Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Beranda Kilas

Surati Ahokers, Basuki Tjahaja Purnama Bersyukur Dipenjara dan Tak Ingin Lagi Dipanggil Ahok

Redaksi oleh Redaksi
18 Januari 2019
0
A A
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok KILAS MOJOK.CO
Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Basuki Tjahaja Purnama tidak ingin lagi dipanggil Ahok setelah bebas dari penjara. Beliau juga mengimbau kepada Ahokers untuk tidak golput di Pilpres 2019.

Menjelang bebas dari penjara pada tanggal 24 Januari 2019 nanti, Basuki Tjahaja Purnama surati pendukungnya, para Ahokers. Mantan Gubernur DKI tersebut mengimbau Ahokers untuk tidak menyambutnya di Mako Brimob, apalagi sampai menginap.

Basuki Tjahaja Purnama yang lebih akrab dikenal sebagai Ahok khawatir para pendukungnya akan mengganggu kelancaran lalu-lintas di depan Mako Brimob. Jika sampai macet, kelancaran orang lain yang sedang mencari nafkah akan terganggu. Hmm…penjara selama dua tahun nampaknya membuat Ahok semakin arif dan bijaksana.

Namun memang itu yang terjadi. Ahok pun mengakuinya lewat surat yang ia tulis. Penjara berhasil mengubah dirinya. Bahkan, pada titik tertentu, Ahok bersyukur dirinya gagal menang di Pilkada DKI 2017 dan kemudian dipenjara. Ahok khawatir jika menang, dirinya akan semakin arogan, kasar, dan menyakiti hati banyak orang.

Menang Pilkada, hanya akan membuat dirinya menguasai Balaikota selama lima tahun saja. Namun, di penjara, Ahok jadi bisa belajar menguasai diri untuk selamanya. Selain itu, Ahok juga mengimbau Ahokers untuk tidak golput di Pilpres 2019 demi bisa menegakkan empat pilar negara, yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI.

Satu hal yang menarik adalah ketika Basuki Tjahaja Purnama tidak lagi ingin dipanggi Ahok selepas bebas dari penjara. Basuki Tjahaja Purnama ingin dipanggil BTP saja.

Berikut salinan surat BTP kepada Ahokers. Ehh, kalau tak mau lagi dipanggil Ahok, berarti nama pendukungnya berubah jadi BTPers. Agak nggak masuk, Pak. Atau ganti BTP Mania? Biar terdengar kayak pendukung klub balbalan.

Surat BTP:

Kepada saudara-saudara                                                           Depok, 17-1-2019

Ahokers

Dimanapun saudara berada.

Terima kasih atas doa serta dukungannya selama ini untuk saya tidak pernah dalam pengalaman hidup saya bisa menerima begitu banyak pemberian, dari makanan, buah-buahan, pakaian, buku-buku dan lain-lain dari saudara-saudara. Saya merasa begitu dikasihi dan kasih sayang yang saudara-saudara berikan kepada saya lebih baik daripada emas dan perak maupun dibandingkan kekayaan yang besar.

Saya mendengar ada yang mau menyambut hari kebebasan saya di Mako Brimob. Saya bebas 24 Januari 2019, adalah hari Kamis, hari orang bekerja, jalanan di depan Mako Brimob di depan Lapas Cipinang adalah satu-satunya jalan utama bagi saudara saudara kita yang mau mencari nafkah. Saya sarankan demi kebaikan dan ketertiban umum bersama, dan untuk menolong saya, sebaik-baiknya saudara saudara tidak melakukan penyambutan apalagi menginap.

Saya sangat bersyukur kepada Tuhan, Allah pencipta langit dan bumi, bahwa saya diizinkan untuk ditahan di Mako Brimob. Saya bersyukur diijinkan tidak terpilih di Pilkada DKI 2017, jika saya terpilih lagi di Pilkada tersebut, saya hanya seorang laki laki yang menguasai Balaikota saja, tetapi saya di sini belajar menguasai diri seumur hidup saya. Kuasai Balaikota untuk lima tahun lagi, saya ditanya jika waktu bisa diputar kembali, mau pilih yang mana? Saya akan katakan saya memilih ditahan di Mako untuk belajar dua tahun (liburan remisi 3,5 bulan), untuk bisa menguasai diri seumur hidupku.

Jika terpilih lagi aku akan semakin arogan dan kasar dan semakin menyakiti hati banyak orang. Pada kesempatan ini saya juga mau sampaikan mohon maaf atas segala tutur kata, sikap, perbuatan, yang sengaja maupun tidak sengaja menyakiti hati dan perasaan saudara dan anggota keluarganya. Saya mohon maaf dan saya keluar dari sini dengan harapan panggil saya BTP bukan Ahok.

