ADVERTISEMENT
  • Cara Kirim Artikel
Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Persona
    • Seni
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Memori
    • Olah Raga
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sosial
    • Tekno
    • Transportasi
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-uneg
  • Movi
  • Terminal
  • Kanal Pemilu
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Persona
    • Seni
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Memori
    • Olah Raga
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sosial
    • Tekno
    • Transportasi
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-uneg
  • Movi
  • Terminal
  • Kanal Pemilu
Logo Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-uneg
  • Movi
  • Terminal
  • Kanal Pemilu
Beranda Wikimo Bola

Arema Indonesia

Redaksi oleh Redaksi
20 Maret 2017
0
A A
Hasil Pertandingan Liga 1 Pekan Ke-5: Gol David da Silva Bawa Persebaya Imbangi Sriwijaya FC

Hasil Pertandingan Liga 1 Pekan Ke-5: Gol David da Silva Bawa Persebaya Imbangi Sriwijaya FC

Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

Dahulunya bernama Arema Malang, sebelum berganti menjadi Arema Indonesia, klub kebanggaan arek Malang ini didirikan pada tanggal 11 Agustus 1987. Klub dengan logo singa ini berkandang di Stadion Kanjuruhan (Kabupaten Malang) dan di Stadion Gajayana (Kota Malang).

Orang yang turut membidani lahirnya Arema adalah Acub Zaenal, mantan Gubernur ke-3 Irian Jaya (sekarang Papua) dan mantan pengurus PSSI pada masa 1988-an. Arema menggunakan logo singa lantaran cocok dengan bulan berdiri klub tersebut, yaitu Agustus, yang identik dengan zodiak Leo.

TNI Angkatan Udara punda andil besar pada masa-masa awal berdirinya Arema, terutama sebelum ikut berkompetisi di Galatama. Saat itu, Arema belum memiliki asrama pemain, padahal tinggal satu bulan lagi sebelum kompetisi dimulai. Melihat kondisi memprihatikan tersebut, Bandar Udara Abdul Rachman Saleh bersedia menyediakan barak prajurit Paskhas TNI AU untuk digunakan sebagai asrama pemain.

Maka, pemain-pemain awal Arema seperti Maryanto, Kusnadi Kamaludin, Yohanes Geohera, dan Dony Latuperisa, tinggal di barak TNI AU.

Perjalanan awal Arema di kompetisi Galatama tidak berjalan dengan mulus. Meski tidak pernah keluar dari papan tengah, Arema masih kesulitan untuk bersaing di papan atas klasemen. Hingga pada akhirnya, pada tahun 1992, berbekal pemain-pemain berkualitas dalam diri Aji Santoso, Mesky Tata, Singgih Pitono, dan M. Basri, Arema berhasil menjadi juara.

Selain juara Galatama, Arema juga berhasil meraih penghargaan tertinggi dengan menjadi juara Divisi 1 pada tahun 2004 setelah sebelumnya terdegradasi. Enam tahun kemudian, pada tahun 2010, di tangan pelatih Robert Rene Albert, Arema berhasil menjadi juara kompetisi Indonesia Super League. Setelah itu, Arema tercatat dua kali menjadi runner-up, yaitu pada tahun 2011 dan 2013.

Baca Juga:

Liga 3 Faktanya, Liga Malaysia Jauh Meninggalkan Kita MOJOK.CO

Memaksimalkan Liga 3 Sebagai Cara untuk Mengejar Ketertinggalan dari Sepak Bola Malaysia

11 September 2023
piala dunia u-20 mojok.co

5 Fakta Soal Batalnya Indonesia Jadi Tuan Rumah Pildun U-20, dari Alasan hingga Sanksi yang Bisa Dijatuhkan

30 Maret 2023

Payung hitam memayungi Arema ketika dualisme terjadi. Tahun 2011, berawal dari kisruh di tubuh PSSI, lahir dua kompetisi di Indonesia, yaitu Indonesia Super League (ISL) dan Indonesia Premier League (IPL). Arema sendiri memilih bermain untuk IPL, kompetisi yang konon tidak diakui oleh PSSI. Untuk mengisi slot kosong, lahirlah Arema Cronus, yang di kemudian hari berubah nama menjadi Arema FC.

