Menghitung Kekayaan VOC, Perusahaan Terkaya di Dunia Sepanjang Masa - Mojok.co
  • Cara Kirim Artikel
Mojok
  • Home
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Ziarah
    • Seni
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Politik
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Pojokan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Uneg-uneg
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Ziarah
    • Seni
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Politik
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Pojokan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Uneg-uneg
  • Terminal
Logo Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Uneg-uneg
  • Terminal
Beranda Rame Nafkah

Menghitung Kekayaan VOC, Perusahaan Terkaya di Dunia Sepanjang Masa

Redaksi oleh Redaksi
24 Maret 2020
0
A A
voc
Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

MOJOK.CO – Dari seluruh perusahaan yang pernah ada di dunia, belum ada yang bisa mengalahka kekayaan VOC

Selama setidaknya dua dasawarsa terakhir, perebutan daftar perusahaan terkaya di dunia hampir selalu didominasi oleh perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang teknologi, energi, dan juga retail. Hal itu pulalah yang kemudian membuat daftar orang-orang terkaya didominasi oleh orang yang menggerakkan bisnis tersebut.

Apple, Microsoft, Google, Walmart, Chevron, BP, Exxon, dan kawan-kawannya hampir tak pernah beranjak dari daftar perusahaan-perusahaan terkaya.

Namun, tak banyak yang menyangka, jika list “Perusahaan terkaya” harus ditambah embel-embel “sepanjang masa”, maka perusahaan-perusahaan tajir di atas sampai kapan pun mungkin tidak akan pernah bisa menjadi yang terkaya, sebab ada satu perusahaan yang sekarang sudah bangkrut, tapi dulu pernah sangat kaya raya. Jauh lebih kaya ketimbang Apple, Chevron, Google, Microsoft, dan kawan-kawannya itu.

Ya, perusahaan itu adalah Vereenigde Oost-Indische Compagnie alias VOC atau yang oleh orang kita jaman dulu dikenal sebagai Kompeni.

VOC, tak bisa dibantah, adalah perusahaan terkaya sepanjang masa di dunia.

Baca Juga:

Harta warisan kolonial salah satunya peninggalan Pangeran Diponegoro.

Indonesia Meminta Belanda Kembalikan Harta Karun Warisan Kolonial

19 Oktober 2022
Bagaimana Kita Diperdaya dengan Hoaks Dijajah Belanda selama 350 Tahun

Bagaimana Kita Diperdaya dengan Hoaks Dijajah Belanda selama 350 Tahun

22 Januari 2022

Perusahaan kongsi dagang Belanda ini berdiri tahun 1602 dan beroperasi di wilayah Indonesia (dulu Hindia Belanda) dan Asia Tenggara. Sementara itu, cakupan bisnisnya meliputi Afrika bagian selatan hingga Selat Magelhaens, terbentang dari Tanjung Harapan, Persia, Malaka, Siam, China, dan beberapa negara lain di Asia.

Perusahaan ini merupakan perusahaan super. Mereka menjalankan bisnis perdagangan komoditi rempah-rempah, ternak, sampai barang antik.

VOC tak ubahnya seperti sebuah negara, sebab, sebagai sebuah kongsi dagang, ia mendapatkan hak istimewa dari Pemerintah Belanda untuk membentuk angkatan perang, memutuskan untuk berperang atau berdamai, perebutan, penguasaan, dan memerintah daerah-daerah asing, menggunakan mata uang sendiri dan memungut pajak.

Dengan hak-hak istimewa yag dimiliki oleh VOC, mudah baginya untuk melebarkan sayap bisnisny dan mengembangkan profit perusahaannya. Mereka menerapkan praktik monopoli untuk banyak komoditi di banyak daerah, utamanya yang menjadi wilayah jajahan Belanda.

Perusahaan dengan logo yang sangat artsy dan estetique ini mempunyai banyak aset. VOC diketahui memiliki 150 ribu perahu dagang, 40 kapal perang, 50 ribu pekerja, dan juga angkatan bersenjata yang dimiliki secara pribadi sebanyak 10 ribu tentara. Itu belum termasuk aset komoditi dagangnya yang jumlahnya sangat banyak.

