• Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Login
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Pojok Tubir
  • Kampus
  • Hiburan
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Personal Branding Adalah Hal Penting dalam Bermedia Sosial, Tapi Bukan Keharusan

Rofii Zuhdi Kurniawan oleh Rofii Zuhdi Kurniawan
14 Januari 2021
A A
Personal Branding Adalah Hal Penting dalam Bermedia Sosial, Tapi Bukan Keharusan terminal mojok.co

Personal Branding Adalah Hal Penting dalam Bermedia Sosial, Tapi Bukan Keharusan terminal mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Media sosial menjadi kebutuhan hampir semua orang pada masa kini. Era digital membuat banyak orang menjadikan media sosial sebagai arena menunjukkan eksistensi diri. Pamer kelebihan untuk eksis di media sosial, bagi beberapa orang memang sengaja dilakukan untuk membentuk personal branding. Personal branding adalah sebuah proses dalam membentuk, menarik dan memelihara persepsi masyarakat berkaitan dengan aspek-aspek yang dimiliki seseorang seperti keahlian, prestasi, kepribadian atau nilai-nilai tertentu.

Tujuan personal branding adalah menampilkan citra positif sehingga dapat berlanjut kepada kepercayaan dan loyalitas yang dapat digunakan sebagai alat pemasaran. Sayangnya, banyak orang memaksakan diri melakukan personal branding di media sosial, namun tidak berhasil dan terkesan norak. Sebenarnya, ada banyak keuntungan ketika kita memutuskan untuk menjadi introvert di media sosial alias tidak melakukan personal branding. Tentu saya punya alasan mengapa berargumen demikian. Setidaknya berikut ini adalah keuntungannya.

#1 Terhindar dari ekspektasi tinggi orang lain

Personal branding yang bagus di media sosial menciptakan citra keren di mata orang lain. Efeknya, seseorang akan berekspektasi tinggi terhadapmu. Pujian tidak akan datang dari banyak pihak bila berhasil memenuhi ekspektasi, ya karena sedari awal memang sudah diekspektasikan. Sayangnya, cacian menyakitkan akan datang bila ternyata personal branding di media sosialmu tidak sesuai dengan kenyataan. Alhasil, banyak orang akan kecewa dan kita pun akan kecewa terhadap diri sendiri.

Nah, keuntungan dari tidak melakukan personal branding adalah terhindar dari ekspektasi berlebihan. Secara tidak langsung kita juga menjalankan quotes dari Ali bin Abi Thalib bahwa “Jangan pernah berharap banyak pada manusia”.

Dengan tidak adanya ekspektasi berlebih dari banyak orang, melakukan pekerjaan apa pun akan terasa los dol, tanpa beban yang berarti. Lalu, banyak pujian datang ketika berhasil karena itu dianggap mengejutkan dan melampaui ekspektasi. Kalaupun gagal, ya dianggap biasa saja karena memang tidak ada ekspektasi lebih sedari awal.

#2 Peluang mengejutkan lebih besar

Farid Stevy pernah bilang, “Berbahagialah kalian kaum tersepelekan karena kalian punya peluang lebih besar untuk mengejutkan.” Orang yang tidak melakukan personal branding di media sosial terutama kalangan anak muda, biasanya kurang dianggap oleh orang lain. Disebabkan banyak orang tidak mengetahui kelebihannya sehingga wajar bila kurang dianggap. Berbeda dengan orang yang melakukan personal branding di media sosial yang mana kelebihannya relatif mudah dideteksi.

Alhasil, orang-orang tersepelekan atau orang-orang yang tidak melakukan personal branding di media sosial ini bisa memiliki peluang untuk mengejutkan. Bayangkan seorang penulis yang tidak pernah post tulisan di media sosial dan penulis yang selalu post tulisan di media sosial. Suatu waktu ternyata, penulis yang tidak post tulisan di media sosial dapat penghargaan kepenulisan maka banyak orang akan terkejut. Lantas, bila penulis yang selalu post tulisan di media sosial dapat penghargaan kepenulisan, orang hanya akan berkata “ya sudah sewajarnya dapat”.

#3 Kenyamanan bekerja di balik layar

Bekerja di balik layar bagi banyak orang adalah impian yang susah diwujudkan. Apalagi di era media sosial yang membuat kerja kita memiliki banyak sorotan di mana-mana. Banyak pekerja depan layar yang sejatinya mendambakan untuk bisa bekerja di balik layar. Nah, beruntungnya orang-orang yang tidak melakukan personal branding di media sosial adalah peluang memperoleh kenyamanan bekerja di balik layar. Penyebabnya, kebanyakan orang yang tidak melakukan “pencitraan” di media sosial merupakan orang yang tidak pandai dan tidak suka show off.

