Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Liputan Ragam

Cerita Relawan WVI Kesulitan Menembus Jalanan Sumatera Utara demi Beri Bantuan kepada Anak-anak yang Terdampak Banjir dan Longsor

Aisyah Amira Wakang oleh Aisyah Amira Wakang
3 Desember 2025
A A
Relawan di Sumatera Utara. MOJOK.CO

Ilustrasi - relawan bencana banjir dan longsor di Sumatera Utara. (Ega Fansuri/Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Angelina Theodora bersama tim Wahana Visi Indonesia (WVI)–organisasi kemanusiaan Kristen yang berfokus pada anak-anak tiba di Medan, Sumatera Utara pada Sabtu (29/11/2025). Selanjutnya, mereka melanjutkan ke tiga daerah yang terisolasi akibat banjir bandang dan longsor.

Tiga daerah itu yakni Kota Sibolga, Kabupaten Tapanuli Tengah, dan Kabupaten Tapanulis Selatan. Namun, Angelina dan timnya mengaku butuh waktu selama beberapa hari agar bantuan dapat tersalurkan ke sana.

“Tim kami tiba di Medan sejak Sabtu, (29/11/2025) dan mengalami kesulitan masuk ke 3 kota/kabupaten target di Sumatra Utara, karena daerah tersebut masih terisolir akibat akses yang terputus,” ujarnya dikutip dari keterangan resmi yang diterima Mojok, Selasa (2/12/2025).

Sumatera Utara porak-poranda

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto menyebut tiga tempat di atas mengalami dampak terparah sehingga perlu penanganan serius. Terlebih, putusnya jalur provinsi dan nasional, jembatan rusak, dan pohon-pohon tumbang menyebabkan distribusi bantuan logistik dari jalur darat sulit diakses.

Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyebut Per 2 Desember pukul 08.00 WIB, terdapat 290 orang meninggal, 154 orang hilang, dan lebih dari 538 ribu orang harus mengungsi akibat banjir di Sumatera Utara. 

Longsor. MOJOK.CO
Kondisi Kelurahan Aek Tolang, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah yang tertutup longsor. (Sumber: WVI)

Pemerintah setempat juga telah menyatakan level Tanggap Darurat Bencana Banjir, Tanah Longsor dan Gempa Bumi di Wilayah Provinsi Sumatera Utara melalui Keputusan Gubernur Sumatra Utara No.188.44/836/KPTS/2O25. 

Keputusan ini dibuat setelah mereka menilai tingkat kerusakan maupun kerugian di bidang infrastruktur dan ekonomi yang semakin tinggi. Mulai dari fasilitas air bersih, pendidikan, ibadah, listrik, jaringan internet, hingga fasilitas kesehatan.

Anak-anak yang terancam fisik dan jiwanya

Di tengah kondisi Sumatera Utara yang porak-poranda, tim WVI setidaknya membutuhkan waktu selama tiga hari guna menyalurkan bantuan. Selama tiga hari itu, mereka harus berjibaku melintasi jalanan macet dan tanah longsor. Beruntung, mereka berhasil melewatinya.

Setibanya di sana, mereka langsung mendistribusikan air bersih dan paket kebersihan untuk satu bulan pertama. Selanjutnya, mereka akan membuka Ruang Ramah Anak, membuka dapur Pemberian Makan Bayi dan Anak (PMBA), serta memberikan dukungan psikososial dan pendidikan dalam masa darurat. 

Kabupaten Karo. MOJOK.CO
Kondisi jalan di daerah Garingging, Kabupaten Karo penuh kemacetan (menuju Sibolga dengan jalur alternatif). (Sumber: WVI)

Response Manager WVI Etta Siregar berujar bantuan itu penting karena anak-anak, secara fisik dan psikis belum mampu menyelamatkan diri saat bencana. Dampaknya, bisa terbawa hingga mereka dewasa. 

