Corona Adalah Peringatan Bahwa Kita Harus Serius Menjaga Kebersihan - Mojok.co
  • Cara Kirim Artikel
Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Ziarah
    • Seni
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sosial
    • Tekno
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-uneg
  • Movi
  • Terminal
  • Kanal Pemilu
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Ziarah
    • Seni
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sosial
    • Tekno
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-uneg
  • Movi
  • Terminal
  • Kanal Pemilu
Logo Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-uneg
  • Movi
  • Terminal
  • Kanal Pemilu
Beranda Pojokan

Corona Adalah Peringatan Bahwa Kita Harus Serius Menjaga Kebersihan

Advertorial oleh Advertorial
5 Maret 2020
0
A A
cuci tangan pakai sabun hand sanitizer virus corona efektif bunuh kuman norovirus diare alkohol efektif bunuh corona hand sanitizer tidak membunuh corona cuci tangan 20 detik mojok.co

cuci tangan pakai sabun hand sanitizer virus corona efektif bunuh kuman norovirus diare alkohol efektif bunuh corona hand sanitizer tidak membunuh corona cuci tangan 20 detik mojok.co

Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

Sudah dua bulan lebih berlalu sejak wabah virus corona pertama kalinya diidentifikasi, namun sampai sekarang, gaung tentang wabah virus ini masih terus membesar. Jumlah korban yang terdampak masih terus bertambah, sementara jumlah korban yang meninggal pun tak bisa tidak juga terus naik. Sementara itu, WHO menyebut bahwa vaksin penawar corona kemungkinan baru akan tersedia setahun lagi.

Virus yang punya nama resmi coronavirus disease 2019 atau kerap disingkat menjadi COVID-19 ini pertama kali dideteksi di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China. Kemunculan virus ini banyak disangkutpautkan dengan adanya pasar tradisional di Wuhan yang banyak menjual makanan hidup. Selain itu, juga banyak dihubungkan dengan kebiasaan orang di Wuhan yang sering mengonsumsi kelelawar yang oleh banyak ahli kesehatan diduga menjadi penyebab utama penyebar virus corona.

Gejala atas virus corona ini secara garis besar adalah berupa demam hebat, kelelahan dan batuk kering, sesak napas, serta gangguan pernapasan.

Per tanggal 25 Februari 2020, dari data resmi, jumlah penderita yang dikonfirmasi terpapar virus corona sudah mencapai 80 ribu orang di seluruh dunia, dari jumlah tersebut, 2701 di antaranya meninggal dunia. 

Kemunculan virus ini tentu saja mendapat perhatian khusus dari banyak orang. Di Indonesia, negara yang memang terkenal dengan sopan-santuy-nya itu, munculnya wabah virus corona banyak ditanggapi dengan enteng dan bahkan sesekali dengan jokes atau guyonan.

Maklum saja, sejauh ini, Indonesia memang menjadi salah satu negara dengan jumlah penderita terpapar corona yang sangat kecil. Meskipun sudah ada dua pasien yang terkonfirmasi positif corona, namun hal itu tidak mengubah status Indonesia sebagai salah satu negara dengan dampak penyebaran yang paling minim. Apalagi jika dibandingkan dengan jumlah penduduknya yang sangat besar.

Baca Juga:

Ivermectin Beneran Obat COVID-19? Jangan Mudah Percaya Pesan WhatsApp dengan Status ‘Forwarded Many Times’

Ivermectin Beneran Obat COVID-19? Jangan Mudah Percaya Pesan WhatsApp dengan Status ‘Forwarded Many Times’

11 Juni 2021
Belajar dari Masjid Aljihad

Belajar dari Masjid Aljihad

3 Mei 2021

Minimnya penyebaran virus corona di Indonesia ini kemudian memunculkan banyak spekulasi. Ada yang menyebut bahwa Indonesia memang belum sanggup mendeteksi virus corona secara maksimal, hal yang belakangan dibantah oleh pihak Kementerian Kesehatan yang menyatakan Indonesia punya peralatan medis yang cukup untuk mendeteksi virus corona. Spekulasi lain adalah tentang betapa masyarakat Indonesia yang disebut kebal terhadap virus corona karena sudah sejak kecil dibiasakan hidup dalam lingkungan yang penuh dengan penyakit dan kuman.

Spekulasi yang terakhir di atas tentu saja menarik dan diyakini oleh banyak orang.

Hal tersebut semakin dikuatkan oleh kasus penyebaran virus corona di kapal pesiar Diamond Princess. Saat itu, dari ribuan penumpang dan awak kapal, tak ada satu pun WNI yang terpapar virus corona, padahal di kapal tersebut, ada 78 warga Indonesia yang bekerja menjadi kru kapal. (Belakangan diketahui bahwa ada 9 warga Indonesia yang terpapar dan saat ini sedang di rawat di Jepang.