Bayangkan di era yang serba eksis di media sosial, justru kenyamanan dan ketentraman terletak pada mereka yang menolak tunduk pada arus. Toh, banyak kok orang yang tidak melakukan personal branding di media sosial sudah diakui kehebatannya, tanpa perlu memperlihatkannya, contoh saja para pengusaha dan politisi kelas kakap yang banyak mengatur strategi di balik layar. Lalu, lihatlah pengaruh besar mereka dibanding orang yang banyak terlihat di depan layar

Personal branding adalah hal yang penting, dalam beberapa kasus memang perlu dilakukan. Namun, ini bukan keharusan, bukan sebuah prioritas utama agar seseorang terlihat hebat.

Photo by Charles Parker via Pexels.com

BACA JUGA Ide Keren Fahri Hamzah yang Jarang Diketahui Publik dan tulisan Rofi’i Zuhdi Kurniawan lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 13 Agustus 2021 oleh

Ikuti untuk mendapatkan artikel terbaru dari Terminal Mojok

Unsubscribe

Rofii Zuhdi Kurniawan

Rofii Zuhdi Kurniawan

Mahasiswa lajon Jogja-Wonosari saban akhir pekan.

ArtikelTerkait

Honda Brio, Mobil yang Cocok untuk Kalian yang Pecicilan agya

Toyota All New Agya vs Honda Brio RS: Mana yang Lebih Unggul?

20 Maret 2023
Bisakah Kita Menciptakan Ramadan Tanpa Petasan?

Bisakah Kita Menciptakan Ramadan Tanpa Petasan?

20 Maret 2023
Emang Ngasih Ucapan Happy Semprotulation itu Penting?

Dilema Mahasiswa Rantau Ekonomi Pas-pasan di Tengah Gempuran Semprotulation

20 Maret 2023
Suka Duka Tinggal di Pelosok Kabupaten Bangkalan Madura

Suka Duka Tinggal di Pelosok Kabupaten Bangkalan Madura

20 Maret 2023
Tol Purbaleunyi, Jalur Tol Paling Rumit dan Paling Menguras Kesabaran

Tol Purbaleunyi, Jalur Tol Paling Rumit dan Paling Menguras Kesabaran

20 Maret 2023
5 Kebiasaan Food Vlogger yang Sebenarnya Menyebalkan

5 Kebiasaan Food Vlogger yang Sebenarnya Menyebalkan

20 Maret 2023
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Kalimat Yok bisa yok Bukan Toxic Positivity Sini Saya Jelasin

Hindari Ngomong Kalimat Goblok 'Yok bisa yok'. Toxic Positivity, Bos!

Siapa Harun Yahya dan Popularitasnya di Kalangan Anak Rohis 2000-an terminal mojok.co

Harun Yahya Adalah Pahlawan bagi Banyak Guru di Indonesia

Menu Katering Pernikahan Sunda dan 4 Hidangan Wajib yang Selalu Muncul terminal mojok.co

Menu Katering Pernikahan Sunda dan 4 Hidangan Wajib yang Selalu Muncul



Terpopuler Sepekan

Tersiksa dari Bali ke Jepang Bersama Maskapai LCC Terbaik di Dunia Bernama AirAsia
Otomotif

Tersiksa dari Bali ke Jepang Bersama Maskapai LCC Terbaik di Dunia Bernama AirAsia

oleh Tiara Uci
19 Maret 2023

Saya merasa baik-baik aja naik AirAsia dan udah akrab dengan delay-nya. Tapi kok penerbangan kali ini rasanya berbeda.

Baca selengkapnya
7 Kelebihan dan Kekurangan yang Saya Rasakan Saat Naik Pelita Air, Maskapai “Baru” Pertamina

7 Kelebihan dan Kekurangan yang Saya Rasakan Saat Naik Pelita Air, Maskapai “Baru” Pertamina

16 Maret 2023
Suka Duka Tinggal di Pelosok Kabupaten Bangkalan Madura

Suka Duka Tinggal di Pelosok Kabupaten Bangkalan Madura

20 Maret 2023
KA Tawang Alun, Penghubung Malang dan Banyuwangi (Unsplash)

KA Tawang Alun, Penghubung Malang dan Banyuwangi yang Sayangnya Cuma 1 Armada

19 Maret 2023
6 Benefit Rumah Dekat Kuburan yang Jarang Disadari Banyak Orang

6 Benefit Rumah Dekat Kuburan yang Jarang Disadari Banyak Orang

17 Maret 2023

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=_zeY2N8MAE4

Subscribe Newsletter

* indicates required

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
DMCA.com Protection Status

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Login
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
    • Sapa Mantan
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Hewani
    • Kecantikan
    • Nabati
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Personality
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Acara TV
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Halo, Gaes!

atau

Masuk ke akunmu di bawah ini

Lupa Password?

Lupa Password

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Masuk!