Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Beranda Esai

Cara Mencegah Teman Sendiri Menjadi Pelakor dalam Hubungan Kita

Estiana Arifin oleh Estiana Arifin
21 Februari 2018
0
A A
takut-diselingkuhi-mojok.co
Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

[MOJOK.CO] “Semua perempuan bisa ditusuk dari belakang seperti Bu Dendy, tapi tak semua bisa lempar-lempar uang ke ke pelakor. Lebih baik peluangnya diminimalisir saja, ladies.”

Tentu semua perempuan akan amat sangat marah jika mengalami hal seperti Bu Dendy yang videonya meledak kemarin: ditusuk dari belakang oleh teman yang berselingkuh dengan suami sendiri. Tulisan ini bermaksud menyelamatkan para istri dari kejadian serupa. Karena saya pernah mengalami kejadian yang mirip, saya tidak ingin hal yang sama dialami perempuan lain. Sakitnya luar biasa, ladies.

Berikut adalah kiat mencegah teman sendiri menjalin hubungan gelap dengan suami atau pasangan ladies.

1. Jangan memperkenalkan teman kita kepada pasangan

Sekalipun teman kita perempuan semua dan hubungan itu akrab sejak lama, jangan perkenalkan mereka ke pasangan. Kecuali pasangan atau suami memang telah mengenalnya sejak dulu atau suami memang tahu dia teman kita.

Jangan merasa bersalah ketika suami tidak mengetahui dengan siapa kita bergaul karena tidak harus teman kita, yang akrab atau tidak, menjadi teman baik pasangan kita pula. Tidak harus pergaulan kita menjadi sama kelompoknya dengan pergaulan pasangan, yang mana semua teman kita adalah teman pasangan.

Jika ada dari teman-teman perempuan memaksa kita untuk memperkenalkan pasangan kita ke mereka, abaikan. Kita tidak tahu motif orang, bahkan kita tidak tahu motif pasangan saat senang dikenalkan dengan teman perempuan kita. Kedengarannya ini advis yang aneh, tapi ketahuilah, perselingkuhan diawali dengan perkenalan, bukan diawali dengan permusuhan. Permusuhan yang justru biasanya mengakhiri perselingkuhan. Maka, ikutilah saran aneh ini sebelum keanehan di antara pasangan dan teman sendiri terjadi.

2. Jangan menceritakan apa pun tentang teman perempuan kita kepada pasangan

Ibu saya bilang, hanya perempuan yang bodoh yang menceritakan kebaikan temannya ke pasangannya. Saya ingat, ada hadis Nabi yang mengatakan, “Janganlah seorang istri menceritakan seorang perempuan lain lalu menyifati (kecantikan) wanita itu kepada suaminya seakan-akan ia (suami) melihatnya” (HR. Bukhari 5240 dari Hadis Abdullah bin Mas’ud). Jadi, karena ibu saya dan Nabi mengatakannya, dan pengalaman membuktikan nasihat itu benar, maka saya menyarankan jika ingin menceritakan tentang teman perempuan kita, ceritakan tentang teman yang telah meninggal saja.

Jika merasa ada suatu urusan yang mau tak mau mengharuskan kita menceritakan kebaikan teman, ceritakan itu dengan tidak membuat dia lebih hebat dari diri kita. Jika kenyataannya teman itu memang lebih hebat, lebih baik tidak usah bercerita sama sekali. Sesederhana itu. Perempuan lain yang bisa kita ceritakan kehebatan dan kebaikannya di depan pasangan adalah seseorang yang bukan teman kita. Intinya itu.

3. Jangan meminta bantuan pasangan sebagai perantara atau kurir di antara kita dan teman kita

Banyak perempuan demikian baik hatinya, sampai-sampai kebaikan ini membuat dia akhirnya memberi banyak peluang dan kesempatan kepada pasangan untuk membuat affair dengan temannya sendiri atau siapa pun orang kepercayaannya.

Sering karena merasa lebih praktis, perempuan meminta bantuan suami menyampaikan pesan, menyampaikan titipan, menjawab chat, telepon, atau bahkan video call yang datang dari teman perempuannya. Ini membuka peluang pasangan dan teman berinteraksi dan akhirnya mereka saling menyimpan nomer pribadi masing-masing yang di kemudian hari mereka gunakan untuk berhubungan lebih akrab. Banyak kasus perselingkuhan terjadi dari sini.

Jika teman kita memiliki nomor pribadi pasangan kita atau sebaliknya, lalu kemudian mereka saling menghubungi tanpa ada kepentingan yang berhubungan dengan kita, sebaiknya jangan abaikan kejadian ini. Orang berselingkuh hanya dengan orang yang dapat mudah ditemui, dan pasangan atau suami teman termasuk kategori orang yang mudah ditemui untuk alasan-alasan yang masuk akal.