Berita tetang betapa “saktinya” 78 warga Indonesia yang bisa lolos dari corona tersebut kemudian memancing banyak komentar lucu.

“78 kru kapal ini dulu pas ikut LPK pelayaran, pas jam istirahat kelihatannya sering beli gorengan yang minyaknya dicampur plastik, sambil ngemil cilok dan bakso tusuk yang ada boraxnya, trus minumnya es teh yang es batunya diangkut balokan pakai gerobag dekil. Daya tahan mereka sudah teruji. Sudah kebal. Virusnya juga minder mau masuk. Indonesia, je.” Begitu seloroh netizen. Guyonan lain menyebutkan bahwa virus corona susah masuk ke Indonesia karena proses perizinannya yang ketat.

Lantas apakah masyarakat Indonesia memang punya kekebalan ekstra yang membuat masyarakat Indonesia sampai saat ini masih belum terdampak secara signifikan oleh virus corona? Entahlah. Yang jelas, sudah ada beberapa pendapat terkait hal ini.

Guru Besar Biokimia dan Biologi Molekuler Universitas Airlangga, Chaerul Anwar Nidom menyebut bahwa jahe, sereh, kunyit, dan temulawak yang sering dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia kemungkinan punya peran penting dalam pencegahan dan penangkalan virus corona di Indonesia.

“Infeksi corona high pathogenic yang terjadi di paru tersebut mengakibatkan terjadi badai sitokin sebagai prises biologis. Badai sitokin ini bisa di tangkal dengan curcumin yang banyak terkandung dalam temulawak, jahe, kunyit dan sereh yang dikonsumsi harian oleh masyarakat Indonesia,” terang Prof. Nidom.

Pendapat Prof Nidom tersebut tentu saja menjadi amunisi baru bagi banyak orang untuk berkomentar lebih jauh.

Lha gimana, China butuh mengisolasi warganya, bikin penelitian jutaan dolar, juga membangun rumah sakit gedhe buat menangkal corona, sementara kita cuma butuh nongkrong di angkringan sambil pesen jahe susu anget.

Terlepas dari itu semua, mau gen masyarakat Indonesia kebal atau tidak, mau kita suka mengonsumsi jahe atau tidak, mau kita dekat dengan China atu tidak, pada intinya, adalah penting membentengi kesehatan tubuh dari berbagai serangan penyakit.

Cara paling utama dan paling dasar, alias selemah-lemahnya iman, tentu saja adalah dengan menjalankan laku hidup sehat, utamanya menjaga kebersihan.

Mulai membiasakan diri terhadap hal-hal kecil tapi punya pengaruh besar terhadap kebersihan tubuh, misal tidak makan makanan sembarangan, mandi secara teratur, juga rajin mencuci tangan. Kebiasaan-kebiasaan di atas toh pada kenyataannya mudah, tapi sering diabaikan, padahal ia punya dampak yang sangat besar terhadap kesehatan.

Cuci tangan, misalnya. Tak banyak yang mengetahui bahwa sekitar 98 persen penyebaran kuman di tubuh bersumber dari tangan. Itulah kenapa, menjaga kebersihan tangan menjadi salah satu upaya dini yang paling dasar agar terhindar dari berbagai penyakit.

Banyak para ahli kesehatan yang menyarankan untuk rutin mencuci tangan saking pentingnya kebiasaan kecil ini terhadap kesehatan.

NUVO, salah satu produsen sabun terkemuka di Indonesia itu bahkan sudah cukup lama merilis produk sabun cuci tangan yang diberi nama NUVO hand soap. Sabun cuci tangan besutan NUVO tersebut diklaim bukan hanya mampu membantu mengurangi kuman dan bakteri, namun juga efektif menghilangkan bau tak sedap pada tangan, serta menghasilkan wangi pada tangan yang tahan lama.

NUVO tentu saja tak sendiri, beberapa produsen sabun lainnya pun berlomba-lomba menciptakan produk sabun tangan terbaik mereka.

Hadirnya banyak produk sabun cuci tangan ini tentu saja diharapkan bisa ikut mengerek kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan tubuh mereka.

Setidaknya, itu menjadi benteng pertahanan penting bagi tubuh untuk menghalau banyak kuman dan penyakit. Tentu saja tidak mesti virus corona, tapi penyakit-penyakit lain baik yang sudah dikenali, maupun penyakit-penyakit yang mungkin baru akan muncul di masa depan.

