Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Beranda Kilas

Kisah di Balik 5 Flyover di Jogja, Ada yang Dijuluki Tempat Menangis Terbaik

Iradat Ungkai oleh Iradat Ungkai
22 September 2023
0
A A
Daftar Lengkap Flyover di Jogja, Ada yang Dijuluki Sebagai Tempat Menangis Terbaik MOJOK.CO

Jembatan layang (Pexels.com)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Bicara flyover di Jogja, orang mungkin hanya akan ingat dua: Jombor dan Janti. Padahal, ada sejumlah flyover lain yang menyimpan kisah tersendiri di benak para pelintasnya.

Kepopuleran dua jalan layang ini sejatinya lumrah. Sebab, keduanya menjadi jalur penghubung Jogja dengan kota lainnya. Flyover Jombor menjadi akses keluar menuju Magelang, sementara flyover Janti menjadi jalur utama menuju ke arah Solo.

Akan tetapi, tahukah kamu kalau Jogja masih memiliki beberapa flyover lain? Jalan layang yang jarang dibicarakan orang karena kurang populer. Padahal, kehadiran sejumlah jalan layang ini sangat membantu mobilitas warga Jogja. Berikut daftar lengkap flyover di Jogja beserta fakta dan serba-serbi yang melingkupinya.

Flyover Lempuyangan

Jalan layang ini terletak di atas simpang empat Lempuyangan, pertemuan Jalan Dr. Wahidin Sudirohusodo, Jalan Komisaris Polisi Bambang Suprapto, Jalan Dr. Sutomo, dan Jalan Lempuyangan. Jalur ini juga melintang di atas jalur kereta api.

Jembatan layang Lempuyangan berdiri sekitar tahun 1988-1989 oleh pemerintah pusat untuk mengatasi kemacetan. Panjang jalur ini sekitar 250 meter.

Flyover Ringroad Gamping

Tak banyak yang menyadari kalau di Ringroad Barat (Jalan Siliwangi) menuju Gamping terdapat flyover. Harap maklum, jalan layang satu ini ukurannya cukup kecil. Akan tetapi meskipun kecil, kehadiran jalan ini sangat membantu mobilitas warga Jogja.

Flyover Ringroad Gamping berada di atas jalur kereta api Jakarta-Surabaya. Lokasinya sudah masuk ke wilayah Kalurahan Banyuraden, Kapanewon Gamping, Sleman.

Flyover Janti

Pembangunan Jalan Layang Janti menggunakan anggaran tahun 1998/1999. Jembatan ini dibangun untuk memecahkan masalah kemacetan yang terjadi akibat persilangan jalan dengan jalur kereta api Jakarta-Surabaya di pertigaan Janti.

Jalur ini memiliki panjang sekitar 1.250 meter. Saat ini, flyover Janti berstatus sebagai jalan nasional. Lokasinya berada di wilayah Kalurahan Caturtunggal, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman.

Flyover Ngeplang Sentolo

Jalan layang satu ini berada tak jauh dari Simpang Empat Ngeplang, tepatnya di Kapanewon Sentolo, Kab. Kulon Progo. Berdiri di atas jalur kereta api Jakarta-Surabaya. Kehadiran jalan layang ini membantu mobilitas warga sekitar. Mereka tak perlu repot menunggu naik-tutunnya palang kereta api saat kereta melintas.

Flyover Jombor

Pembangunan jalan layang ini berbarengan dengan proyek Underpass Jombor, yakni pada tahun 2011. Proyek ini dikerjakan demi mengurai kepadatan lalu lintas di simpang empat Jombor. Jembatan Layang Jombor mulai resmi beroperasi pada 2013.

Jalan layang Jombor memiliki panjang trek sekitar 225 meter. Jalur ini memiliki dua percabangan. Pertama menghubungkan Ringroad Utara (Jalan Padjajaran) dengan Ringroad Barat. Kedua, menjadi penghubung Rongroad Utara dengan Jalan Magelang.

