Gamis Habib Umar dan Stereotip Nggak Guna yang Juga Dikenakan ke Cadar
  • Cara Kirim Artikel
Mojok
  • Home
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Ziarah
    • Seni
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Politik
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Pojokan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Uneg-uneg
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Ziarah
    • Seni
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Politik
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Pojokan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Uneg-uneg
  • Terminal
Logo Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Uneg-uneg
  • Terminal
Beranda Pojokan

Gamis Habib Umar dan Stereotip Nggak Guna yang Juga Dikenakan ke Cadar

Rizky Prasetya oleh Rizky Prasetya
22 Mei 2020
0
A A
Gamis Habib Umar dan Stereotip Nggak Guna yang Juga Dikenakan ke Cadar kadrun islam radikal MOJOK.CO

Gamis Habib Umar dan Stereotip Nggak Guna yang Juga Dikenakan ke Cadar kadrun islam radikal MOJOK.CO

Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

MOJOK.CO – Habib Umar yang ngamuk tertangkap kamera. Lalu, netizen yang suci tanpa dosa, ramai-ramai melakukan penghakiman kepada gamis, sama kayak penghakiman ke cadar.

Dulu, saya pernah punya pandangan kalau pakaian itu representasi kualitas. Namun, kini saya sadar kalau itu pandangan yang tidak berguna. Ceritanya begini:

Suatu kali, teman saya datang untuk curhat. Dia baru saja ditolak sama gebetan karena masalah pakaian. Teman saya ini termasuk orang yang sering gagal merepresentasikan kualitas dirinya hanya karena “masalah sepele”, yaitu cara berpakaian.

Saya punya pendapat seperti ini. Benahi dulu caramu berpakaian, baru pikirkan kualitas diri. Orang yang merawat tubuhnya, harusnya juga akan merawat pikirannya. Ya memang sih banyak jenius yang bodo amat sama penampilan, tapi tetap saja nggak bisa dijadiin pembenaran. Kalau kamu berpikiran baju lecek dan badan bau akan dimaafkan ketika kamu pinter, pikir lagi.

Tapi saya ragu dengan pendapat sendiri. Benarkah baju adalah representasi kualitas? Bagaimana dengan orang yang bajunya bagus, tapi tingkahnya naudzubillah? Sejak saat itu, saya mengubah pandangan.

Beberapa hari yang lalu, Habib Umar tertangkap kamera marah betul sama petugas. Konon, Habib Umar diberhentikan dan diminta putar balik karena salah satu penumpangnya tidak memakai masker. Kesal, Habib Umar bahkan terlihat mendorong petugas sampai terjengkang.

Baca Juga:

Fatimah az-Zahra, Putri Nabi Muhammad, Adalah Sejatinya Wonder Woman MOJOK

Fatimah az-Zahra, Putri Nabi Muhammad, Adalah Sejatinya Wonder Woman

26 Desember 2022
ukuran baju mojok.co

Cara Mengetahui Ukuran Baju Saat Belanja Online

29 November 2022

Saya nggak mau komentar, deh, soal Habib Umar yang sampai lekas kendali. Toh video yang kita temukan di medsos sudah banyak yang dipotong. Penghakiman akan sikap saya serahkan ke kamu-kamu semua yang kayaknya nggak pernah berbuat dosa. Satu perdebatan yang saya temukan dari kejadian ini adalah soal berpakaian.

Kebetulan, saat itu, Habib Umar memakai gamis. Karena melihat kegagalannya mengontrol emosi, banyak netizen yang “mencacati” gamis Pak Habib. Sebelum terlalu jauh, saya cuma pengin bilang gini: bukankah beliau yang bernama lengkap Habib Umar Abdullah Assegaf, adalah pengasuh Majelis Roudhotus Salaf, Bangil, Pasuruan, Jatim? Kan normal kalau seorang habib pakai gamis.

