Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Liputan Ragam

3 Kehebatan Tapak Suci yang Tak Mesti Dimiliki Pendekar Pencak Silat Lain Modal Sombong dan Biang Onar, Teruji 61 Tahun

Muchamad Aly Reza oleh Muchamad Aly Reza
3 Agustus 2024
A A
3 Kehabatan Pencak Silat Tapak Suci Muhammadiyah yang Tak Dimiliki Peguruan Silat Lain MOJOK.CO

Ilustrasi - 3 kehebatan pencak silat Tapak Suci Muhammadiyah yang tak dimiliki perguruan silat lain. (Ega Fansuri/Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Tidak ada alasan untuk sombong dan jumawa

Menyambut Milad Tapak Suci ke 61, Suprapto Ketua Pimda 070 Tapak Suci Kabupaten Kendal menulis untaian rasa syukur yang begitu menggugah yang termuat dalam laman resmi Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kendal.

Sejak lahir pada 31 Juli 1963, Tapak Suci memang menorehkan banyak prestasi dalam ranah beladiri, baik tingkat nasional bahkan internasional. TS melahirkan atlet-atlet pencak silat legendaris nasional seperti Abas Akbar, Indro Catur Haryono, Ronny Syaifullah, Iqbal Candra, dan lain-lain.

“Namun lebih dari itu semua, setiap anggota Tapak Suci wajib bersyukur kepada Allah dan bangga, bahwa Tapak Suci adalah perguruan pencak silat yang mengajarkan kepada anggotanya untuk menjaga akidah, menjunjung tinggi akhlak serta nilai-nilai Islam,” tulis Suprapto.

“Sebagai perguruan pencak silat yang menjunjung tinggi dan menerapkan nilai-nilai Islam, Tapak Suci terbukti minim dengan berita-berita miring,” sambungnya.

3 Kehabatan Pencak Silat Tapak Suci Muhammadiyah yang Tak Dimiliki Peguruan Silat Lain MOJOK.CO
Pesilat TS tak boleh sombong. (Muhammadiyah.or.id)

Lebih lanjut, Suprapto menyebut, organisasi pencak silat Muhammadiyah tersebut punya kehebatan bisa mempersaudarakan anggotanya tanpa memusuhi yang lain. Memenangkan dengan tetap menghormati dan merangkul semua lawannya. Benar-benar menjauhi perselisihan dan permusuhan.

Suprapto menegaskan, para pesilat Tapak Suci tidak punya alasan untuk sombong dan jumawa. Sekalipun mereka punya deretan prestasi. Sebab, kesombongan menjadi awal dari bentrok antar perguruan silat. Karena yang kerap terjadi, bentrok antar pesilat dipicu oleh gengsi dan kesombongan primordial.

Lebih dari itu, sudah tertanam doktrin “Dengan iman dan akhlak saya menjadi kuat, tanpa iman dan akhlak saya menjadi lemah” dalam hati dan pikiran para pesilat TS. Kekuatan hanya datang jika beriman. Oleh karena itu, alih-alih menyombongkan diri, jika pesilat TS berprestasi, maka yang terjadi justru makin meningkatkan kualitas iman dan akhlaknya.

“Ibadah kepada Allah semakin berkualitas. Kepada orang tua semakin hormat, dan kepada teman semakin bersahabat,” tutur Suprapto.

Catatan untuk perguruan silat lain yang masih suka rusuh

Dari komitmen dan nilai-nilai Tapak Suci di atas, saya merangkumnya menjadi setidaknya tiga poin. Barangkali bisa jadi tamparan sekaligus percontohan bagi perguruan silat lain yang oknum pendekarnya kerap terlibat kerusuhan:

  1. Fokus meningkatkan prestasi
  2. Menguatkan akidah, intelektual dan akhlak Islamiyah
  3. Menanamkam kesadaran untuk tidak sombong dan senantiasa menghormati yang lain

Dengan begitu, keterampilan pencak silat tidak membuat seseorang merasa sok jago dan sok hebat di jalan. Keterampilan silat justru menjadi kontrol diri agar tidak sembarangan dalam bertindak. Ada dorongan motivasi pula untuk menjadi contoh/teladan yang baik. Bentrok antar pesilat adalah tradisi usang yang perlahan-lahan harus ditinggalkan.

Penulis: Muchamad Aly Reza
Editor: Hammam Izzuddin

BACA JUGA: Perguruan Silat seperti PSHT Kerap “Buru-buru” Angkat Bocah SMP Jadi Guru alias Warga, Mental Belum Matang Alhasil Jadi Tukang Onar

Ikuti berita dan artikel Mojok lainnya di Google News.

 

Iklan

 

Halaman 2 dari 2
Prev12

Terakhir diperbarui pada 4 Agustus 2024 oleh

Tags: Beladiribentrok silatMuhammadiyahpencak silatperguruan silatsilattapak suci
Muchamad Aly Reza

Muchamad Aly Reza

Reporter Mojok.co

Artikel Terkait

Keindahan Semu di Kaki Gunung Semeru, Lumajang saat erupsi. MOJOK.CO
Aktual

Keindahan Semu di Kaki Gunung Semeru

21 November 2025
wisuda, tuli.MOJOK.CO
Kampus

Sering Dibilang Bodoh karena Tuli, Kini Membuktikan Diri dengan Menjadi Wisudawan Tunarungu Pertama di Kampusnya

24 Oktober 2025
Apa yang Terjadi Jika Muhammadiyah Tidak Pernah Ada? MOJOK.CO
Esai

Fakta Menyeramkan Jika Muhammadiyah Tidak Pernah Lahir di Indonesia

5 Oktober 2025
Jadi manusia paling apes dan ironis: Punya kakak PSHT fanatik dan bapak kru sound horeg sampai batin tertekan MOJOK.CO
Ragam

Nasib Jadi Manusia Paling Apes dan Ironis: Punya Kakak Fanatik PSHT dan Bapak Kru Karnaval Sound Horeg, Hari-hari Batin Tersiksa

15 Agustus 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Transformasi Wayang dalam Sejarah Peradaban Jawa

Transformasi Wayang dalam Sejarah Peradaban Jawa

30 November 2025
Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO

Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra

4 Desember 2025
Judi Online, judol.MOJOK.CO

Pengalaman Saya 5 Tahun Kecanduan Judol: Delusi, bahkan Setelah Salat pun Doa Minta Jackpot

2 Desember 2025
Wonogiri Bukanlah Anak Tiri Surakarta, Kami Sama dan Punya Harga Diri yang Patut Dijaga

Wonogiri Bukanlah Anak Tiri Surakarta, Kami Sama dan Punya Harga Diri yang Patut Dijaga

1 Desember 2025
Dari Jogja ke Solo naik KRL pakai layanan Gotransit dari Gojek yang terintegrasi dengan GoCar. MOJOK.CO

Sulitnya Tugas Seorang Influencer di Jogja Jika Harus “Ngonten” ke Solo, Terselamatkan karena Layanan Ojol

1 Desember 2025
waspada cuaca ekstrem cara menghadapi cuaca ekstrem bencana iklim indonesia banjir longsor BMKG mojok.co

Alam Rusak Ulah Pemerintah, Masyarakat yang Diberi Beban Melindunginya

1 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.