Kurang lengkap rasanya jika datang ke Jogja tapi nggak sekalian mencicipi bakpia yang menjadi ikon oleh-olehnya. Di kota ini, kita bisa dengan mudah menjumpai penjual bakpia. Saking banyaknya penjual bakpia, tak jarang wisatawan dari luar daerah kebingungan memilih bakpia yang bisa mereka bawa pulang ke kampung halaman.
Salah satu merek bakpia yang menduduki kasta tertinggi dalam dunia per-bakpia-an Jogja adalah Bakpia Pathok 25. Bakpia satu ini memang menjadi ikon sedari dulu. Seolah-olah, nggak ada bakpia lain di dunia ini kecuali si nomor dua puluh lima yang legendaris itu.
Padahal selain Bakpia Pathok 25 masih ada lho beberapa bakpia yang nggak kalah top. Sayangnya bakpia-bakpia ini kurang dikenal wisatawan yang datang. Misalnya seperti beberapa bakpia underrated berikut.
#1 Bakpia Pathok 145, bakpia Jogja yang rasanya sayang dilewatkan begitu saja
Bakpia yang namanya kayak nomor rumah ini termasuk bakpia underrated yang sayang dilewatkan begitu saja. Sudah ada sejak tahun 1997, bakpia Jogja satu ini memiliki penggemarnya sendiri.
Bakpia Pathok 145 memiliki beberapa varian rasa. Ada kacang hijau, kumbu hitam, keju, cokelat, hingga durian. Iya, bakpia rasa durian, Gaes. Harganya bervariasi, mulai dari Rp24 ribu untuk kemasan berisi 10 bakpia.Â
Saya sarankan kalian mencicipi bakpia duriannya. Aroma khas dan rasanya berpadu sempurna di lidah. Cocok buat kalian yang pengin menjajal rasa baru selain kacang hijau. Kulit Bakpia Pathok 145 memang tipis, tapi isiannya banyak. Pokoknya puas sih makan bakpia satu ini.
Kalau penasaran, kalian bisa datang ke beberapa cabang Bakpia Pathok 145. Tapi toko yang biasanya dikunjungi wisatawan berada di Jl. Gambiran No. 67A UH Yogyakarta.