Saat Ernest Prakasa Gigih Suarakan Taat Prokes, Isu Tidak Percaya Pandemi Bergulir Lagi - Mojok.co
  • Kirim Artikel
  • Terminal
Mojok
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Cerbung
  • Movi
  • Podcast
No Result
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Cerbung
  • Movi
  • Podcast
No Result
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
No Result
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Susul
  • Kilas
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Cerbung
  • Movi
  • Podcast
Home Kilas

Saat Ernest Prakasa Gigih Suarakan Taat Prokes, Isu Tidak Percaya Pandemi Bergulir Lagi

Redaksi oleh Redaksi
20 Juni 2021
0
A A
ilustrasi Saat Ernest Prakasa Gigih Suarakan Taat Prokes, Isu Tidak Percaya Pandemi Bergulir mojok.co

ilustrasi Saat Ernest Prakasa Gigih Suarakan Taat Prokes, Isu Tidak Percaya Pandemi Bergulir mojok.co

Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

MOJOK.CO – Belakangan ini Ernest Prakasa lantang kampanyekan taat prokes dan peduli kesehatan. Tapi, isu tidak percaya pandemi juga sedang santer.

Angka pandemi disebut meningkat, beberapa rumah sakit dan wisma atlet penuh dengan pasien terdiagnosa positif. Di saat-saat begini, mulai banyak selebritas, orang terkenal, dan influencer yang lantang mendisiplinkan masyarakat. Contohnya saja Ernest Prakasa yang belakangan sangat vokal untuk bersuara di media sosial. Mulai soal masker hingga kritikan terhadap pemerintah.

Di tengah suara Ernest Prakasa yang lantang dengan niat menekan angka penularan, ada banyak suara sumbang soal virus dari Wuhan ini. Seperti Jerinx SID yang telah bebas dari masa hukumannya, ia banyak menyindir figur publik seperti Bunga Citra Lestari dan Sarah Vilo berkaitan dengan virus ini. Berkebalikan dengan Ernest Prakasa, Jerinx skeptis dan menyinggung soal kekhawatirannya terhadap larangan wisatawan ke Bali.

Tak hanya itu, Jerinx SID juga secara tersirat menduga bahwa beberapa figur publik mudah sekali mengumumkan dirinya positif. Setelah itu, banyak media mainstream dan akun-akun media sosial publik yang turut memberitakan ini pada masyarakat. Seolah-olah mereka serempak dalam satu komando yang sama.

Kecurigaan Jerinx SID begitu saja dibantah beberapa pihak termasuk figur yang bersangkutan. Naun, tampaknya Jerinx SID tetap lantang.

Baca Juga:

Medsos Bisa Lahirkan Diktator dan Kubur Demokrasi

Secreto Site: Cara Gaul Berkirim Surat Kaleng 

Terlalu banyak Kejahatan Seksual, Nanti Jobdesc Dajjal Ngapain?

Kira2 orang begini harus diapain lagi ya? pic.twitter.com/pEIkGyGjR0

— Iman Sjafei 🛠 (@imanlagi) June 19, 2021

Sebenarnya nggak hanya di kalangan orang-orang tenar masalah ini kembali menguar. Usai banyaknya isu peningkatan kasus, wacana hoaks dan konspirasi seakan muncul kembali. Masalah ini pun merembet ke urusan vaksinasi yang sedang berusaha disosialisasikan oleh pemerintah. Masyarakat terbelah menjadi dua kubu, yang percaya dan tidak percaya.

Yang tidak percaya, menganggap bahwa sebagian besar yang ada di media massa adalah rekayasa, banyak nakes yang memberikan data tidak valid, dan tentu saja, vaksin hanyalah upaya menanamkan microchip. Meski wacana yang diberikan kadang berlebihan dan tidak masuk akal, nyatanya sebagian masyarakat kita masih termakan dengan situasi ini.

Sedangkan yang percaya, yakin dengan segala penelitian yang berkaitan dengan kesehatan, cenderung menuruti prokes dan menyuarakan kekhawatiran terhadap keadaan sekarang, terutama pada nakes yang telah bekerja di garda depan. Tidak jarang juga yang geregetan dan ingin berusaha menyadarkan kubu yang tidak percaya, sehingga opini yang berbeda ini pun menciptakan banyak perang wacana di media sosial dan grup-grup WhatsApp.

Perang wacana ini semakin parah karena banyak video, berita, dan beragam informasi palsu yang disebarkan melalui WhatsApp group. Silakan cek grup WhatsApp Anda masing-masing, mungkin perang wacana antara yang percaya dan tidak percaya juga sedang bergulir. Beberapa pesan tersebut biasanya pesan berantai dengan keterangan “forwarded many times”.