Oh, karena gagal mengontrol emosi, maka Pak Habib layak dijadikan bulan-bulanan? Ada, lho, yang sampai menggunakan kata “daster” sebagai kata ganti “gamis”. Selain “daster”, ada satu lagi istilah yang sering dipakai, yaitu “kadrun”, singkatan dari “kadal gurun”. Mereka memakai gamis sebagai usaha representasi keimanan, atau setidaknya itu pikiran orang-orang.

Lho, representasi iman, kok, dipermasalahkan? Sayangnya, kenyataannya begitu. Apa ya namanya. Kalau nggak salah, sih, kita pakai kata “stigma” untuk menggambarkan sebuah “kesepatakan publik”. Seakan-akan, mereka yang pakai gamis atau cadar itu suka bikin onar. Nah, stigma kayak gini terbentuk karena, kok ya kebetulan, yang bikin onar dan jadi viral adalah mereka yang, antara pakai gamis atau cadar, dan seakan-akan merepresentasikan agama tertentu.

Nggak cuma sekali, kan, kita nemu video orang pakai gamis atau cadar lagi bikin onar. Entah itu menutup warung, berantem sama petugas pemerintahan, atau ngusirin orang pacaran di tempat umum. Pakaian yang mereka kenakan terkesan kontras dengan kelakuannya. Kasus demi kasus terjadi membentuk stereotip orang pakai gamis atau cadar pasti suka ribut.

Misalnya, ahhh, pokoknya ada. Ketika orang pakai gamis dan cadar jadi pusat perhatian. Takut saya mau melanjutkan. Hehehe….

Intinya, udah salah, ngeyel lagi seperti yang disangkakan ke Habib Umar. Ditegur baik-baik, malah melawan. Mentang-mentang “berdaster”, Habib Umar merasa paling benar, sok jagoan. Gak ada akhlak. Jahil ente! Begitu netizen berkomentar. Bukan saya, ya. Hehehe….

Mereka yang, seperti Habib Umar, pakai gamis dan cadar, pasti pernah perhatian di tengah kerumunan. Semua mata memandang dengan nanar. Curiga. Apa ya semua yang pakai gamis atau cadar selalu bawa bom. Gimana kalau ternyata, tas besar yang mereka bawa isinya sembako buat disumbangkan? Nah, kamu jadi kelihatan goblok, kan.

Memakai gamis tak lantas menjadikanmu orang bengis. Wih, berima. Kenapa sih, kita hobi banget melanggengkan pakaian dengan stigma tertentu? Suka mengkait-kaitkan bikin stereotip terus berlanjut. Prasangka jadi awet. Akhirnya, kita malah saling mencurigai satu sama lain.

Padahal, klisenya, kualitas diri tidak bisa dinilai berdasarkan pakaian. Lagian, ngapain sih kita harus ribet-ribet ngurusin seseorang yang bercadar atau pakai gamis kayak Habib Umar? Toh, mereka waktu beli juga nggak nyusahin orang lain. Nggak ngabisisn duit orang lain juga.

Yang perlu disoroti, mungkin lho ya, kegagalan Habib Umar mengontrol emosi. Lagian, kalau nggak salah, PSBB ada UU yang perlu ditaati. Pakai masker, misalnya. Nah, sikap itu yang perlu dikritik. Jangan pakaiannya. Banyak yang necis, tapi malah bajingan sejati, kok. Menyengsarakan hidup banyak orang.

Tindakan melawan hukum yang dilakukan gamis dan cadar tidak bisa dijadikan pembenaran akan sebuah stigma. Orang akan selalu berbuat jahat apa pun bajunya. Penghakiman membuat kita terlalu sempit memandang dunia.

BACA JUGA Negara Boleh Goblok, Kita Jangan atau artikel lainnya dari Rizky Prasetya.

Terakhir diperbarui pada 22 Mei 2020 oleh

Tags: bajuCadarGamishabib umarIslamkadrunKeimananmaskeroknumPSBB
Rizky Prasetya

Rizky Prasetya

Redaktur Mojok. Hobi main game dan suka nulis otomotif.

