Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Liputan Ragam

Mahasiswa Jakarta Geli sama Mahasiswa di Jogja-Malang: Maksa “Lu-Gua” dan Sok Jaksel buat Gaya, Padahal dari (m)Bantul dan Kediri

Muchamad Aly Reza oleh Muchamad Aly Reza
4 Agustus 2025
A A
Mahasiswa Jakarta tergelitik dengan mahasiswa Jogja dan Malang yang sok Jaksel MOJOK.CO

Ilustrasi - Mahasiswa Jakarta tergelitik dengan mahasiswa Jogja dan Malang yang sok Jaksel. (Ega Fansuri/Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Mahasiswa Jakarta yang kuliah di Jawa Tengah dan Jawa Timur—khususnya Jogja dan Malang—mengaku agak risih dengan cara komunikasi beberapa mahasiswa dari daerah lain. Sebab, ada saja mahasiswa yang mencoba menghapus identitas aslinya, hanya karena pengin dianggan keren dan “anak kota”.

Mahasiswa Jakarta sebenarnya tak masalah dengan bahasa Indonesia medok

Saat berangkat ke Jogja untuk menjadi mahasiswa baru pada 2022 lalu, Fabian (21) sebenarnya sudah bersiap untuk menghadapi banyak perbedaan. Termasuk perbedaan bahasa sebagai anasir paling kentara.

Di awal-awal dia kuliah, Fabian memang perlu berpikir keras untuk memahami beberapa istilah Jawa. Mengingat, selain berkomunitas dengan sesama mahasiswa dari Jakarta, dia juga mencoba membaur dengan mahasiswa-mahasiswa dari daerah lain yang umumnya berbahasa Jawa.

“Memang lucu kalau dengerin orang Jawa nyoba ngobrol pakai bahasa Indonesia. Medok-medok lucu. Tapi bukan lucu yang ngehina ya. Unik aja. Dan bukan masalah juga,” ujar Fabian, Sabtu (2/8/2025) pagi WIB.

“Toh nggak ada aturannya kan kalau ngucapin bahasa Indonesia itu logatnya harus kayak gimana. Yang penting kan bahasa Indonesianya bisa dimengerti,” imbuhnya.

Hanya memang, Fabian mengaku agak kesulitan jika harus mencoba melafalkan beberapa kalimat dalam bahasa Jawa. Sedikit-sedikit dia memahami apa maksud dari istilah tertentu, tapi tidak untuk melafalkannya.

Saat mahasiswa di Jogja sok Jaksel padahal aslinya (m)Bantul

Seiring waktu, Fabian menemukan perubahan yang baginya cukup menggelitik. Sejumlah mahasiswa di Jogja—yang berbahasa ibu bahasa Jawa—cenderung memaksakan diri berbahasa Indonesia dengan gaya Jakarta. Fabian menyebutnya “sok Jaksel”.

Misalnya, ada loh mahasiswa dari Bantul yang mencoba menggunakan “lu-gua” sebagai kata ganti orang kedua. Lalu mencoba menyelipkan kata-kata bahasa Inggris gaya anak Jaksel seperti “Wich is, literally, you know, actually, dll).

“Dan setiap kalimat pasti diakhiri dengan anjing, anying, gitu-gitu lah,” jelas Fabian.

Lama-lama Fabian malah merasa risih sendiri. Sebab, penggunaan bahasa khas Jakselan tersebut rasa-rasanya lebih cocok digunakan oleh mahasiswa dari Jakarta-nan. Karena secara logat memang sudah demikian. Apalagi setelah tahu motif penggunaannya.

“Ada yang motifnya cuma pengin akrab aja sama mahasiswa Jakarta. Tapi beberapa temanku ngaku, sebenernya ya biar kelihatan keren dan kota aja. Makanya, sering kali penggunaan lu-gua misalnya, itu nggak cuma dipakai mahasiswa dari Bantul ke mahasiswa Jakarta. Tapi sesama Bantul pun pakai gaya seperti itu,” ucap Fabian.

Baca halaman selanjutnya…

Geli dengan bahasa Jawakarta mahasiswa Malang, sok Jaksel biar tak kelihatan orang Kediri

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 5 Agustus 2025 oleh

Tags: jakartaJogjalu guamahasiswa barumahasiswa jakartamahasiswa jakarta di jogjamahasiswa jakarta di malangMahasiswa Jogjamahasiswa malangMalang
Muchamad Aly Reza

Muchamad Aly Reza

Reporter Mojok.co

Artikel Terkait

8 tahun merantau di Jakarta akhirnya resign. MOJOK.CO
Ragam

Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama

4 Desember 2025
Warung makan gratis buat Mahasiswa Asal Sumatra yang Kuliah di Jogja. MOJOK.CO
Liputan

5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana

4 Desember 2025
Pelaku UMKM di sekitar Prambanan mengikuti pelatihan. MOJOK.CO
Ekonomi

Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih

3 Desember 2025
Gen Z fresh graduate lulusan UGM pilih bisnis jualan keris dan barang antik di Jogja MOJOK.CO
Ragam

Gen Z Lulusan UGM Pilih Jualan Keris, Tepis Gengsi dari Kesan Kuno dan Kerja Kantoran karena Omzet Puluhan Juta

2 Desember 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Gowes Ke-Bike-An Maybank Indonesia Mojok.co

Maybank Indonesia Perkuat Komitmen Keberlanjutan Lewat Program Gowes Ke-BIKE-an

29 November 2025
Guru sulit mengajar Matematika. MOJOK.CO

Susahnya Guru Gen Z Mengajar Matematika ke “Anak Zaman Now”, Sudah SMP tapi Belum Bisa Calistung

2 Desember 2025
Maybank Cycling Mojok.co

750 Pesepeda Ramaikan Maybank Cycling Series Il Festino 2025 Yogyakarta, Ini Para Juaranya

1 Desember 2025
banjir sumatera. MOJOK.CO

Bencana di Sumatra: Pengakuan Ayah yang Menjarah Mie Instan di Alfamart untuk Tiga Orang Anaknya

1 Desember 2025
Pelaku UMKM di sekitar Prambanan mengikuti pelatihan. MOJOK.CO

Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih

3 Desember 2025
Lulus S2 dari UI, resign jadi dosen di Jakarta. MOJOK.CO

Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar

5 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.