Iklan Ramayana Viral, Dimas Djay Bocorkan Rahasianya - Mojok.co
  • Cara Kirim Artikel
Mojok
  • Home
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Ziarah
    • Seni
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Politik
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Pojokan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Uneg-uneg
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Ziarah
    • Seni
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Politik
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Pojokan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Uneg-uneg
  • Terminal
Logo Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Uneg-uneg
  • Terminal
Beranda Pojokan

Iklan Ramayana Viral, Dimas Djay Bocorkan Rahasianya

Redaksi oleh Redaksi
19 Mei 2018
0
A A
Iklan-Ramayana-MOJOK.CO
Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

MOJOK.CO – Ada kepala ibu-ibu yang masuk magic jar, ada ibu-ibu yang masuk ke keranjang pakaian… ah, iklan Ramayana tahun ini sungguh viral karena kekocakannya. Mari kita kupas tips dan triknya dari sang sutradara, Dimas Djay!

Setelah tahun lalu dibuat nangis bombay gara-gara iklannya yang menyedihkan, tahun ini supermarket Ramayana seolah berganti konsep iklan 180 derajat. Penonton-penonton yang sudah bersiap-siap menyaksikan iklan dengan setumpuk tisu untuk mengusap air mata, malah harus keselek tisu gara-gara iklan yang mendadak kocak.

Agar lebih menghayati, silakan tonton iklan Ramayana terbaru di bawah ini.

No, no, Mojok nggak lagi buka endorse atau paid promote, tapi ini adalah buah karya anak bangsa yang patut diapresiasi. Apalagi, anak bangsa yang berada di balik iklan viral ini, tak lain dan tak bukan, adalah sutradara kenamaan Indonesia, Dimas Djayadiningrat alias Dimas Djay.

Sebagai tokoh penting di beberapa video dan film, prestasi Dimas Djay memang tak perlu lagi diragukan. Selain pernah menangani iklan produk-produk besar, seperti Kopi Kapal Api dan Garuda, Dimas ternyata juga merupakan otak dari iklan Indoeskrim yang viralnya kebangetan, yang bahkan sampai masuk ke akun 9gag. Dituliskan, iklan besutan Dimas ini telah membawa weirdness to the extreme.

Exactly!!!

Baca Juga:

Dahsyatnya Nasida Ria hingga Koalisi Prabowo-Cak Imin

Dahsyatnya Nasida Ria hingga Koalisi Prabowo-Cak Imin

22 Juni 2022
kampanye

5 Pengganti Knalpot Blombongan untuk Kampanye yang Tak Kalah Ramai

11 April 2019

Sekarang, terinspirasi dari Nasida Ria, another weirdness rupanya dibawa Dimas Djay to the extreme (lagi). Lewat iklan Ramayana, Dimas memasukkan kembali unsur jadul (jaman dulu) melalui gambar yang ditampilkan dalam video. Maka, sekarang, bersama Mojok, marilah kita mengupas keabsurdan iklan besutan Dimas Djay yang satu ini~

1. Mimpiin Office Boy

Di awal iklan, tampak si tokoh utama—seorang laki-laki yang kita panggil saja sebagai Mas Rama—sedang menyodorkan kotak kepada seluruh keluarga besarnya. Sang ibu menerima kotak, hanya untuk kemudian terkejut melihat kotak tadi kosong. Lucunya, wajah si ibu langsung berubah menjadi wajah bapak-bapak.

Mas Rama terbangun—ternyata ia hanya bermimpi! Saat ia terbangun itulah seorang Office Boy (OB) terkejut karena turut kaget. Kalau dilihat-lihat, wajah si OB mirip sekali dengan wajah bapak-bapak di dalam mimpi Mas Rama.

Melalui adegan ini, Dimas ingin menekankan pentingnya unsur sentilan atau guyon dalam iklannya. Tak terduga. Ujug-ujug. Sementara Mas Rama bisa saja memimpikan kekasihnya, eh dia malah mimpiin si OB. Saat membuka mata pun, OB-nya berdiri di hadapannya.