“Belum lagi pada masa pengungsian, hak dasar mereka seperti gizi yang cukup dan pendidikan sering terabaikan. Untuk itu, WVI senantiasa berkomitmen menjangkau area sulit agar anak-anak dan kelompok rentan tetap mendapat bantuan yang layak di masa-masa kritis ini,” kata Etta yang bertugas langsung di Sumatera Utara.

Salurkan bantuan lewat WVI

Direktur WVI Angelina menyebut organisasinya telah bekerja sama dengan sejumlah pihak di tingkat lokal dan nasional untuk memberikan bantuan. Bantuan yang diberikan itu juga sudah melalui tahap diskusi bersama pemerintah setempat dan mitra organisasi kemanusiaan lainnya.

Lebih dari 25 tahun ini, WVI telah berkolaborasi dalam pemberdayaan anak, keluarga, dan masyarakat rentan melalui pengembangan masyarakat, advokasi, dan tanggap bencana.

Sebagai organisasi kemanusiaan Kristen yang fokus pada anak-anak tanpa membedakan suku, agama, ras, dan gender, tim tanggap bencana WVI akan merespons bencana banjir di Sumatera Utara selama tiga bulan. 

Iklan

“Bantuan dan pendampingan kami akan fokus kepada 3.000 orang, terutama anak-anak dan keluarganya,” ujar Angelina.

WVI juga mengajak publik untuk ikut membantu korban bencana, khususnya anak-anak yang mengalami kemalangan akibat banjir Sumatera Utara dengan berdonasi melalui nomor rekening BCA 478-3019 445 atas nama Yayasan Wahana Visi Indonesia.

Penulis: Aisyah Amira Wakang

Editor: Muchamad Aly Reza

BACA JUGA: Profesi Relawan Menyadarkan Saya Pentingnya Kata Selamat Tinggal dan Terima Kasih di Kehidupan yang “Chaos” atau liputan Mojok lainnya di rubrik Liputan

Terakhir diperbarui pada 3 Desember 2025 oleh

Tags: banjir sumatrabantuan kemanusiaanbencana banjirsumatera utaraWahana Visi IndonesiaWVIyayasan anak
Aisyah Amira Wakang

Aisyah Amira Wakang

Artikel Terkait

banjir sumatra.mojok.co
Aktual

Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?

4 Desember 2025
Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO
Ragam

Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra

4 Desember 2025
Bencana Alam Dibuat Negara, Rakyat yang Disuruh Jadi Munafik MOJOK.CO
Esai

Bencana Alam Disebabkan Negara, Rakyat yang Diminta Menanam Kemunafikan

3 Desember 2025
waspada cuaca ekstrem cara menghadapi cuaca ekstrem bencana iklim indonesia banjir longsor BMKG mojok.co
Ragam

Alam Rusak Ulah Pemerintah, Masyarakat yang Diberi Beban Melindunginya

1 Desember 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Udin Amstrong: Menertawakan Hidup dengan Cara Paling Jujur

Udin Amstrong: Menertawakan Hidup dengan Cara Paling Jujur

2 Desember 2025
Warung makan gratis buat Mahasiswa Asal Sumatra yang Kuliah di Jogja. MOJOK.CO

5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana

4 Desember 2025
8 tahun merantau di Jakarta akhirnya resign. MOJOK.CO

Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama

4 Desember 2025
Relawan di Sumatera Utara. MOJOK.CO

Cerita Relawan WVI Kesulitan Menembus Jalanan Sumatera Utara demi Beri Bantuan kepada Anak-anak yang Terdampak Banjir dan Longsor

3 Desember 2025
Bakpia Mojok.co

Sentra Bakpia di Ngampilan Siap Jadi Malioboro Kedua

1 Desember 2025
ump diy.MOJOK.CO

Working Poor dalam Bayang-Bayang UMP DIY 2026 dan Biaya Hidup yang Semakin Tinggi

28 November 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.