MOJOK.CO – Bagi saya, iPhone 12 Pro Max adalah ponsel terbaik dari semua ponsel yang tersedia di pasaran untuk saat ini. Nggak ada android yang bisa melawan.
Hingga pertengahan 2021, iPhone 12 Pro Max masih menjadi ponsel terbaik. Perlu diperjelas bahwa saya menyatakan kalau ponsel ini adalah yang terbaik, bukan yang paling worth it secara price to performance. Kalau soal yang terakhir sih, ponsel-ponsel android bisa menawarkan harga lebih murah dengan kebutuhan yang lebih pas.
Nah, untuk urusan performa keseluruhan, hape dengan harga di kisaran Rp20 juta ini adalah yang terbaik. Jelas, harganya mahal. Bahkan lebih mahal dari rata-rata ponsel android paling mahal. Jadi, apa yang bikin iPhone 12 Pro Max ini lebih digdaya ketimbang deretan android terbaik?
Nah, supaya jelas, mari kita bandingkan setiap segi yang ditawarkan, dan mari kita cari pembanding dari hape android yang ada di pasaran.
Pertama, dari segi performa, iPhone 12 Pro Max yang ditenagai chipset Apple A14 Bionic dengan fabrikasi 5nm adalah yang terbaik. Sekilas, mungkin tidak terasa perbedaan dari A14 Bionic dengan A13 Bionic, atau bahkan prosesor Qualcomm level flagship. Bahkan, skor AnTuTu 617 ribu dari ponsel saya ini kalah jauh dari hape android Mi 11 yang skornya ada di angka 700 ribuan.
Namun, ketika sudah dipaksa kerja berat, baru terasa kerja sistem operasi yang membuat prosesor bekerja lebih maksimal. Untuk urusan gaming, iPhone 12 Pro Max terasa lebih superior ketimbang Mi 11. Meski terasa panas, tapi ponsel android dengan Snapdragon 888 menghasilkan panas yang lebih lagi. Jadi, framerate yang dihasilkan pun lebih sering naik turun ketimbang iPhone.
Ketika dipakai bermain PUBG Mobile, terasa perbedaan yang cukup signifikan untuk urusan grafisnya. Di iPhone, bahkan ketika dipakai menggunakan seting Ultra HD, framerate yang dihasilkan masih stabil. Sementara ketika menggunakan Mi 11, game kerap menyarankan untuk menurunkan kualitas grafis agar permainan lebih stabil.
Untuk multitasking, chipset terbaik Apple ditambah iOS menghasilkan RAM management yang jauh lebih baik. Hal ini membuat multitasking antaraplikasi di iPhone 12 Pro Max menjadi yang terbaik, jauh ketimbang semua ponsel android yang ada.
Lalu, untuk urusan kamera, iPhone 12 Pro Max dengan skema pemrosesan gambar yang lebih natural bisa menghasilkan gambar yang amat baik. Memang, jika dibandingkan hasil gambar Samsung Galaxy S21 Plus yang punya pemrosesan gambar oke, ya kadang ada kalah-kalahnya gitu. Namun, dengan tone yang lebih natural, kamera iPhone bisa menghasilkan gambar yang lebih baik, bahkan untuk kondisi minim cahaya.
Yang membuat urusan kamera iPhone ini menang telak dari kamera flagship android adalah kualitas perekaman videonya. Meski belum bisa merekam dalam format 8K, tapi kualitas yang dihasilkan dari video iPhone 12 Pro Max ini juara. Baik dalam format HD atau 4K. Stabilisasi, perekaman suara, serta kualitas gambar yang dihasilkan tidak bisa dikalahkan oleh ponsel-ponsel android. Apalagi fitur perekaman HDR Video-nya membuat hasil jadi lebih baik.