Uh, sungguh seperti dream comes true.

2. Ibu-Ibu Masuk ke Magic Jar dan Keranjang Pakaian

Ini adalah bagian paling konyol yang menempel di kepala para penontonnya. Dalam satu adegan, tampak Mas Rama sedang duduk di kasur di dalam kamarnya, dikelilingi oleh ibu-ibu qasidah yang terus berdendang. Lucunya, ibu-ibu ini seolah nangkring di mana-mana, mulai dari keranjang pakaian hingga tampak kepalanya saja dari magic jar.

Masih nggak keliatan ibu-ibu yang kepalanya ada di magic jar? Nyoh, mamam~

Menurut sang sutradara, Dimas Djay, hal ini adalah bagian dari konsep. Di iklan Ramayana ini, ibu-ibu qasidahan berperan sebagai narator yang menceritakan perasaan Mas Rama. Karena itulah, mereka harus masuk ke dalam frame, seberapa pun sempitnya setting yang tersedia. Tak ayal, magic jar menjadi pilihan.

Apakah adegan kepala masuk magic jar itu merupakan adegan yang harus diedit?

“Nggak,” jawab Dimas. Selanjutnya, ia menjelaskan bahwa adegan itu diambil secara biasa. “Si ibunya dimasukin ke magic jar.”

???????

Selagi kita bertanya-tanya, Dimas menambahkan dengan ngaconya, “Malemnya dicuci dulu, lalu direndam dalam magic jar. Nah, besok paginya mamak-mamaknya akan muncul dan menjadi wanita matang.”

Meski penuh misteri dan tanda tanya, lewat adegan ini Dimas ingin menunjukkan bahwa kita semua harus bersikap maksimal dalam berkarya. Kalau setting-nya sempit dan konsep iklannya lucu, apa ruginya naruh kepala ibu-ibu di magic jar atau menyimpan mereka di keranjang pakaian, ya kan?

3. Qalqalah Berlebihan

Yang tak kalah jadi sorotan dari video iklan Ramayana adalah cara menyanyi si ibu qasidah. Hampir di setiap huruf ‘k’ dan ‘q’, si ibu tampaknya memaksimalkan betul hukum bacaan qalqalah di hampir semua baris. Sepertinya, tak ada qalqalah sugra bagi si ibu—semuanya mendadak jadi qalqlah kubra dengan pantulan yang kuat!

Apa yang ibu ini lakukan sejalan dengan semangat Dimas yang suka pol-polan. Baginya, kalau mau bikin iklan yang serius, ya harus serius banget. Tapi, kalau mau bikin yang ancur, ya ancur aja sekalian.

Tuh denger! Prinsip ini sama seperti prinsip masa-masa PDKT. Kalau mau maju, ya maju aja, jangan tarik ulur perasaan anak orang. Gitu bisa nggak sih???

4. Kesan #Throwback

Jika kita perhatikan baik-baik, kesan yang ditampilkan iklan Ramayana ini sebenarnya sedikit mirip dengan iklan Indoeskrim, yaitu sama-sama bernuansa jadul (jaman dulu), usang, dan ketinggalan zaman. Menariknya, menurut Dimas, efek #throwback inilah yang justru menjadi favorit banyak orang.

Masih menurut Dimas, orang-orang sekarang suka mengenang masa lalu. Itu sebabnya, ia memilih mantap menggunakan teknik pengambilan gambar yang terkesan 90-an agar mendukung visualisasi #throwback.

Lewat poin ini, Dimas sepertinya ingin mengajarkan bahwa masa lalu bisa membawa kebaikan bagi kita. Toh, masa lalu tidak sepenuhnya buruk dan harus ditinggalkan. Bisa jadi, masa lalu justru menjadi keberuntungan tak terhingga di masa depan.

