Perpustakaan UINSA Surabaya serius berbenah?
Pada Senin, (12/3/2024) malam WIB, saya mencoba menghubungi teman-teman di LPM Solidaritas lewat DM Instagram.
Menurut keterangan teman-teman LPM Solidaritas, pihak perpustakaan UINSA menegaskan akan melakukan perbaikan di sejumlah hal. Terutama adalah mengganti CCTV yang rusak dan mengganti seluruh kunci loker.
Dengan begitu, nantinya mahasiswa yang menaruh tas di loker harus meminjam kunci loker ke pihak perpustakaan terlebih dulu.
“Di perpustakaan itu ada bagian loker yang terbuka dan tertutup, Kak. Untuk yang tertutup, memang ada pintunya tapi tidak ada kuncinya,” terang admin LPM Solidaritas membalas DM yang saya kirim.
Ternyata tak berubah sejak pertama kali saya masuk perpustakaan tersebut 2017 silam.
Di zaman saya dulu, seingat saya, untuk masuk perpustakaan mahasiswa tidak boleh membawa tas sampai ke dalam. Dengan begitu, para mahasiswa harus meletakkan tas di loker.
Memang banyak loker yang tak pakai kunci. Jadi, rawan sekali jika dompet tak sekalian dibawa masuk ke dalam.
Namun, keseriusan perpustakaan UINSA Surabaya untuk berbenah memang patut jadi pertanyaan. Sebab, jika selama ini sudah sering terjadi kasus serupa, kenapa tidak sejak lalu-lalu mitigasinya?
Reporter: Muchamad Aly Reza
Editor: Agung Purwandono
Ikuti berita dan artikel Mojok lainnya di Google News