ADVERTISEMENT
  • Cara Kirim Artikel
Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Persona
    • Seni
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Memori
    • Olah Raga
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sosial
    • Tekno
    • Transportasi
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-uneg
  • Movi
  • Terminal
  • Kanal Pemilu
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Persona
    • Seni
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Memori
    • Olah Raga
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sosial
    • Tekno
    • Transportasi
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-uneg
  • Movi
  • Terminal
  • Kanal Pemilu
Logo Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-uneg
  • Movi
  • Terminal
  • Kanal Pemilu
Beranda Pojokan

3 Strategi Personal Branding di Media Sosial yang Seharusnya Anda Lakukan

Agus Mulyadi oleh Agus Mulyadi
12 Agustus 2021
0
A A
personal branding Anak Hilang Selama 5 Tahun Ditemukan lewat Twitter hanya Dalam 2 Hari mojok.co

antisosial jarang online kemewahan sederhana bikin bahagia keuntungan puasa media sosial efek negatif media sosial whatsapp twitter instagram komentar negatif netizen susah tidur mojok.co

Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

MOJOK.CO – Di era digital, membangun personal branding bisa dilakukan melalui akun media sosial. 

Di zaman ketika banyak pemberi pekerjaan menyeleksi calon karyawannya justru bukan melalui CV yang mereka kirimkan, melainkan dari profil media sosial mereka, maka semakin tak bisa dimungkiri lagi bahwa peran akun media sosial kian penting sebagai instrumen pembangun personal branding.

Akun media sosial kini bukan lagi sekadar platform untuk bersenang-senang belaka, lebih dari itu, akun media sosial sudah benar-benar menjelma menjadi representasi diri seseorang, ya di dunia maya, maupun dunia nyata.

Sayangnya, tak banyak orang yang memerhatikan hal ini. Banyak orang yang sebenarnya punya potensi yang besar untuk mengembangkan personal branding melalui akun media sosial miliknya namun ia justru mengabaikannya.

Nah, jika kalian memang sedang ingin membangun personal branding, maka salah satu hal yang paling masuk akal untuk dilakukan adalah mengoptimasi akun media sosial, sebab itulah yang menjadi gerbang utama bagi seseorang untuk bisa memperkenalkan diri kepada orang lain melalui internet.

Selayaknya membangun reputasi, tentu saja membangun personal branding yang mantap di media sosial juga membutuhkan waktu yang tidak sebentar, namun demikian, ada beberapa strategi yang bisa dilakukan untuk mempercepat hasil personal branding yang dioptimasi di media sosial.

Baca Juga:

Self Abuse yang Tidak Aku Sadari Setelah Melihat Media Sosial MOJOK.CO

Self Abuse yang Tidak Aku Sadari Setelah Melihat Media Sosial

9 September 2023
Belajar dari Sejarah, Twitter Nggak Akan Mati Begitu Saja karena Threads. MOJOK.CO

Belajar dari Sejarah, Twitter Nggak Akan Mati Begitu Saja karena Threads

7 Juli 2023

Menjelaskan diri di bio

Ini hal yang sangat sederhana namun banyak orang melewatkannya. Bio akun media sosial, baik Facebook, Twitter, maupun Instagram adalah stopping point bagi orang-orang saat mereka mampir ke sebuah akun media sosial. Karena itulah, bio media sosial seharusnya bisa menjelaskan dengan baik, siapa sosok yang ada di balik akun tersebut.

Tuliskan dengan singkat namun jelas, apa profesi, skill, atau bisa juga spesialisasi yang dimiliki. Tuliskan juga apa yang bisa ditawarkan kepada orang-orang. Hal tersebut agar keterangan tersebut bisa dikutip sebagai atribusi di banyak media dan platform.

Sebagai contoh, media sosial, saya menuliskan bio saya sebagai “Blogger dan penulis yang bekerja di sebuah media bernama Mojok”, bio tersebut sudah sangat menjelaskan siap saya dan skill yang saya punya.

Ketika ada satu atau dua twit saya ternyata viral dan kemudian dikutip oleh media, maka atribusi pada bio itulah yang nantinya akan dipakai oleh media, dan itu sangat membantu impresi branding kita utamanya di internet.

Saat saya menuliskan kisah saya mendapatkan kiriman paket misterius secara COD, misalnya, Kompas kemudian mengutip kisah saya itu dan kemudian menyematkan atribusi “blogger” untuk menjelaskan siapa saya.

“Kejadian ini dialami oleh blogger Agus Mulyadi…” begitu tulis Kompas.

Pada titik inilah atribusi yang dituliskan pada bio menjadi sangat penting, sebab tanpa atribusi pada bio, status atribusi kita ketika dikutip oleh media menjadi hanya sekadar “netizen”. Dan tentu saja, “netizen” bukan personal branding yang bagus.

Mengunggah konten yang berkaitan dengan skill yang dikuasai

Sebagai penulis, saya terbiasa mengunggah beberapa karya tulisan saya di media sosial. Hal tersebut bukan hanya semata sebagai konten, namun juga pesan kepada para pengikut saya di media sosial, bahwa saya seorang penulis. Saya seperti ingin mengatakan kepada mereka, “Ini lho tulisan saya.”

