Isu Pemakzulan Jokowi dari Surya Paloh Malah Memperpanjang Urusan Perppu KPK - Mojok.co
  • Cara Kirim Artikel
Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Ziarah
    • Seni
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sosial
    • Tekno
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-uneg
  • Movi
  • Terminal
  • Kanal Pemilu
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Ziarah
    • Seni
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sosial
    • Tekno
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-uneg
  • Movi
  • Terminal
  • Kanal Pemilu
Logo Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-uneg
  • Movi
  • Terminal
  • Kanal Pemilu
Beranda Kilas

Isu Pemakzulan Jokowi dari Surya Paloh Malah Memperpanjang Urusan Perppu KPK

Redaksi oleh Redaksi
3 Oktober 2019
0
A A
Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

MOJOK.CO – Para politisi ramai-ramai meminta Jokowi agar tidak menerbitkan Perppu KPK. Bahkan Surya Paloh sebut kalau ada kemungkinan Presiden bisa di-impeach. Ebuset.

Aksi mahasiswa di berbagai daerah selama beberapa pekan kemarin pada akhirnya berhasil “memaksa” Presiden Jokowi untuk merespons. Terutama mengenai salah satu tuntutan agar Presiden mau menerbitkan Perppu UU KPK. Agar UU KPK baru yang dianggap upaya pelemahan KPK ini bisa segera dibatalkan segera.

Usai pertemuan dengan para petinggi Koalisi Indonesia Kerja (KIK) pada 1 Oktober 2019, Sekjen PPP Asrul Sani menyebutkan kalau Perppu merupakan salah satu opsi yang akan dipilih. Meski begitu opsi tersebut berada pada urutan terakhir. Yakni legislative review, judicial review, baru kemudian Perppu.

Meski begitu, para politisi ramai-ramai meminta Jokowi agar tidak menerbitkan Perppu KPK. Ada dari Yasonna H. Laoly sampai Wakil Presiden Jusuf Kalla, dan politisi PDIP sendiri. Meski begitu adalah Surya Paloh, Ketua Umum Partai NasDem yang menyulut kontroversi dengan isu baru, yakni: pemakzulan Presiden.

“Kalau sudah masuk ke sana (judicial review ke Mahkamah Konstitusi), presiden kita paksa keluarkan perppu (untuk UU KPK), ini justru dipolitisir. Salah-salah, presiden bisa di-impeach. Ini harus ditanya ke ahli hukum tata negara,” kata Surya Paloh.

Meski secara aturan sangat sulit bagi DPR untuk bisa memakzulkan Presiden hanya gara-gara Perppu KPK, tapi isu ini sudah kadung bergulir begitu cepat. Publik juga jadi merespons bahwa politisi-politisi di sekitar Jokowi memang menginginkan UU KPK yang baru ini segera dijalankan. Apapun risikonya.

Baca Juga:

surya paloh luhut mojok.co

Surya Paloh Temui Luhut, Pertanda Hubungannya dengan Jokowi Kian Renggang?

8 Mei 2023
surya paloh mojok.co

Surya Paloh Bicara Soal Pemilu 2024: Singgung Jatah Anies hingga Bandar Pilpres

14 November 2022

Yasonna H. Laoly, anggota DPR yang terbaru misalnya, menyarankan agar Jokowi melihat situasi lebih dulu, meski menyadari bahwa menerbitkan Perppu adalah hak Presiden.

“Sebaiknya jangan, tapi kan kewenangan Perppu ada pada Bapak Presiden,” kata Yasonna.

Menurut mantan Menteri Hukum dan HAM ini, Jokowi baiknya tidak perlu buru-buru soal ini. Terutama karena parlemen sudah satu suara soal UU KPK.

“Jalankan dulu lah, lihat kalau nanti tidak sempurna buat legislative review. Belum dijalankan kok sudah suudzon.Kan nggak begitu caranya. Jalankan dulu,” tambah Yasonna.

Tak hanya Yasonna, Wakil Presiden Jusuf Kalla pun ikut memberi saran agar Jokowi jangan sampai menerbitkan perppu UU KPK.

“Kan baru saja presiden teken berlaku (revisi UU KPK), masak langsung presiden sendiri menarik itu? Di mana kita mau tempatkan kewibawaan pemerintah? Baru meneken berlaku, lalu satu minggu kemudian ditarik lagi. Logikanya di mana?” kata JK.