Masuk ke urusan multimedia, dengan layar Super Retina XDR Oled berukuran 6,7 inci mampu menghasilkan gambar dengan kualitas yang baik. Meski ya, kualitas dihasilkan masih di bawah WQHD+ dari rata-rata ponsel flagship android. Meski begitu, dengan fitur HDR10, Dolby Vision, dan tingkat kecerahan hingga 1200 nits, ponsel ini masih sanggup diadu kualitasnya dengan ponsel android lain.
Lalu, untuk kualitas suara yang dihasilkan, stereo speaker yang dihasilkan iPhone ini masih salah satu yang terbaik. Bahkan, jika diadu dengan kualitas speaker dari Samsung Galaxy S21 Plus, iPhone 12 Pro Max masih menang banyak.
Kemudian, untuk urusan daya tahan, saya yakin iPhone 12 Pro Max menang telak dari semua hape flagship android. Mau itu Mi 11, Samsung Galaxy S21 Ultra, atau OnePlus 8 Pro, iPhone tetap terbaik. Dalam tes daya tahan yang dilakukan TechDroider, 12 Pro Max mampu bertahan paling lama, hingga 9 jam 8 menit.
Hal yang sama juga saya rasakan dalam penggunaan sehari-hari. Bahkan ketika dibandingkan S21 Plus, iPhone terasa jauh lebih unggul, lebih tahan 2 hingga 3 jam. Apalagi belakangan ini saya sedang melakukan tes hanya menggunakan 1 ponsel untuk aktivitas sehari-hari, dan iPhone 12 Pro Max mampu menjawab kebutuhan itu.
Prosesor dan iOS yang powerfull namun efisien, menjadi kunci dari kekuatan daya tahan iPhone 12 Pro Max. Ingat, meski ponsel ini menggunakan embel-embel Max, kapasitas baterai yang tersedia hanyalah 3687 mAh. Jauh dibandingkan ponsel flagship android yang rata-rata memiiki baterai 5000mAh.
Terakhir, hal terbaik yang bisa ditawarkan iPhone 12 Pro Max adalah kemudahan ketika kamu sudah masuk di dalam ekosistem Apple. Saat ini saya juga menggunakan Macbook Air M1, Airpods Pro, serta Apple Watch Series 6 sebagai alat kerja utama. Menggunakan semua produk Apple ini terbilang memudahkan kerja-kerja yang saya lakukan. Jadi, walau sedikit mahal, tapi saya bisa membuatnya menghasilkan uang yang lebih banyak untuk keluarga.
Mau pindah file dari iPhone ke Macbook atau sebaliknya, tinggal pakai fitur airdrops. Sedang dengar musik dari Macbook, lalu tiba-tiba harus menerima panggilan di iPhone, Airpods Pro bisa dipindahkoneksikan dengan mudah. Face Id menggunakan masker, ada Apple Watch yang siap membantu. Selain itu, masih ada banyak hal lain yang bisa kalian maksimalkan dalam ekosistem ini.
Jika mau dicari kurangnya, sebenarnya ya satu-satunya kekurangan hape ini adalah tidak mampu memberikan harga bersaing. Seandainya iPhone 12 Pro Max ini dijual di kisaran Rp14-15 juta, mungkin akan ada banyak orang yang menjadikannya sebagai yang terbaik. Sayang, Apple tidak sebaik itu. Untungnya, kualitas yang diberikan juga sebanding, bahkan sampai hampir tak bisa dibandingkan dengan flagship terbaik dari android.
Jadi, bagi saya iPhone 12 Pro Max adalah ponsel terbaik dari semua ponsel yang tersedia di pasaran untuk saat ini. Sejauh saya telah mencoba banyak flagship android, tetap tak ada yang mampu melawannya. Kalau pun menang, cuma di satu sektor saja, sisanya ya kalah telak. Mau dari segi ekosistem atau yang lain, iPhone 12 Pro Max tetap menang telak jika mau diadu.
BACA JUGA Pindah dari Android ke iOS Adalah Keputusan yang Saya Sesali dan ulasan tentang gadget lainnya di rubrik KONTER.