Hal ini penting dalam sebuah upaya membangun personal branding. Orang butuh dikenal atas sesuatu yang menjadi spesialisasinya, yang menjadi keahliannya, sebab dari situlah personal branding dibangun.

Kalau Anda dokter, sering-seringlah mengunggah postingan tentang edukasi seputar dunia kesehatan. Kalau Anda seorang pegiat otomotif, sering-seringlah membagikan informasi-informasi seputar dunia otomotif. Kalau Anda seorang pakar hukum, sering-seringlah menanggapi isu-isu terkini dalam sudut pandang hukum.

Intinya, aktifnya memberikan konten yang berhubungan dengan skill yang dikuasai.

Memposting acara atau kegiatan

Memposting acara baik poster maupun saat kegiatannya di mana Anda terlibat di dalamnya janganlah diartikan sebagai pamer, namun justru harus diniatkan sebagai usaha untuk memberikan pesan kepada orang-orang bahwa Anda memang seorang profesional di bidang tersebut, sehingga Anda layak untuk dilibatkan dalam acara tersebut.

Terlibat dalam acara, misal talkshow atau seminar merupakan salah satu bukti bahwa Anda dipercaya untuk memberikan pemaparan tentang apa yang Anda kuasai.

Hal tersebut secara tidak langsung akan memberikan keyakinan dan kepercayaan kepada orang-orang yang ingin atau akan menggunakan jasa Anda.

BACA JUGA WhatsApp Sekarang Jadi Medsos yang Bikin Capek Lahir Batin dan artikel AGUS MULYADI lainnya. 

Terakhir diperbarui pada 12 Agustus 2021 oleh

Tags: media sosialpersonal branding
Agus Mulyadi

Agus Mulyadi

Blogger, penulis partikelir, dan juragan di @akalbuku. Host di program #MojokMentok.

Artikel Terkait

Self Abuse yang Tidak Aku Sadari Setelah Melihat Media Sosial MOJOK.CO
Kilas

Self Abuse yang Tidak Aku Sadari Setelah Melihat Media Sosial

9 September 2023
Belajar dari Sejarah, Twitter Nggak Akan Mati Begitu Saja karena Threads. MOJOK.CO
Kilas

Belajar dari Sejarah, Twitter Nggak Akan Mati Begitu Saja karena Threads

7 Juli 2023
pemilih pemula mojok.co
Kotak Suara

Survei CSIS: Pemilih Pemula Manfaatkan Medsos sebagai Sumber Informasi

6 April 2023
jejak media sosial kandidat capresa
Kotak Suara

Jejak Netizen di Media Sosial Para Kandidat Capres 2024, Bagaimana Sentimennya?

15 Maret 2023
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Sebuah Kesalahan Fatal di Kaliurang Membuat Teman Saya Diusir dari Yogyakarta MOJOK.CO

Sebuah Kesalahan Fatal di Kaliurang Membuat Teman Saya Diusir dari Yogyakarta

Tinggalkan Komentar


Terpopuler Sepekan

petani jalan kaliurang enggan jual warisan.MOJOK.CO

Jalan Kaliurang: Ketika Petani Tua Enggan Menukar Tanah Warisan dengan Uang Receh 3,5 Miliar

25 September 2023
Menelusuri Universitas Padjadjaran Cabang Pangandaran MOJOK.CO

Tidak Perlu ke Bandung untuk Kuliah di Universitas Padjadjaran, Di Pangandaran juga Ada

28 September 2023
Ada Universitas Brawijaya Kediri, Tidak Perlu Repot ke Malang MOJOK

Warga Kediri Tidak Perlu Repot-repot ke Malang untuk Kuliah di Universitas Brawijaya

27 September 2023
5 Dampak Kaesang Jadi Ketum PSI, Ada yang Berefek ke Jokowi MOJOK.CO

5 Dampak Kaesang Jadi Ketum PSI, Ada yang Berefek ke Jokowi

27 September 2023
Sisi Gelap Dunia Pesantren dari Mairil hingga Maling Kutang

Sisi Gelap Pondok Pesantren, dari Maling Kutang hingga Menyukai Sesama Jenis

26 September 2023
Hotel Tugu, Hotel Tertua Jogja yang Dimiliki Keluarga Soeharto MOJOK.CO

Hotel Tugu, Bekas Hotel Tertua di Jogja yang Diterlantarkan Keluarga Soeharto

25 September 2023
Keluh Kesah Laki-laki Perantau yang Tidak Bisa Masak MOJOK.CO

Keluh Kesah Laki-laki Perantau yang Tidak Bisa Masak

1 Oktober 2023

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
DMCA.com Protection Status

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Kanal Pemilu 2024
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Persona
    • Seni
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Memori
    • Olah Raga
    • Pendidikan
    • Sosial
    • Tekno
    • Transportasi
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-Uneg
  • Movi
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In