Apalagi JK menilai kalaupun Jokowi menerbitkan Perppu KPK, tidak ada jaminan aksi mahasiswa bakal berakhir. “Belum tentu (demo berakhir) juga. Siapa yang menjamin?” kata JK lagi.

“Saya tidak ingin memberikan komentar tentang Perppu karena sudah berjalan di MK. Lebih baik kita tunggu apa yang di MK, kan sudah berjalan proses di MK,” tambah JK.

Seminggu sebelum pertemuan Jokowi dengan para petinggi partai, Jokowi bahkan pernah diperingatkan secara keras oleh Ketua PDIP Bidang Pemenangan Pemilu, Bambang Wuryanto.

“Bukan dengan Perppu. Clear. Kalau begitu gimana? Ya mohon maaf, Presiden nggak menghormati kita dong,” kata Bambang Wuryanto.

“Anggota DPR punya otoritas sendiri,” kata Anggota DPR RI dari Surakarta ini.

Betul, Pak. Di dunia ini memang cuma DPR doang yang punya otoritas, presiden mah kagak. Lha itu sampai ada pasal pemakzulan presiden, tapi nggak ada tuh pemakzulan anggota DPR. Eh.

 


BACA JUGA Dear Pak Jokowi, Soal Perppu KPK, Lebih Berat Mana: Suara Rakyat atau Suara DPR? atau tulisan rubrik KILAS lainnya.

Terakhir diperbarui pada 3 Oktober 2019 oleh

Tags: pemakzulan presidenperppu kpkSurya Paloh
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

surya paloh luhut mojok.co
Kotak Suara

Surya Paloh Temui Luhut, Pertanda Hubungannya dengan Jokowi Kian Renggang?

8 Mei 2023
surya paloh mojok.co
Kotak Suara

Surya Paloh Bicara Soal Pemilu 2024: Singgung Jatah Anies hingga Bandar Pilpres

14 November 2022
Surya Paloh Nasdem MOJOK.CO
Politik

Pencapresan Anies dan Nasib Koalisi Nasdem di Pemilu 2024

7 Oktober 2022
kepala suku esensi ibadah puasa esai puthut ea mojok.co
Kepala Suku

Moeldoko Terpilih Sebagai Ketum Partai Demokrat Versi KLB, Geger Geden Dimulai

5 Maret 2021
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Fenomena Pedagang Tetap Santuy Jualan saat Demo Sudah Ada Sejak Demo 1998

Apa yang Sebenarnya Dipelajari di Program S-3 Marketing Harvard?

Tinggalkan Komentar


Terpopuler Sepekan

Mengenal PO Pariwisata Bimo, Bus yang Pendirinya Jenderal Bintang Empat dari Piyungan. MOJOK.CO

Mengenal PO Bimo, Bus Pariwisata yang Pendirinya Jenderal Bintang Empat dari Piyungan

26 Mei 2023
Fenomena Pedagang Tetap Santuy Jualan saat Demo Sudah Ada Sejak Demo 1998

Isu Pemakzulan Jokowi dari Surya Paloh Malah Memperpanjang Urusan Perppu KPK

3 Oktober 2019
Curhat Mahasiswa Baru UGM Nyaris Gagal Kuliah karena Tercekik UKT Mahal. MOJOK.CO

Curhat Mahasiswa Baru UGM Nyaris Gagal Kuliah karena Tercekik UKT Mahal

26 Mei 2023
kampus muhammadiyah mojok.co

Pengalaman Tak Biasa Ketika Berkesempatan Kuliah di Kampus Muhammadiyah

21 Mei 2023
tanah kas desa pakem mojok.co

Sudah Bayar 130 Juta, Konsumen Vila Tanah Kas Desa Pakem Berharap Bangunan Tidak Dirobohkan  

22 Mei 2023
5 iPhone terbaik dan 5 terburuk MOJOK.CO

Rekomendasi 5 iPhone Terbaik dan 5 Terburuk yang Pernah Diproduksi Apple

24 Mei 2023
Jogging Bersama Ganjar Memberi Banyak Manfaat, Masak Pak Anies Nggak Mau Ikut? MOJOK.CO

Jogging Bersama Ganjar Memberi Banyak Manfaat, Masak Pak Anies Nggak Mau Ikut?

26 Mei 2023

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
DMCA.com Protection Status

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Kanal Pemilu 2024
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
    • Sosial
    • Tekno
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-Uneg
  • Movi
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In