Pada 2019 lalu, Jembatan Layang Jombor sempat jadi perbincangan di Twitter. Seorang warganet menobatkan jalan layang ini menjadi salah satu tempat menangis di Jogja. Momen terbaiknya pas jam 4 sore saat sunset menyapa pengendara.

Itulah 5 flyover yang ada di Jogja. Kendati beberapa kurang begitu populer, namun bagi warga sekitar, kehadiran jalan layang ini begitu berarti dan menyimpan kenangan tersendiri. Jalan Layang di Ringroad Gamping misalnya, kerap dipakai warga sekitar sebagai tempat ngemong anak mereka. Melihat kereta melintas di sore hari sambil menunggu senja.

Penulis: Iradat Ungkai
Editor: Agung Purwandono

BACA JUGA Underpass di Jogja itu Ada Empat, Bukan Tiga! Salah Satunya Pemegang Rekor Terpanjang di Indonesia
Cek berita dan artikel Mojok lainnya di Google News

Terakhir diperbarui pada 24 September 2023 oleh

Tags: flyoverJogjatempat menangis
Iklan
Iradat Ungkai

Iradat Ungkai

Kadang penulis, kadang sutradara, kadang aktor.

Artikel Terkait

ponpes al fatah.MOJOK.CO
Ragam

Hak Prerogatif Tuhan di Ponpes Waria Al Fatah

14 Juli 2025
Hal-hal riang di bawah panggung JVWF Music Fest 2025 di Jogja yang hadirkan HIVI! hingga Sheila on 7 MOJOK.CO
Kilas

Sheila On 7, HIVI!, dan Suasana Riang di Bawah Panggung JVWF Music Fest 2025

14 Juli 2025
Mobil Suzuki Fronx perdana di Jogja. MOJOK.CO
Kilas

Suzuki Jogja Serahkan 20 Unit Perdana Fronx, Siap Ramaikan Jalanan DIY

14 Juli 2025
Nikmatnya Jadi Tukang Parkir di Jogja, Dapat Cuan Besar (Pixabay)
Pojokan

Iseng Jadi Tukang Parkir di Jogja Saat Pertandingan PSIM Jogja, Kerja Enteng Cuma Beberapa Jam Dapat Cuan lebih dari UMR Buat Jajan dan Beli Rokok Enak

14 Juli 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

mahasiswa KKN.MOJOK.CO

Warga Desa Sebenarnya Kasihan dengan Mahasiswa KKN: Duit Tipis, Hidup Susah, tapi Dituntut untuk “Mengentaskan Kemiskinan”

11 Juli 2025
Hari-hari putus asa pedagang es teh jumbo MOJOK.CO

Hari-hari Putus Asa Pedagang Es Teh Jumbo: Melamun Berjam-jam untuk Tunggu 1 Pembeli, Sudah Harga Murah Dituntut Tanpa Cela

10 Juli 2025
Dosa Besar Pedagang Soto Adalah Merusak Kesegaran Kuah Demi Mempertebal Margin Keuntungan Mojok.co

3 Dosa Pedagang Soto, Merusak Kesegaran Kuah demi Mempertebal Margin Keuntungan 

11 Juli 2025
Nikmatnya Jadi Tukang Parkir di Jogja, Dapat Cuan Besar (Pixabay)

Iseng Jadi Tukang Parkir di Jogja Saat Pertandingan PSIM Jogja, Kerja Enteng Cuma Beberapa Jam Dapat Cuan lebih dari UMR Buat Jajan dan Beli Rokok Enak

14 Juli 2025
Mahasiswa tak sanggup bayar UKT UNY. MOJOK.CO

Tiga Tahun Jadi “Calo” Tiket Konser demi Bayar UKT di UNY, Modal Orang Dalam dan Sasar Penonton Kepepet

11 Juli 2025

AmsiNews

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Cara Kirim Artikel
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Kerja Sama
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.