Penyakit memang hal yang menyebalkan, itulah kenapa, kita harus mampu menjaga kebersihan, agar kita tak harus sering bertemu dengan hal yang menyebalkan itu.

mencuci tangan

Terakhir diperbarui pada 5 Maret 2020 oleh

Tags: coronamencuci tangan
Advertorial

Advertorial

Artikel Terkait

Ivermectin Beneran Obat COVID-19? Jangan Mudah Percaya Pesan WhatsApp dengan Status ‘Forwarded Many Times’
Esai

Ivermectin Beneran Obat COVID-19? Jangan Mudah Percaya Pesan WhatsApp dengan Status ‘Forwarded Many Times’

11 Juni 2021
Belajar dari Masjid Aljihad
Kepala Suku

Belajar dari Masjid Aljihad

3 Mei 2021
Bukan karena Hidayah Anak Saya Lupa Rasanya ke Gereja
Esai

Bukan karena Hidayah Anak Saya Lupa Rasanya ke Gereja

4 Maret 2021
Prediksi Corona Berakhir 3 Juni Memang Lebih Mirip Ramalan Zodiak mojok.co
Kilas

Mereka yang Masih Jadi Langganan “Olok-Olokan” Setelah Satu Tahun Corona Masuk Indonesia

3 Maret 2021
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
ma'ruf amin

Ma'ruf Amin Meminta India Mencontoh Indonesia Dalam Toleransi Beragama

Tinggalkan Komentar


Terpopuler Sepekan

sekolah kedinasan mojok.co

10 Sekolah Kedinasan yang Paling Ramai dan Sepi Peminat

22 Maret 2023
cuci tangan pakai sabun hand sanitizer virus corona efektif bunuh kuman norovirus diare alkohol efektif bunuh corona hand sanitizer tidak membunuh corona cuci tangan 20 detik mojok.co

Corona Adalah Peringatan Bahwa Kita Harus Serius Menjaga Kebersihan

5 Maret 2020
Toyota Fortuner Membuat Saya Kesulitan Menahan Ego di Jalan Raya MOJOK.CO

Toyota Fortuner Membuat Saya Kesulitan Menahan Hawa Nafsu di Jalan Raya

18 Maret 2023
Tinggal di Pinggiran Kota Jogja Itu Nggak Enak, Rasanya Kayak Neraka dan Petaka MOJOK.CO

Tinggal di Pinggiran Kota Jogja Itu Nggak Enak, Rasanya Kayak Neraka dan Petaka

15 Maret 2023
Samsung Galaxy A Series Android Terbaik MOJOK.CO

Samsung Galaxy A Series: Seri Terbaik untuk Kelas Midrange Android

21 Maret 2023
Derita Mahasiswa yang Kampusnya Tutup Tiba-tiba: Mimpi Kami Punya Ijazah Musnah. MOJOK.CO

Derita Mahasiswa yang Kampusnya Tutup Tiba-tiba: Mimpi Kami Punya Ijazah Musnah 

23 Maret 2023
Honda Supra X 125 Tetap Juara di Pelosok Indonesia MOJOK.CO

Honda Supra X 125: Tetap Juara di Pelosok Indonesia

20 Maret 2023

Terbaru

Duduk perkara penutupan patung Bunda Maria di Kulon Progo. MOJOK.CO

Duduk Perkara Penutupan Patung Bunda Maria di Kulon Progo

24 Maret 2023
alan Sunyi Kiai Bonokeling di Banyumas yang Sengaja Dibuat Menjadi Misteri Abadi. MOJOK.CO

Jalan Sunyi Wangsa Bonokeling di Banyumas yang Sengaja Menjadikan Leluhur Sebagai Misteri Abadi

24 Maret 2023
sekolah kedinasan kemenhub mojok.co

5 Sekolah Kedinasan di Bawah Kemenhub yang Paling Favorit

24 Maret 2023
bola timnas israel mojok.co

Bola Pembawa Malapetaka

24 Maret 2023
mimpi basah mojok.co

Apakah Mimpi Basah di Siang Hari Membuat Puasa Batal?

24 Maret 2023
5.000 Mahasiswa UMY Berburu Takjil Gratis, Dianggarkan Rp125 Juta Setiap Hari. MOJOK.CO

5.000 Mahasiswa UMY Berburu Takjil Gratis, Dianggarkan Rp125 Juta Setiap Hari

24 Maret 2023
kritik feminis muslimah tentang perempuan sumber dosa utama

Muhasabah Muslimah Feminis: Kok Bisa, Perempuan Jadi Sumber Dosa Utama Laki-Laki?

24 Maret 2023

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
DMCA.com Protection Status

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Kanal Pemilu 2024
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
    • Sosial
    • Tekno
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-Uneg
  • Movi
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In