MOJOK.CO – Bagi loyalis mobil Toyota Kijang, Innova Zenix hanyalah sebatas “Avanza Veloz Pro Max”. Malah masih mendingan Innova Reborn, sih.
Jujur saja, saat Innova Reborn akan ganti model, saya kaget. Bayangkan, saya baru saja membeli mobil Innova Reborn di 2021 untuk menggantikan mobil saya sebelumnya yang berjalan hampir 300 ribu kilometer.
Kabar tersebut sontak membuat saya kaget. Kenapa pabrikan mobil Toyota langsung mengganti model Innova padahal generasi Innova Reborn masih sangat relevan? Ya setidaknya untuk 3 sampai 4 tahun lagi, lah. Saya yang terheran-heran tergerak untuk mencari tahu.
Munculnya Innova Zenix untuk “meneruskan” Innova Reborn
Saya menemukan beberapa fakta. Misalnya, varian hybrid menggantikan varian mesin diesel. Setelah itu, mobil Toyota menggunakan platform TNGA yang menjadikan Innova generasi ketujuh sebagai produk global.
Nggak lama kemudian, lahir mobil Toyota Innova Zenix yang meneruskan estafet kesuksesan Innova Reborn. Praktis, hal pertama yang saya lihat adalah desainnya yang semakin membesar dan “melar”.
Sayangnya, meski menjadi penerus, malah ada beberapa ciri khas mobil Toyota yang menghilang di Innova Zenix. Bahkan, nggak sedikit kenalan saya yang berkata bahwa Zenix nggak lebih baik dari Reborn.
Kenapa mereka sampai berkomentar seperti itu? Apakah ini hanya sebatas asumsi dari beberapa orang yang belum bisa move on dari ciri khas Kijang sejak 1977? Mari kita sama-sama belajar memahami!
Baca halaman selanjutnya: Ketika Zenix malah kayak KW-nya Avanza Veloz