Di masa kejayaannya, tepatnya di awal 1600-an, nilai kekayaan dan seluruh aset VOC adalah sebesar 78 juta gulden atau US$7,9 triliun alias 118 kuardriliun rupiah, yang kala ditulis pakai angka menjadi 130.000.000.000.000.000.

Sebagai perbandingan, Apple yang saat ini disebut-sebut sebagai salah satu perusahaan terkaya di dunia itu aset kekayaannya hanya sepersepuluh dari nilai total aset VOC.

voc

Terakhir diperbarui pada 24 Maret 2020 oleh

Tags: belandaVOC
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

Harta warisan kolonial salah satunya peninggalan Pangeran Diponegoro.
Kilas

Indonesia Meminta Belanda Kembalikan Harta Karun Warisan Kolonial

19 Oktober 2022
Bagaimana Kita Diperdaya dengan Hoaks Dijajah Belanda selama 350 Tahun
Esai

Bagaimana Kita Diperdaya dengan Hoaks Dijajah Belanda selama 350 Tahun

22 Januari 2022
Gua Selarong mojok.co
Ziarah

Gua Selarong, Balung Londo, dan Makam di Atas Bukit

4 Januari 2022
Dongkolnya Soedirman ke Sukarno yang Tak Pernah Mau Ikut Gerilya MOJOK.CO
Esai

Dongkolnya Soedirman ke Sukarno yang Tak Pernah Mau Ikut Gerilya

18 Desember 2021
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Surat dari Roma Italia untuk Indonesia yang Baru Melawan Corona

Surat dari Roma Italia untuk Indonesia yang Baru Melawan Corona

Tinggalkan Komentar


Terpopuler Sepekan

Suara Hati Pak Bukhori, Penjual Nasi Minyak yang Dihujat Warganet - MOJOK.CO

Suara Hati Pak Bukhori, Penjual Nasi Minyak Surabaya yang Dihujat Warganet

24 Januari 2023
PO Haryanto Bikin Perjalanan Cikarang Jogja Jadi Menyenangkan MOJOK.CO

PO Haryanto Sultan Bantul Bikin Perjalanan Cikarang-Jogja Jadi Sangat Menyenangkan

27 Januari 2023
voc

Menghitung Kekayaan VOC, Perusahaan Terkaya di Dunia Sepanjang Masa

24 Maret 2020
Suara Kader Muda NU untuk 100 Tahun NU / satu abad yang Gini-gini Aja MOJOK.CO

Suara Kader Muda NU untuk 100 Tahun NU yang Gini-gini Aja

28 Januari 2023
Suara Hati Petani di Gunungkidul Karena Monyet yang Marah Kena JJLS

Suara Hati Petani di Gunungkidul karena Monyet yang Marah Kena JJLS

26 Januari 2023
warung madura mojok.co

Tiga Barang Paling Laris di Warung Madura Menurut Penjualnya

27 Januari 2023
kecamatan di sleman mojok.co

5 Kecamatan Paling Sepi di Sleman yang Cocok untuk Pensiun

27 Januari 2023

Terbaru

BELAJAR NOISE DARI SEORANG WOTA

Belajar Noise dari Seorang Wota

31 Januari 2023
anak muda ngomongin pemilu

Pro Kontra Sistem Proporsional Tertutup di Mata Anak Muda

31 Januari 2023
koalisi perubahan

PKS Dukung Pencalonan Anies, Koalisi Perubahan Siap Berlayar?

31 Januari 2023
jabatan gubernur dihapus mojok.co

Sultan Tak Peduli Soal Usulan Cak Imin Menghapus Jabatan Gubernur

31 Januari 2023
Mencari Tempat Parkir di Jogja yang Tarifnya Rp1.000 MOJO.CO

Mencari Tempat Parkir di Jogja yang Tarifnya Rp1.000

31 Januari 2023
megawati puan

Teori Kelas Sendok Menjawab Mengapa Popularitas Puan Maharani Tinggi

31 Januari 2023
ekspor lato-lato mojok.co

Indonesia Ekspor Lato-Lato, Pengusaha Sumbar Kirim 7 Kwintal ke Malaysia

31 Januari 2023

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
DMCA.com Protection Status

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Kanal Pemilu 2024
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Pojokan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-Uneg
  • Movi
  • Kunjungi Terminal
  • Mau Kirim Artikel?

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In