Lanjutan…

Pemilu dan Pilpres 2019 akan dilangsungkan 17 April 2019 saya menghimbau seluruh Ahokers jangan ada yang golput, kita perlu menegakkan empat pilar bernegara kita, yakni Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI dengan cara memiliki partai politik yang mau menegakkan empat di atas di seluruh Indonesia, kita harus mendukung agar di DPRD-DPRD dan DPR RI maupun DPD RI memiliki jumlah kursi yang mencapai di atas 30% untuk partai yang teruji dan berkomitmen pada Pancasila. Saya ingin mengutip pidato presiden Soekarno yang saya kutip dari buku revolusi belum selesai, kumpulan pidato presiden Soekarno 30 September 1965-Pelengkap Nawakarsa (10 Januari 1967), Penyunting: Budi Setiono dan Bonnie Triyana, terbitan Serambi (www.serambi.co.id): “Saudara-Saudara , Pancasila adalah jiwa kita, bukan hanya jiwaku. Tetapi ialah jiwa Angkatan Bersenjata Republik Indonesia. Dan selama Angkatan Bersenjata Republik Indonesia berjiwa Pancasila, insya Allah SWT, engkau akan tetap kuat, tetap kuat dan sentosa.tetap kuat dan sentosa.tetap kuat dan sentosa menjadi tanduk dari pada banteng Indonesia, yang telah kita dirikan pada 17 Agustus 1945…, engkau adalah penegak daripada Pancasila. Dan setialah kepada Pancasila itu, pegang Teguh kepada Pancasila, bela Pancasila itu. Sebagaimana aku pun berpegang Teguh kepada Pancasila, membela Pancasila, bahkan sebagaimana kukatakan lagi tadi. Saudara-saudara, laksana panggilan yang aku dapat daripada atasan untuk memegang teguh kepada Pancasila ini”

Majulah demi kebenaran, perikemanusiaan dan keadilan.

Ingatlah sejarah dan tujuan para proklamator dirikan negeri ini.

MERDEKA!

Salam dari Mako Brimob,

BTP

(yms)

Terakhir diperbarui pada 18 Januari 2019 oleh

Tags: ahokBasuki Tjahaja PurnamaBTPmako brimob
Iklan
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

Sialnya Warga Banjarsari Solo, Dekat Rumah Jokowi tapi Jadi Langganan Banjir Gara-gara Proyek Jokowi.MOJOK.CO
Esai

Surat Terbuka untuk Jokowi 2014, Tolong Selamatkan Kami dari Jokowi 2024

13 Februari 2024
Terjawab, Misteri Awal Mula Baju Kotak-kotak Jokowi-Ahok di Pilkada DKI 2012. MOJOK.CO
Kilas

Terjawab, Misteri Awal Mula Baju Kotak-kotak Jokowi-Ahok di Pilkada DKI 2012

6 Juni 2023
Esai

Utang Ahok soal Penghapusan Kartu Kredit Korporat Pertamina Limit 30 Miliar

17 Juni 2021
Pojokan

Surat Terbuka untuk Mbak Puan yang Malah Bikin Ganjar Pranowo Makin Berpeluang Jadi RI-1

24 Mei 2021
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Pengalaman temani pacar jadi driver Shopee Food, hadapi beragam watak manusia MOJOK.CO

Pengalaman Temani Pacar Jadi Driver Shopee Food Jadi Tahu Ragam Watak Manusia: Batin Campur Aduk antara Haru, Riang, dan Nelangsa

8 Juli 2025
Resah anggota perguruan pencak silat SH Winongo (PSHW), selalu kena imbas ketika PSHT berulah MOJOK.CO

Repotnya Anggota SH Winongo (PSHW): Berupaya Ajarkan Pencak Silat Damai tapi Kena Imbas Ulah PSHT, Gara-gara Sesama “SH”

7 Juli 2025
Coba-coba Naik Bus Eksekutif PO Agra Mas.MOJOK.CO

Coba-coba Naik Bus Eksekutif Agra Mas: Semula Takut Naik Bus Malah Jadi Ketagihan, Merasa Katrok karena Fasilitas Melebihi Kereta Api

8 Juli 2025
pertama naik gunung Mebabu via thekelan, belajar dari youtube. MOJOK.CO

Nyaris Celaka Saat Pertama Kali Mendaki ke Merbabu, “Terjebak” Berjam-jam di Tengah Gunung karena Ikuti Tutorial Youtube

4 Juli 2025
Gawai adalah Candu: Cerita Mereka yang Mengalami Brain Rot karena Terlalu Banyak Menonton Konten TikTok.MOJOK.CO

Gawai adalah Candu: Cerita Mereka yang Mengalami Pembusukan Otak karena Terlalu Banyak Menonton Konten TikTok

3 Juli 2025

AmsiNews

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Cara Kirim Artikel
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Kerja Sama
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.