11 Pemain yang Kariernya Terkubur di Real Madrid - Mojok.co
  • Cara Kirim Artikel
Mojok
  • Home
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Ziarah
    • Seni
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
    • Politik
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Uneg-uneg
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Ziarah
    • Seni
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
    • Politik
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Uneg-uneg
  • Terminal
Logo Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Uneg-uneg
  • Terminal
Beranda Balbalan

11 Pemain yang Kariernya Terkubur di Real Madrid

Rizky Prasetya oleh Rizky Prasetya
1 April 2020
0
A A
real madrid, kaka, owen, la liga, champions league, premier league mojok.co

real madrid, kaka, owen, la liga, champions league, premier league mojok.co

Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

MOJOK.CO – Sejarah yang berkilau dan Real Madrid adalah dua hal berbeda yang lumrah diucapkan dalam satu tarikan nafas. Tapi, di balik gemerlap itu, banyak korban yang jatuh karena tekanan super besar.

Ketika akun Twitter Real Madrid memulai kicauan mereka dengan “Comunicado Oficial”, saat itu juga pecinta sepak bola di dunia menahan nafas. Di benak mereka terlintas satu pikiran, nama besar siapa lagi yang dibeli Real Madrid?

Sejarah Real Madrid lekat dengan pemain bintang. Dari Alfredo Di Stefano hingga Cristiano Ronaldo. Tradisi itu seakan-akan membuat standar baru yaitu seorang pemain baru dianggap istimewa kalau Madrid menginginkanmu.

Namun, ekspektasi besar belum tentu bisa dipikul banyak pemain. Cukup banyak nama yang karier justru terkubur di Santiago Bernabeu.

Berikut nama-nama gagal ketika berseragam Real Madrid. Saya susun sesuai posisi.

Kiper: Kiko Casilla

Sebelum Kiko datang, Real Madrid kesulitan memilih kiper utama. Kepergian Iker Casillas ke FC Porto memaksa Madrid untuk membeli satu kiper lagi. Kiko, yang kebetulan jebolan La Fabrica, didatangkan sebagai pelapis Navas.

Baca Juga:

Kekerasan Seksual dan Pemerkosaan: Sisi Gelap Sepak Bola Dibongkar MOJOK.CO

Kekerasan Seksual dan Pemerkosaan: Sisi Gelap Sepak Bola Dibongkar

19 November 2021
Arsenal: Huruf Kapital Emile Smith Rowe MOJOK.CO

Arsenal: Huruf Kapital Emile Smith Rowe

14 November 2021

Di bawah Zinedine Zidane, Real Madrid seakan punya dua tim yang sama kuatnya. Namun, tidak untuk posisi kiper. Casilla justru lebih sering membuat blunder dibanding penyelamatan. Kedatangan Thibaut Courtois membuat Kiko memilih pergi dengan catatan buruk.

Bek tengah: Jonathan Woodgate dan Fransisco Pavon

Woodgate mungkin lebih akrab dengan kehidupan di Spanyol saja, ketimbang di dalam Bernabeu. Datang dalam keadaan cedera dan mendapat kartu merah di laga debut sudah menunjukkan betapa kelam kariernya di Real Madrid.

Sementara itu, Fransisco Pavon diprediksi akan menjadi legenda ketika disodori kontrak jangka panjang pada 2002. Namun, kedatangan Walter Samuel, Fabio Cannavaro, Sergio Ramos, Christoph Metzelder, menunjukkan bahwa Pavon tidak cukup baik untuk Madrid. Dia pergi ke Real Zaragoza pada musim 2006/2007 dan hanya bermain di delapan pertandingan.

Bek kanan dan kiri: Cicinho dan Royston Drenthe

Brasil dan Belanda adalah penghasil talenta muda. Maka, fans berharap sangat tinggi ketika Cicinho dan Drenthe datang.

Muda, energik, dan punya skill individu di atas rata-rata membuat rakyat Bernabeu berharap penuh kepada mereka. Yang terjadi adalah, keduanya gagal secara spektakuler.

Cicinho masih merasakan sepak bola level tinggi ketika bermain untuk AS Roma, untuk kemudian tenggelam dan dilupakan. Drenthe? Mungkin orang Belanda lebih mengenalnya sebagai rapper ketimbang pesepak bola.

Gelandang: Thomas Gravesen, Julien Faubert, Fernando Gago

Kehilangan Claude Makelele membuat Real Madrid panik. Mencari pemain seperti Makelele bukan hal mudah. Panik menuntun mereka ke sebuah nama: Thomas Gravesen dari Everton.

Gravesen adalah sosok gelandang bertahan tradisional. Sangat bertenaga dan tidak masalah bermain “agak kotor” supaya Zidane tetap aman di lapangan tengah. Sayang, yang terjadi, Gravesen malah dimusuhi banyak karena tekel-tekel ngawur di tempat latihan.

Gago didatangkan bersamaan dengan Gonzalo Higuain. Gago, yang digadang-gadang sebagai “The Next Fernando Redondo” justru menjadi penghangat bangku cadangan. Dia hanya mencetak satu gol dan 13 asis selama lima musim.

Julien Faubert? Bermain hanya dua kali dan tertangkap kamera sedang merem di bangku cadangan says it all.

Penyerang: Antonio Cassano, Kaka, dan Michael Owen

Bukan pujian, karier Cassano bersama Real Madrid justru penuh kebencian. Dia berkonflik dengan Fabio Capello, pelatih Madrid kala itu. Capello memang pelatih tegas, tak pandang bulu. Dia berani mencadangkan David Beckham yang notabene adalah “wajah” Real Madrid,

Kalau Beckham saja dicadangkan, apalagi pemain bengal macam Cassano. Pada akhirnya, Cassano memang menyesali kebodohannya.