Jadi… Udah pengin balikan belum sama masa lalumu? Eaaa~

Terakhir diperbarui pada 24 Februari 2021 oleh

Tags: Dimas DjayDimas Djayadiningratibu-ibu masuk magic jariklan ramayanaIndoeskrimNasida Riaqasidah
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

Dahsyatnya Nasida Ria hingga Koalisi Prabowo-Cak Imin
Movi

Dahsyatnya Nasida Ria hingga Koalisi Prabowo-Cak Imin

22 Juni 2022
kampanye
List

5 Pengganti Knalpot Blombongan untuk Kampanye yang Tak Kalah Ramai

11 April 2019
Esai

Lima Tips Mengalahkan Jokowi saat Pemilihan Presiden 2019

5 Juni 2018
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Polda Riau Diserang Terduga Teroris, Empat Orang Pelaku Kabur

Prediksi PSM Makassar vs Borneo FC: PSM Menang Mudah

Tinggalkan Komentar


Terpopuler Sepekan

Suara Hati Pak Bukhori, Penjual Nasi Minyak yang Dihujat Warganet - MOJOK.CO

Suara Hati Pak Bukhori, Penjual Nasi Minyak Surabaya yang Dihujat Warganet

24 Januari 2023
PO Haryanto Bikin Perjalanan Cikarang Jogja Jadi Menyenangkan MOJOK.CO

PO Haryanto Sultan Bantul Bikin Perjalanan Cikarang-Jogja Jadi Sangat Menyenangkan

27 Januari 2023
Iklan-Ramayana-MOJOK.CO

Iklan Ramayana Viral, Dimas Djay Bocorkan Rahasianya

19 Mei 2018
Suara Kader Muda NU untuk 100 Tahun NU / satu abad yang Gini-gini Aja MOJOK.CO

Suara Kader Muda NU untuk 100 Tahun NU yang Gini-gini Aja

28 Januari 2023
Suara Hati Petani di Gunungkidul Karena Monyet yang Marah Kena JJLS

Suara Hati Petani di Gunungkidul karena Monyet yang Marah Kena JJLS

26 Januari 2023
warung madura mojok.co

Tiga Barang Paling Laris di Warung Madura Menurut Penjualnya

27 Januari 2023
kecamatan di sleman mojok.co

5 Kecamatan Paling Sepi di Sleman yang Cocok untuk Pensiun

27 Januari 2023

Terbaru

penyekapan pekerja migran

PMI Disekap, Christina Aryani Bilang Pekerja Perlu Lebih Hati-hati

30 Januari 2023
eva sundari parpol

Eva Kusuma Sundari Ungkap Alasan di Balik Tumpulnya Kebijakan Pro Perempuan

30 Januari 2023
Mina Padi: Kesuksesan Budidaya Ikan Dan Padi Barengan, Hasilkan Banyak Keuntungan!

Mina Padi: Kesuksesan Budidaya Ikan dan Padi Barengan, Hasilkan Banyak Keuntungan!

30 Januari 2023
bisnis raffi ahmad mojok.co

Nama-nama Penting di Balik Gurita Bisnis Raffi Ahmad

30 Januari 2023
Cerita Orang-orang yang Memasang Pelor di Penisnya MOJOK.CO

Cerita Orang-orang yang Memasang Pelor di Penis Mereka

30 Januari 2023
atlantis dan lemuria di indonesia mojok.co

Ngobrol dengan Aktivis Lintas Peradaban, Benarkah Atlantis di Indonesia?

30 Januari 2023
ratu kalinyamat

Lestari Moerdijat Perjuangkan Ratu Kalinyamat sebagai Pahlawan Nasional

30 Januari 2023

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
DMCA.com Protection Status

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Kanal Pemilu 2024
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Pojokan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-Uneg
  • Movi
  • Kunjungi Terminal
  • Mau Kirim Artikel?

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In