Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Balbalan

Swedia vs Polandia: Pertarungan Mental Menentukan Takdir Sendiri

Redaksi oleh Redaksi
23 Juni 2021
A A
Swedia vs Polandia: Pertarungan Mental Menentukan Takdir Sendiri MOJOK.CO

Swedia vs Polandia: Pertarungan Mental Menentukan Takdir Sendiri MOJOK.CO

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Euro 2020 Grup E | Swedia vs Polandia | Nasib kedua tim ini ada di tangan sendiri dan hanya kemenangan yang akan menggaransi 1 tempat di 16 besar.

Budi Windekind: “Nasib Swedia ada di tangan sendiri.”

Grup E Euro 2020 memang tidak bisa disebut grup neraka. Namun, jika melepaskan unsur nama besar, semua negara yang termasuk di grup ini terbilang seimbang. Dan, narasi itu terbukti hingga matchday terakhir ketika nasib Swedia ada di tangan sendiri.

Saat ini, Swedia ada di puncak klasemen dengan tabungan 4 poin. Slovakia ada posisi kedua dengan 3 poin, dan Spanyol di posisi 3 dengan 2 poin. Sebuah kejutan ketika Spanyol justru kesulitan di grup ini. Bukan gambaran yang apik untuk sebuah negara yang masuk daftar favorit.

Swedia menunjukkan 1 aspek penting untuk sebuah negara yang tengah berkompetisi, yaitu tidak mudah kalah. Memang, mereka baru membuat 1 gol dari dua laga. Satu gol itu saja dari titik penalti. Namun, untuk sebuah kompetisi yang ketat, catatan tidak kalah itu sangat mahal.

Terbukti di matchday akhir ketika mereka tidak perlu bergantung ke hasil laga Spanyol vs Slovakia. Swedia hanya perlu memastikan mereka memenangi laga terakhir. Tak peduli menang dengan selisih 1 gol. Yang penting menang demi kebaikan diri sendiri.

Jika terlena dengan posisi puncak, Swedia bisa menyulitkan diri sendiri. Bukan hanya soal status juara grup atau urutan kedua. Satu hal penting bagi Swedia adalah kekuatan mental untuk terus konsisten. Jika di laga terakhit mereka terlena, bukan tidak mungkin kekuatan sulit dikalahkan akan pudar di 16 besar.

Swedia tidak punya sejarah besar di percaturan sepak bola dunia. Terutama di 1 dekade terakhir. Nama mereka juga lebih identik dengan Zlatan Ibrahimovic. Kini, ketika Zlatan tidak ada, kekuatan kolektivitas yang menjadi tumpuan. Sebuah keuntungan dalam kesempitan.

Kekuatan kolektivitas, terkadang jauh lebih penting ketimbang nama besar. Negara-negara yang mendobrak dunia sudah memberi contoh. Kini saatnya Swedia berbicara banyak di panggung yang megah.

Muhammad Fariz: “2 kunci Polandia.”

Polandia akan menghadapi Swedia. Laga krusial bagi tim asuhan Paulo Sousa tersebut. Jika dilihat dari klasemen grup E, Polandia benar-benar butuh kemenangan untuk lolos ke 16 besar. Jika sampai imbang apalagi kalah, usai sudah perjalanan Polandia di Euro 2020.

Seperti saat menghadapi Spanyol, ada dua kunci yang dibutuhkan Polandia untuk memetik kemenangan dari Swedia. Kalau tidak, ya minimal imbang deh. Biar bisa pulang dengan kepala tegak sedikit.

Pertama, fokus build-up serangan dari sisi sayap dan bermain efisien. Mengapa? Pasalnya dua gol Polandia di ajang Euro 2020 lahir dari sisi tersebut. Gol Linetty saat melawan Slovakia lahir dari umpan Rybus melalui sisi kiri. Kemudian gol Lewandowski saat melawan Spanyol lahir dari umpan Jozwiak melalui sisi kanan.

Terlalu lama menguasai bola akan membahayakan Polandia. Laga melawan Slovakia bisa menjadi buktinya, di mana tim ber-jersey putih merah tersebut menelan kekalahan 1-2.

