicarakan Semarang memang berbahaya, karena dapat menyebabkan kita merasa sedih dan panas-dingin seperti saat kita menguber-uber gebetan (kalau ada).

Terakhir diperbarui pada 11 Agustus 2021 oleh

Tags: #PekanMenulisKotaAnindya Kusuma PutriSemarangThe look of silence
AP Edi Atmaja

AP Edi Atmaja

Artikel Terkait

Pesugihan Milik Tetangga Mencari Tumbal, Mengancam Keluarga Saya MOJOK.CO
Malam Jumat

Pesugihan Milik Tetangga Mencari Tumbal, Mengancam Keluarga Saya

2 Maret 2023
Kesedihan yang Saya Rasakan di Atas Bus Surabaya Semarang MOJOK.CO
Esai

Kesedihan yang Saya Rasakan di Atas Bus Surabaya Semarang

28 Februari 2023
Tobatnya Preman Semarang, Dirikan Panti Asuhan untuk Puluhan Anak di Sleman. MOJOK.CO
Bertamu Seru

Preman Pensiun dari Semarang, Dirikan Panti Asuhan untuk Puluhan Anak di Sleman

18 Februari 2023
wali kota semarang
Kotak Suara

Wali Kota Perempuan Pertama Kota Semarang Langsung Dapat PR dari Megawati

1 Februari 2023
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Hikayat Penjahat Bermotor yang Baik Hati dari Makassar

Hikayat Penjahat Bermotor yang Baik Hati dari Makassar

Tinggalkan Komentar


Terpopuler Sepekan

sekolah kedinasan mojok.co

10 Sekolah Kedinasan yang Paling Ramai dan Sepi Peminat

22 Maret 2023
Semarang yang Sepanas-Dingin Gebetan

Semarang yang Sepanas-Dingin Gebetan

11 Maret 2015
Toyota Fortuner Membuat Saya Kesulitan Menahan Ego di Jalan Raya MOJOK.CO

Toyota Fortuner Membuat Saya Kesulitan Menahan Hawa Nafsu di Jalan Raya

18 Maret 2023
Derita Mahasiswa yang Kampusnya Tutup Tiba-tiba: Mimpi Kami Punya Ijazah Musnah. MOJOK.CO

Derita Mahasiswa yang Kampusnya Tutup Tiba-tiba: Mimpi Kami Punya Ijazah Musnah 

23 Maret 2023
Samsung Galaxy A Series Android Terbaik MOJOK.CO

Samsung Galaxy A Series: Seri Terbaik untuk Kelas Midrange Android

21 Maret 2023
universitas brawijaya mojok.co

15 Jurusan yang Sepi Peminat di Universitas Brawijaya, Tingkat Ketetatannya Rendah!

23 Maret 2023
Honda Supra X 125 Tetap Juara di Pelosok Indonesia MOJOK.CO

Honda Supra X 125: Tetap Juara di Pelosok Indonesia

20 Maret 2023

Terbaru

Ngaji Cinta Dan Patah Hati Bareng Fahruddin Faiz

Ngaji Cinta Dan Patah Hati Bareng Fahruddin Faiz

25 Maret 2023
kuliah politik di masjid

Jadwal Kuliah Umum Masjid Kampus UGM Selama Ramadan, Intens Bahas Politik

25 Maret 2023
rekomendasi 5 drakor politik

Rekomendasi 5 Drakor Bertema Politik, Cocok Buat Maraton Nunggu Buka Puasa!

25 Maret 2023
ciuman saat puasa mojok.co

Hukum Mencium Pasangan saat Puasa, Bikin Batal?

25 Maret 2023
perguruan tinggi muhammadiyah mojok.co

5 Perguruan Tinggi Muhammadiyah Terbaik di Indonesia

25 Maret 2023
Ketum PP, Muhammadiyah, Haedar Nashir menyampaikan komentar terkait larangan bukber pejabat di UMY, Jumat (24/03/2023). MOJOK.CO

Kata Ketua PP Muhammadiyah tentang Larangan Bukber Pejabat dan ASN

25 Maret 2023
Duduk perkara penutupan patung Bunda Maria di Kulon Progo. MOJOK.CO

Duduk Perkara Penutupan Patung Bunda Maria di Kulon Progo

24 Maret 2023

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
DMCA.com Protection Status

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Kanal Pemilu 2024
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
    • Sosial
    • Tekno
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-Uneg
  • Movi
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In