Artikel Terkait

Fatimah az-Zahra, Putri Nabi Muhammad, Adalah Sejatinya Wonder Woman MOJOK
Esai

Fatimah az-Zahra, Putri Nabi Muhammad, Adalah Sejatinya Wonder Woman

26 Desember 2022
ukuran baju mojok.co
Kilas

Cara Mengetahui Ukuran Baju Saat Belanja Online

29 November 2022
Memahami Logika Cerdas Baim Wong Mendaftarkan Citayam Fashion Week ke HAKI MOJOK.CO
Esai

Memahami Logika Cerdas Baim Wong Mendaftarkan Citayam Fashion Week ke HAKI

26 Juli 2022
Novi Basuki: Putcast Terlama! Membongkar Agenda Tiongkok di Indonesia!
Movi

Novi Basuki: Putcast Terlama! Membongkar Agenda Tiongkok di Indonesia!

25 Juli 2022
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
rokok kretek, klobot, filter, mild, djarum, rokok mojok.co

Alasan Meninggalkan Rokok Kretek, Salah Satunya karena Dikira Anak Dukun

Tinggalkan Komentar


Terpopuler Sepekan

Suara Hati Pak Bukhori, Penjual Nasi Minyak yang Dihujat Warganet - MOJOK.CO

Suara Hati Pak Bukhori, Penjual Nasi Minyak Surabaya yang Dihujat Warganet

24 Januari 2023
PO Haryanto Bikin Perjalanan Cikarang Jogja Jadi Menyenangkan MOJOK.CO

PO Haryanto Sultan Bantul Bikin Perjalanan Cikarang-Jogja Jadi Sangat Menyenangkan

27 Januari 2023
Gamis Habib Umar dan Stereotip Nggak Guna yang Juga Dikenakan ke Cadar kadrun islam radikal MOJOK.CO

Gamis Habib Umar dan Stereotip Nggak Guna yang Juga Dikenakan ke Cadar

22 Mei 2020
Suara Kader Muda NU untuk 100 Tahun NU / satu abad yang Gini-gini Aja MOJOK.CO

Suara Kader Muda NU untuk 100 Tahun NU yang Gini-gini Aja

28 Januari 2023
Suara Hati Petani di Gunungkidul Karena Monyet yang Marah Kena JJLS

Suara Hati Petani di Gunungkidul karena Monyet yang Marah Kena JJLS

26 Januari 2023
warung madura mojok.co

Tiga Barang Paling Laris di Warung Madura Menurut Penjualnya

27 Januari 2023
kecamatan di sleman mojok.co

5 Kecamatan Paling Sepi di Sleman yang Cocok untuk Pensiun

27 Januari 2023

Terbaru

BELAJAR NOISE DARI SEORANG WOTA

Belajar Noise dari Seorang Wota

31 Januari 2023
anak muda ngomongin pemilu

Pro Kontra Sistem Proporsional Tertutup di Mata Anak Muda

31 Januari 2023
koalisi perubahan

PKS Dukung Pencalonan Anies, Koalisi Perubahan Siap Berlayar?

31 Januari 2023
jabatan gubernur dihapus mojok.co

Sultan Tak Peduli Soal Usulan Cak Imin Menghapus Jabatan Gubernur

31 Januari 2023
Mencari Tempat Parkir di Jogja yang Tarifnya Rp1.000 MOJO.CO

Mencari Tempat Parkir di Jogja yang Tarifnya Rp1.000

31 Januari 2023
megawati puan

Teori Kelas Sendok Menjawab Mengapa Popularitas Puan Maharani Tinggi

31 Januari 2023
ekspor lato-lato mojok.co

Indonesia Ekspor Lato-Lato, Pengusaha Sumbar Kirim 7 Kwintal ke Malaysia

31 Januari 2023

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
DMCA.com Protection Status

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Kanal Pemilu 2024
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Pojokan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-Uneg
  • Movi
  • Kunjungi Terminal
  • Mau Kirim Artikel?

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In