Kedua dan yang paling penting adalah luck alias keberuntungan. Kalau boleh dibilang, hasil imbang yang diraih Polandia atas Spanyol tidak bisa dilepaskan dari faktor non-teknis ini.

Sepanjang 90 menit plus injury time di Estadio de La Cartuja, Polandia benar-benar tertekan oleh Spanyol. Lini belakang Polandia benar-benar direpotkan oleh gelombang serangan dan umpan-umpan mendatar dari La Roja.

Iklan

Beruntung, Spanyol kembali melempem pada saat itu. Banyak peluang emas yang gagal dimaksimalkan. Termasuk penalti Moreno yang membentur tiang gawang. Berkat kesialan penyerang Villarreal tersebut, Polandia bisa meraup satu poin dari Spanyol.

Jika kedua kunci tersebut bisa dipegang dengan baik, saya yakin Polandia bisa meluluhlantakkan Swedia. Syukur-syukur kalau misalnya bisa sampai mengantarkan Polandia kepada trofi Euro tahun ini. Wah, bisa menang banyak nih saya. Ups.

BACA JUGA Inggris, Sesuai Ramalan Primbon, Bakal Menang dengan Nyaman Jika Memainkan Bukayo Saka dan ulasan Euro 2020 lainnya.

Terakhir diperbarui pada 23 Juni 2021 oleh

Tags: euro 2020Polandiaslovakiaspanyolswedia
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

Polandia Pertimbangkan Pasal 4 dan 5 NATO Pasca Serangan Rudal Mojok.co
Kilas

Pasal 4 dan 5 NATO Dipertimbangkan Pasca-serangan Rudal ke Polandia, Apa Artinya?

17 November 2022
Video

Vaksin Berbayar Kimia Farma dan Nasib Buruk Petugas Dishub DKI

14 Juli 2021
Italia Juara, Patah Hati Bukayo Saka, Catatan Akhir Euro yang Luar Biasa MOJOK.CO
Balbalan

Italia Juara, Patah Hati Bukayo Saka, Catatan Akhir Euro yang Luar Biasa

12 Juli 2021
Italia vs Inggris: Gairah Fratelli D’Italia dan Perhitungan Primbon dengan Akurasi “Hampir” Sempurna MOJOK.CO
Balbalan

Italia vs Inggris: Gairah Fratelli D’Italia dan Perhitungan Primbon dengan Akurasi “Hampir” Sempurna

11 Juli 2021
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Dari Jogja ke Solo naik KRL pakai layanan Gotransit dari Gojek yang terintegrasi dengan GoCar. MOJOK.CO

Sulitnya Tugas Seorang Influencer di Jogja Jika Harus “Ngonten” ke Solo, Terselamatkan karena Layanan Ojol

1 Desember 2025
Relawan di Sumatera Utara. MOJOK.CO

Cerita Relawan WVI Kesulitan Menembus Jalanan Sumatera Utara demi Beri Bantuan kepada Anak-anak yang Terdampak Banjir dan Longsor

3 Desember 2025
'Aku Suka Thrifting': Dari Lapak Murah hingga Jejak Ketimpangan Dunia dan Waste Colonialism.MOJOK.CO

‘Aku Suka Thrifting’: Dari Lapak Murah hingga Jejak Ketimpangan Dunia dan Waste Colonialism

1 Desember 2025
Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO

Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra

4 Desember 2025
Menanti kabar dari keluarga, korban bencana banjir dan longsor di Sumatera. MOJOK.CO

‘Kami Sedih dan Waswas, Mereka seperti Tinggal di Kota Mati’ – Kata Keluarga Korban Bencana di Sumatera

1 Desember 2025
Kirim anak "mondok" ke Dagestan Rusia ketimbang kuliah UGM-UI, biar jadi petarung MMA di UFC MOJOK.CO

Tren Rencana Kirim Anak ke Dagestan ketimbang Kuliah UGM-UI, Daerah Paling Islam di Rusia tempat Lahir “Para Monster” MMA

1 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.