Kedatangan Kaka ke Real Madrid dibarengi ekspektasi super tinggi. Dunia sempat gemetaran membayangkan duet Kaka dan Cristiano Ronaldo. Realita yang terjadi, Kaka malah lebih akrab dengan cedera.

Michael Owen adalah sensasi. Namun, di Real Madrid, Owen hanya penghangat bangku cadangan lainnya karena gagal bersaing dengan Ronaldo Nazario dan Raul Gonzalez. Hanya semusim berseragam Madrid, Owen mudik ke Inggris dan bermain untuk Newcastle United.

Tidak ada tim yang lebih gemerlap dibanding Real Madrid dalam sejarah sepak bola. Namun, di balik kilau indahnya itu, banyak pemain yang terkubur dan menjadi korban atas gilanya tekanan bermain di Santiago Bernabeu.

BACA JUGA Manchester United Membidik Thomas Lemar, Langkah Jitu Mengarungi Musim Depan dan artikel menarik lainnya dari Rizky Prasetya.

Terakhir diperbarui pada 1 April 2020 oleh

Tags: champions leagueKakaLa Ligaowenpremier leagueReal Madrid
Rizky Prasetya

Rizky Prasetya

Redaktur Mojok. Hobi main game dan suka nulis otomotif.

Artikel Terkait

Kekerasan Seksual dan Pemerkosaan: Sisi Gelap Sepak Bola Dibongkar MOJOK.CO
Balbalan

Kekerasan Seksual dan Pemerkosaan: Sisi Gelap Sepak Bola Dibongkar

19 November 2021
Arsenal: Huruf Kapital Emile Smith Rowe MOJOK.CO
Balbalan

Arsenal: Huruf Kapital Emile Smith Rowe

14 November 2021
Menculik PSS Sleman MOJOK.CO
Pojokan

Manajemen PSS Sleman dan Kelakuan Aneh Orang Kaya di Dunia Sepak Bola

30 Oktober 2021
Hanya Orang Bodoh yang Meremehkan Cristiano Ronaldo dengan Ledekan Tap-in Mercant MOJOK.CO
Balbalan

Hanya Orang Bodoh yang Meremehkan Cristiano Ronaldo dengan Ledekan Tap-in Mercant

12 September 2021
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
obsesi kebersihan dikit-dikit cuci tangan corona menular melalui [ori-pori droplets air kobokan pecel lele tangan kering pandemi corona mojok.co

Kekonyolan di Balik Obsesi Kebersihan Selama Pandemi Corona

Tinggalkan Komentar


Terpopuler Sepekan

real madrid, kaka, owen, la liga, champions league, premier league mojok.co

11 Pemain yang Kariernya Terkubur di Real Madrid

1 April 2020
Surat Cinta untuk Warga Solo: Jangan Ulangi Problem Pariwisata Jogja MOJOK.CO

Surat Cinta untuk Warga Solo: Jangan Ulangi Problem Pariwisata Jogja

4 Februari 2023
bisnis raffi ahmad mojok.co

Nama-nama Penting di Balik Gurita Bisnis Raffi Ahmad

30 Januari 2023
Mencoba Lawson yang Baru Buka: Oden Enak yang Harganya Nggak Enak Buat UMR Jogja MOJOK.CO

Mencoba Lawson yang Baru Buka: Oden Enak yang Harganya Nggak Enak Buat UMR Jogja

29 Januari 2023
Suara Hati Pak Bukhori, Penjual Nasi Minyak yang Dihujat Warganet - MOJOK.CO

Suara Hati Pak Bukhori, Penjual Nasi Minyak Surabaya yang Dihujat Warganet

24 Januari 2023
Blak-blakan Reno Candra Sangaji, Lurah 1.000 Baliho yang Sempat Bikin Geger Jogja. MOJOK.CO

Blak-blakan Reno Candra Sangaji, Lurah 1.000 Baliho yang Sempat Bikin Geger Jogja

4 Februari 2023
Cerita Orang-orang yang Memasang Pelor di Penis Mereka MOJOK.CO

Cerita Orang-orang yang Memasang Pelor di Penis Mereka

30 Januari 2023

Terbaru

Warga Poteran Sumenep butuh jembatan. MOJOK.CO

Keluh Kesah Warga Pulau Poteran Sumenep: Nggak Punya Jembatan, Tarif Tongkang Naik

5 Februari 2023
keterwakilan perempuan

Strategi Zigzag Kerek Keterwakilan Perempuan di Parlemen, Kok Bisa? 

5 Februari 2023
sisa makanan mojok.co

Mangkel Sama Orang yang Nyisain Makanan di Warung Nasi Padang

5 Februari 2023
fans manchester united mojok.co

Menjadi Orang Penyabar dalam Sudut Pandang Fans Manchester United

5 Februari 2023
lapor spt mojok.co

Apa yang Terjadi Kalau Kita Nggak Lapor SPT? Ini Penjelasan Sanksinya

5 Februari 2023
Blak-blakan Reno Candra Sangaji, Lurah 1.000 Baliho yang Sempat Bikin Geger Jogja. MOJOK.CO

Blak-blakan Reno Candra Sangaji, Lurah 1.000 Baliho yang Sempat Bikin Geger Jogja

4 Februari 2023
ratu tisha pssi

Ratu Tisha Bicara Soal Memajukan Sepak Bola Perempuan, Bagaimana Caranya?

4 Februari 2023

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
DMCA.com Protection Status

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Kanal Pemilu 2024
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
    • Podium
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-Uneg
  • Movi
  • Kunjungi Terminal
  • Mau Kirim Artikel?

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In