Bersama enam klub lain, Arema Indonesia tidak diakui keberadaannya oleh kongres PSSI. Ketika hendak berpartisipasi kembali di kompetisi resmi, Arema Indonesia harus berkompetisi dari kasta paling rendah, yaitu Liga Nusantara. Hingga saat ini, masalah dualisme masih menjadi masalah yang sensitif, apalagi setelah PSSI mengakui kembali keberadaan Arema di Indonesia.

Di kota Malang, ada dua Arema Malang.

Terakhir diperbarui pada 20 Maret 2018 oleh

Tags: AremaArema CronusArema MalangPSSI
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

Liga 3 Faktanya, Liga Malaysia Jauh Meninggalkan Kita MOJOK.CO
Esai

Memaksimalkan Liga 3 Sebagai Cara untuk Mengejar Ketertinggalan dari Sepak Bola Malaysia

11 September 2023
piala dunia u-20 mojok.co
Olah Raga

5 Fakta Soal Batalnya Indonesia Jadi Tuan Rumah Pildun U-20, dari Alasan hingga Sanksi yang Bisa Dijatuhkan

30 Maret 2023
var liga 1 mojok.co
Olah Raga

Liga 1 Mau Pakai VAR, Tapi Ada 5 Syarat yang Harus Dipenuhi

18 Februari 2023
Malang Kucecwara Kehormatan Arema FC dan Aremania yang Kini Sirna MOJOK.CO
Esai

Malang Kucecwara: Kehormatan Arema FC dan Aremania yang Kini Sirna

8 Februari 2023
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
TOKOH-SASTRAWAN-MOJOK

Sapardi Djoko Damono

Tinggalkan Komentar


Terpopuler Sepekan

Alun-alun utara dan alun-alun selatan Jogja. MOJOK.CO

Alun-alun Utara vs Alun-alun Selatan, Warga Jogja Ungkap Mana yang Lebih Berkesan Sebelum Perubahan Terjadi

21 September 2023
Telkom University Buka Pendaftaran Maba 2024 Lewat Nilai Rapor MOJOK

Telkom University Mulai Buka Pendaftaran Maba 2024, Hanya Perlu Nilai Rapor

21 September 2023
Tugu Pensil dan Kisah Pemberantasan Buta Huruf di Kulon Progo MOJOK

Tugu Pensil Kulon Progo dan Kisah Panjang Pemberantasan Buta Huruf di Baliknya

19 September 2023
cara penulisan daftar pustaka MOJOK.CO

Cara Penulisan Daftar Pustaka yang Baik dan Benar dari Berbagai Sumber  

20 September 2023
Cara Membuat Roti Pisang Enak, Empuk, dan Lembut seperti Kasih Sayang Ibu MOJOK.CO

Cara Membuat Roti Pisang Enak, Empuk, dan Lembut seperti Kasih Sayang Ibu

20 September 2023
Seajrah Jalan Kaliurang MOJOK

Sejarah Jalan Kaliurang, Jalan Terpadat di Jogja yang Semakin Menyebalkan

23 September 2023
Lahirnya Bukit Nusantara di Wonogiri dan Pohon Pusaka yang Membuka Siklus 500 Tahunan MOJOK.CO

Lahirnya Bukit Nusantara di Wonogiri dan Pohon Pusaka yang Membuka Siklus 500 Tahunan

19 September 2023

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
DMCA.com Protection Status

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Kanal Pemilu 2024
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Persona
    • Seni
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Memori
    • Olah Raga
    • Pendidikan
    • Sosial
    • Tekno
    • Transportasi
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-Uneg
  • Movi
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In