Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Liputan Catatan

Cara Berkendara Motor Plat K Diresahkan Orang Jogja, Tapi bikin Takjub Orang Surabaya

Muchamad Aly Reza oleh Muchamad Aly Reza
19 Januari 2025
A A
Motor plat K, penakluk pantura yang diresahkan di Jogja tapi dikagumi di Surabaya MOJOK.CO

Ilustrasi - Motor plat K, penakluk pantura yang diresahkan di Jogja tapi dikagumi di Surabaya. (Ega Fansuri/Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Jujur saja. Baru ketika pindah ke Jogja pada awal 2024 lalu, saya akhirnya tahu kalau ternyata di Kota Pelajar ini, motor/kendaraan plat K dianggap sangat meresahkan. Dan itu membuat saya kaget. Maklum saja, tujuh tahun di Surabaya, hal serupa tidak pernah saya—selaku pengendara motor plat K—alami. Karena di Surabaya, plat K mendapat label sebagai penakluk pantura.

***

Seorang teman komunitas yang merupakan warga asli Jogja beberapa kali menulis perihal keresahan terhadap para pengendara luar daerah. Salah satunya plat K (meliputi Kudus, Jepara, Pati, Grobogan, Rembang, dan Blora).

Lalu setelah satu tahun di Jogja, saya pun tahu, ternyata kebanyakan orang Jogja yang saya temui rata-rata cukup resah dengan cara berkendara orang-orang plat K. Terutama pengendara motor.

Stereotip orang Jogja terhadap pengendara motor plat K

Keresahan mereka tentu bukan tanpa alasan. Ada beberapa hal—yang kemudian menjadi stereotip—yang membuat mereka kesal betul jika di jalan bertemu dengan pengendara motor plat K. Sebab, beginilah kira-kira periaku pengendara motor plat K yang kerap mereka temui:

  1. Sering berhenti sedekat mungkin dengan kendaraan di depan. Benar-benar mepet sekali, sekaligus suka ngerem mendadak.
  2. Menyalip dari jalur kiri.
  3. Nyebal-nyebal di tengah kemacetan panjang.
  4. Menyelinap di tengah-tengah mobil.
  5. Menyalip lawan arah bahkan saat kondisi dari arah berlawanan sangat ramai.
  6. Suka tiba-tiba membuat putaran U (putar balik dadakan).
  7. Terkesan ugal-ugalan di jalan raya.

Ketujuh hal itu, dianggap sangat berbahaya. Bukan hanya bagi si pengendara motor plat K sendiri. Tapi juga bisa membahayakan pengendara lain yang sudah sangat berhati-hati saat mengemudi. Itu yang saya ingat, belum keresahan-keresahan lain.

Apa bahayanya?

Dengan ringkas dan sederhana, mari kita coba urai.

Poin satu. Berhenti sedekat mungkin apalagi jika disertai rem mendadak sangat berpotensi menyebabkan tabrakan.

Poin dua. Menyalip dari jalur kiri pada dasarnya tidak diperbolehlan oleh Undang-Undang. Termuat dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (UU LLAJ).

“Pengemudi kendaraan bermotor yang akan melewati kendaraan lain harus menggunakan lajur atau jalur Jalan sebelah kanan dari kendaraan yang akan dilewati, mempunyai jarak pandang yang bebas, dan tersedia ruang yang cukup.” Begitu bunyi paragraf tiga soal Jalur dan Lajur Lalu Lintas pasal 109 ayat 1.

Poin tiga dan empat. Kebiasaan nyebal-nyebal dan menyelinap di tengah-tengah kendaraan lain juga kerap merugikan orang lain. Apalagi jika sedang dalam kondisi macet. Ada potensi menyerempet sepion atau bagian lain dari kendaraan di kanan-kirinya. Bisa juga berpotensi kegencet.

Poin lima, enam,  dan tujuh. Menyalip lawan arah apalagi saat sedang ramai-ramainya, tiba-tiba membuat putaran U (putar balik dadakan), dan ugal-ugalan di jalan sangat rentan menimbulkan kecelakaan lalu lintas.

Baca halaman selanjutnya…

Orang Surabaya kagum dengan pengendara motor plat K

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 19 Januari 2025 oleh

Tags: Jogjapanturapilihan redaksiplat KrembangSurabaya
Muchamad Aly Reza

Muchamad Aly Reza

Reporter Mojok.co

Artikel Terkait

pendidikan, lulusan sarjana nganggur, sulit kerja.MOJOK.CO
Ragam

Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada

5 Desember 2025
Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO
Ragam

Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra

4 Desember 2025
Warung makan gratis buat Mahasiswa Asal Sumatra yang Kuliah di Jogja. MOJOK.CO
Liputan

5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana

4 Desember 2025
Pelaku UMKM di sekitar Prambanan mengikuti pelatihan. MOJOK.CO
Ekonomi

Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih

3 Desember 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

S3 di Bandung, Istri PNS Makassar- Derita Jungkir Balik Rumah Tangga MOJOK.CO

Jungkir Balik Kehidupan: Bapak S3 di Bandung, Istri PNS di Makassar, Sambil Merawat Bayi 18 Bulan Memaksa Kami Hidup dalam Mode Bertahan, Bukan Berkembang

1 Desember 2025
Bioskop NSC Rembang, bangunan kecil di tanah tandus yang jadi hiburan banyak orang MOJOK.CO

Bioskop NSC Rembang Jadi Olok-olokan Orang Sok Kota, Tapi Beri Kebahagiaan Sederhana

1 Desember 2025
musik rock, jogjarockarta.MOJOK.CO

JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan

5 Desember 2025
Gowes Ke-Bike-An Maybank Indonesia Mojok.co

Maybank Indonesia Perkuat Komitmen Keberlanjutan Lewat Program Gowes Ke-BIKE-an

29 November 2025
'Aku Suka Thrifting': Dari Lapak Murah hingga Jejak Ketimpangan Dunia dan Waste Colonialism.MOJOK.CO

‘Aku Suka Thrifting’: Dari Lapak Murah hingga Jejak Ketimpangan Dunia dan Waste Colonialism

1 Desember 2025
Para penyandang disabilitas jebolan SLB punya kesempatan kerja setara sebagai karyawan Alfamart berkat Alfability Menyapa MOJOK.CO

Disabilitas Jebolan SLB Bisa Kerja Setara di Alfamart, Merasa Diterima dan Dihargai Potensinya

2 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.