4. Jangan ajak teman-teman perempuan ke rumah saat suami ada

Jika rumah kita dijadikan tempat arisan bulan ini, pastikan suami tidak ikut dalam acara itu kendati dia membantu kita mengangkat makanan dan minuman karena hal yang terlihat wajar ini adalah kesempatan teman-teman melihat pasangan kita. Nabi Yusuf dilihat teman-teman Zulaikha saat Zulaikha mengundang teman-teman perempuannya ke rumah dan mereka semua menyukai Nabi Yusuf. Walau pasangan kita tidak setampan itu, tapi kita tidak tahu, mungkin saja rumah, perabotan, dan mobil yang mampu dibeli pasangan kita dapat memikat hati seseorang. Bagaimana perasaan ladies jika seseorang yang terpikat itu justru teman dan ladies sendiri yang memberikan peluangnya?

Tulisan ini memang menunjukkan pasangan atau suami seolah demikian lemah, mudah teperdaya, dan yang berbahaya itu adalah teman sendiri. Tapi, sejujurnya perselingkuhan terjadi antara dua orang yang mau dan sadar. Sebab, jika salah satu tidak mau, artinya ada pemaksaan, dan jika salah satu tak sadar, artinya ada penghipnotisan.

Berhubung para istri yang marah disebabkan karena tidak mau kehilangan suami mereka dan jika suami dalam kasus seperti ini jika disalahkan mengakibatkan rumah tangga dapat bubar, akan lebih tepat jika pelakor yang disalahkan. Mudah-mudahan kapok dan jika ada yang berniat hal yang sama, akan berhati-hati dan pikir panjang untuk ngembat pasangan atau suami teman sendiri.

Terakhir diperbarui pada 21 Februari 2018 oleh

Tags: Bu Dendyceraiditikungmesrapelakorrumah tanggaselingkuhtemanvideo
Iklan
Estiana Arifin

Estiana Arifin

Artikel Terkait

Tuhan, Jika Dosaku Terlalu Banyak, Transfer Aja ke Teman Kuliah, Soalnya Dia yang Ajarin Aku Sesat MOJOK.CO
Uneg-uneg

Tuhan, Jika Dosaku Terlalu Banyak, Transfer Aja ke Teman Kuliah, Soalnya Dia yang Ajarin Aku Sesat

3 Maret 2024
pilot selingkuh.MOJOK.CO
Ragam

Memilih Selingkuh dengan Orang yang Lebih “Jelek” dari Pasangan Aslinya, Penyebabnya Impulsif hingga Butuh Variasi

8 Januari 2024
Refleksi Akhir Tahun: Kisah-kisah Move On Karena Cinta yang Kandas MOJOK.CO
Ragam

Refleksi Akhir Tahun: Kisah-kisah Move On dari Cinta yang Kandas

26 Desember 2023
Teman yang Tuman Datang Terlambat. MOJOK.CO
Kilas

Teman yang Tuman Datang Terlambat

20 Agustus 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Fadli Zon menyangkal pemerkosaan massal dalam kerusuhan 1998. MOJOK.CO

Menyangkal Pemerkosaan Massal 1998 adalah Bentuk Pelecehan Dua Kali: Fadli Zon Seharusnya Minta Maaf, meskipun Maaf Saja Tak Cukup

16 Juni 2025
Pertama kali punya mobil pribadi. Niat pamer dan bikin panas tetangga di Pati malah jadi repot sendiri MOJOK.CO

Pertama Kali Punya Mobil Pribadi buat Pamer ke Tetangga, Malah Berujung Repot Sendiri hingga Dijual Lagi

16 Juni 2025
Tinggalkan Probolinggo untuk kerja di Korea Selatan demi bantu Ibu. Dapat cuan gede malah dituduh tetangga jual diri MOJOK.CO

Nekat Kerja di Korea Selatan demi Bantu Ibu, Dapat Cuan Gede Malah Dituduh Tetangga Jual Diri hingga Tak Mau Pulang Lagi

17 Juni 2025
Sarjana (lulusan S1) gaji kecil ngaku bergaji Rp10 juta biar bisa dipamerkan orangtua MOJOK.CO

Sarjana Gaji Kecil Ngaku Bergaji Rp10 Juta buat Pamer ke Tetangga, Berujung Jadi Tempat Ngutang padahal Tak Punya Uang

21 Juni 2025
naik pesawat, pengalaman pertama naik pesawat.co

Pengalaman Pertama Naik Pesawat: Sok Berani padahal Takut Ketinggian, Berujung Malu dan Jadi Aib Tongkrongan

16 Juni 2025

AmsiNews

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Cara Kirim Artikel
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Kerja Sama
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.