Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Liputan Kampus

Mahasiswa Tukang Tidur di Kampus Semarang Lulus Jadi Orang Penting, Teman yang Dulu Meremehkan Kini Ngemis-Ngemis Minta Kerjaan

Muchamad Aly Reza oleh Muchamad Aly Reza
5 April 2024
A A
Di Rembang TKI Lebih Bermartabat ketimbang Sarjana MOJOK.CO

Ilustrasi - Di Rembang, TKI lebih bermartabat ketimbang sarjana. (Ega Fansuri/Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Mahasiswa tukang tidur jadi tempat orang-orang ngemis kerja

Relasi yang Sandi bangun selama masa kuliah di Semarang memang cukup luas. Relasi yang memungkinkannya mendapatkan pekerjaan dengan mudah. Bahkan, tak sedikit teman dekat Sandi selama di Semarang yang ia bantu mendapatkan pekerjaan lewat “jalur dalam”.

Atas hal tersebut, tak heran jika kemudian banyak teman Sandi di masa SMA yang kini jadi sarjana nganggur pada akhirnya ngemis-ngemis minta dicarikan pekerjaan oleh Sandi.

“Mereka yang dulu meremehkan dan membenci, sekarang malah ngemis-ngemis. Lucu banget. Bertahun-tahun nggak pernah ngirim WhtasApp, sekali ngirim pas ada butuhnya,” ungkap mahasiswa tukang tidur berpredikat Cumlaude tersebut.

Jika ada desas-desus yang menyebut kalau Sandi kini sombong karena tak membalas dan mengangkat telepon dari teman-teman lamanya, ya cerita-cerita di atas lah alasannya. Sandi merasa sangat muak.

“Tapi ada lah teman lama yang kalau minta tolong, aku tolong. Karena walaupun jarang komunikasi tapi seenggaknya aku tahu semasa SMA ia tidak termasuk orang-orang pintar yang sombong dan suka meremehkan,” terang Sandi.

Tak berhenti di situ, di level paling ekstrem, mahasiswa tukang tidur yang telah menjadi Sarjana Ilmu Politik itu bahkan tak mau menunjukkan ketawaduan manakala bertemu dengan beberapa guru SMA yang pernah meremehkannya. Ia tahu itu perbuatan yang sangat tak patut. Tapi sakit hati Sandi pada guru-guru itu masih tak kunjung terobati.

Reporter: Muchamad Aly Reza
Editor: Agung Purwandono

BACA JUGA: Sarjana Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Lulus Cuma Jadi OB, tapi Gaji Bisa buat Sepelekan Guru Honorer

Ikuti berita dan artikel Mojok lainnya di Google News.

Halaman 2 dari 2
Prev12

Terakhir diperbarui pada 9 April 2024 oleh

Tags: ilmu politikjurusan ilmu politikkampus di semarangmahasiswa semarangmahasiswa tukang tidurpilihan redaksiptn di semarangsarjana ilmu politikSemarangtukang tidur di kelas
Muchamad Aly Reza

Muchamad Aly Reza

Reporter Mojok.co

Artikel Terkait

elang jawa.MOJOK.CO
Mendalam

Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik

27 Desember 2025
Event seni budaya jadi daya tarik lain wisata ke Kota Semarang selama libur Nataru MOJOK.CO
Kilas

Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya

26 Desember 2025
UGM.MOJOK.CO
Kampus

Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

25 Desember 2025
elang jawa.MOJOK.CO
Ragam

Melacak Gerak Sayap Predator Terlangka di Jawa Lewat Genggaman Ponsel

23 Desember 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Jogja Macet Dosa Pemerintah, tapi Mari Salahkan Wisatawan Saja MOJOK.CO

Jogja Mulai Macet, Mari Kita Mulai Menyalahkan 7 Juta Wisatawan yang Datang Berlibur padahal Dosa Ada di Tangan Pemerintah

23 Desember 2025
Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

23 Desember 2025
elang jawa.MOJOK.CO

Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik

27 Desember 2025
Nonton Olahraga Panahan. MOJOK.CO

Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu

25 Desember 2025
Warteg Singapura vs Indonesia: Perbedaan Kualitas Langit-Bumi MOJOK.CO

Membandingkan Warteg di Singapura, Negara Tersehat di Dunia, dengan Indonesia: Perbedaan Kualitasnya Bagai Langit dan Bumi

22 Desember 2025
Olahraga panahan di MLARC Kudus. MOJOK.CO

Regenerasi Atlet Panahan Terancam Mandek di Ajang Internasional, Legenda “3 Srikandi” Yakin Masih Ada Harapan

23 Desember 2025

Video Terbaru

Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

23 Desember 2025
Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

20 Desember 2025
SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.