Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Kilas

Tingkat Kesopanan Online Netizen Indonesia Paling Buruk se-Asia Tenggara

Redaksi oleh Redaksi
24 Februari 2021
A A
kesopanan
Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Di dunia nyata, orang Indonesia boleh jadi sopan dan ramah, tapi di dunia online, tunggu dulu. Di dunia online dan nyata, kesopanan warga Indonesia itu berbeda.

Bukan hanya di ranah petugas SPBU, namun konsep “senyum salam sapa” alias 3S memang sudah menjadi semacam kebudayaan bagi banyak masyarakat Indonesia. Itu pula yang kemudian membuat masyarakat Indonesia dikenal atas keramahan dan kesopanannya.

Sudah banyak penelitian maupun survei yang melegitimasi fakta tersebut. Dari survei yang dilakukan sejak berpuluh-puluh tahun yang lalu, sampai survei yang baru dihelat kemarin sore.

Menurut survei yang dilakukan situs Rough Guides pada pembacanya 2017 lalu, misalnya, disebutkan beberapa negara yang penduduk lokalnya dianggap paling ramah terhadap turis. Dalam daftar tersebut, Indonesia menempati peringkat keenam.

Sementara itu, berdasarkan survei Expat Insider 2019 yang dilakukan InterNations terhadap 20.259 expatriat yang tinggal di berbagai negara di seluruh dunia, menempatkan Indonesia sebagai peringkat kedelapan negara paling ramah.

Pokoknya, dari tahun ke tahun, keramahan warga Indonesia selalu tak bisa dibantah.

Namun kalau bicara ranah online, yang terjadi justru sebaliknya. Kesopanan dan keramahan warga Indonesia justru menjadi yang paling parah.

Berdasarkan laporan dari Digital Civility Index (DCI) Microsoft yang dirilis baru-baru ini, ternyata menunjukkan bahwa Indonesia menjadi negara paling buruk di Asia Tenggara dalam urusan kesopanan online. Di Asia Tenggara sendiri, Singapura menjadi yang terbaik dalam urusan kesopanan online.

Digital Civility Index dari Microsoft tersebut berisi tentang penillaian interaksi online netizen dari 16.000 responden di 32 negara pada tahun 2020.

Dalam laporan tersebut, dua faktor terbesar yang membuat posisi Indonesia sangat buruk adalah faktor hoax dan penipuan serta ujaran kebencian.

Tampaknya hal ini bukan lagi menjadi hal yang baru yang menghebohkan. Maklum, sikap masyarakat Indonesia di dunia nyata dan dunia online memang bisa sangat berbeda.

Di dunia nyata, orang Indonesia bisa dengan sangat ramah dengan senyum paling lebar menyapa orang lain yang bahkan mungkin belum kenal, tapi begitu masuk ke dunia online, ketemu orang yang nyolot dikit, bisa langsung bilang “Anjing!”

Oh, Indonesia.

BACA JUGA Lebih Baik Jadi Orang Fast Respons daripada Slow Respons karena Gengsi dan artikel KILAS lainnya. 

Terakhir diperbarui pada 24 Februari 2021 oleh

Tags: Indonesiakesopanannetizen
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

kerja sama indonesia prancis.MOJOK.CO
Sosial

Indonesia-Prancis Teken Kerja Sama Perfilman di Candi Borobudur, Angin Segar Industri Sinema Tanah Air

29 Mei 2025
Irfan Afifi: Kalau Tidak Ada Tanda Maju, Mengapa Indonesia Tidak Pilih Mundur Saja?
Video

Irfan Afifi: Kalau Tidak Ada Tanda Maju, Mengapa Indonesia Tidak Pilih Mundur Saja?

26 Maret 2025
bti, petani, tani.MOJOK.CO
Ragam

Rumus “3S-4J-4H” Wajib Dijalankan Pemerintah Kalau Mau Petani di Indonesia Maju

28 Januari 2025
Irfan Afifi: Orang Jawa Punya Skill Berpura-pura sehingga Cocok dalam Berpolitik
Video

Irfan Afifi: Orang Jawa Punya Skill Berpura-pura sehingga Cocok dalam Berpolitik

8 November 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Maybank Cycling Mojok.co

750 Pesepeda Ramaikan Maybank Cycling Series Il Festino 2025 Yogyakarta, Ini Para Juaranya

1 Desember 2025
pendidikan, lulusan sarjana nganggur, sulit kerja.MOJOK.CO

Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada

5 Desember 2025
waspada cuaca ekstrem cara menghadapi cuaca ekstrem bencana iklim indonesia banjir longsor BMKG mojok.co

Alam Rusak Ulah Pemerintah, Masyarakat yang Diberi Beban Melindunginya

1 Desember 2025
Kuliah Jurusan Pendidikan Bahasa Mandarin di Unesa. MOJOK.CO

Sulitnya Masuk Jurusan Bahasa Mandarin Unesa, Terbayar usai Lulus dan Kerja di Perusahaan Tiongkok

3 Desember 2025
Wonogiri Bukanlah Anak Tiri Surakarta, Kami Sama dan Punya Harga Diri yang Patut Dijaga

Wonogiri Bukanlah Anak Tiri Surakarta, Kami Sama dan Punya Harga Diri yang Patut Dijaga

1 Desember 2025
Bakpia Mojok.co

Sentra Bakpia di Ngampilan Siap Jadi Malioboro Kedua

1 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.