Ernest Prakasa sendiri menyampaikan bahwa beberapa netizen turut mencoleknya terkait perang wacana ini. Orang yang tidak percaya keberadaan pandemi, juga menyebutkan alasan yang berkaitan dengan ibadah haji. Katanya, pemerintah sengaja bikin wacana peningkatan kasus karena bakal korupsi dana bansos lagi, bakal ngendon uang-uang jamaah haji lebih lama, dan memanfaatkan ketakutan masyarakat dei keuntungan penguasa.

Ada yg mensyen di IGS bilang begini. Awalnya mau marah, tapi lantas mikir, pemikiran macam ini tidak bisa disalahkan sepenuhnya. Bila pemerintah tidak bisa menjaga integritas, kehilangan kepercayaan rakyat adalah konsekuensi logis. pic.twitter.com/sFAt289QlG

— Ernest Prakasa (@ernestprakasa) June 19, 2021

Sekilas, protes tersebut memang konyol. Tapi, seperti yang disampaikan Ernest Prakasa melalui cuitannya, hal demikian juga tidak bisa disalahkan sepenuhnya. Masyarakat sudah hilang kepercayaan dengan pemerintah dari awal, ditambah lagi kasus korupsi dana bansos, kasus alat antigen palsu Kimia Farma, dan penanganan yang cenderung setengah-setengah sejak virus ini datang ke Indonesia.

Jika pada akhirnya banyak orang yang tidak percaya akan keberadaan pandemi, dampaknya bukan main-main. Angka penambahan kasus mungkin semakin meningkat di tengah kepercayaan masyarakat pada pemerintah yang semakin menurun. Darurat kesehatan benar-benar bisa diawali dari pola pikir yang buruk.

BACA JUGA Seni Mengkritik Anies Baswedan ala Komedian Ernest Prakasa dan tulisan KILAS lainnya.

Terakhir diperbarui pada 20 Juni 2021 oleh

Tags: Ernest Prakasajerinx SIDkonspirasimedia sosial
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

rektor uii mojok.co

Medsos Bisa Lahirkan Diktator dan Kubur Demokrasi

31 Mei 2022
Ilustrasi media sosial (Mojok.co/Ega Fanshuri)

Secreto Site: Cara Gaul Berkirim Surat Kaleng 

23 Desember 2021
ilustrasi Terlalu banyak Kejahatan Seksual, Nanti Jobdesc Dajjal Ngapain? mojok.co

Terlalu banyak Kejahatan Seksual, Nanti Jobdesc Dajjal Ngapain?

10 Desember 2021
ilustrasi Tutorial Klarifikasi untuk Influencer Blunder mojok.co

Tutorial Klarifikasi untuk Influencer Blunder

8 Desember 2021
ilustrasiKetika Pelecehan Seksual Viral, Berbagai Kekonyolan pun Muncul Serentak mojok.co

Ketika Pelecehan Seksual Viral, Berbagai Kekonyolan pun Muncul Serentak

6 Desember 2021
Challenge Instagram Nama Panggilan, Rekayasa Sosial yang Menyamar Jadi Hal Asyik social engineering mojok.co

Challenge Instagram Nama Panggilan, Rekayasa Sosial yang Menyamar Jadi Hal Asyik

23 November 2021
Pos Selanjutnya
Jokowi Tiga Periode Adalah Program Politik yang Masuk Akal mojok.co

Jokowi Tiga Periode Adalah Program Politik yang Masuk Akal

Komentar post

Terpopuler Sepekan

ilustrasi Saat Ernest Prakasa Gigih Suarakan Taat Prokes, Isu Tidak Percaya Pandemi Bergulir mojok.co

Saat Ernest Prakasa Gigih Suarakan Taat Prokes, Isu Tidak Percaya Pandemi Bergulir Lagi

20 Juni 2021
Lokasi 18 SPBU di Jogja untuk uji coba MyPertamina

Lokasi 18 SPBU di Jogja yang Jadi Tempat Uji Coba MyPertamina untuk Roda Empat

30 Juni 2022
Garuda Pancasila, Sudharnoto

9 Fakta Pencipta Lagu Garuda Pancasila yang Tersingkir dari Sejarah

26 Juni 2022
kecurangan SBMPTN

Polisi Amankan 15 Pelaku Kecurangan SBMPTN di UPN Veteran Yogyakarta

28 Juni 2022
Pertamina dan aplikasi MyPertamina yang bikin ribet rakyat kecil! MOJOK.CO

MyPertamina dan Logika Aneh Pertamina: Nggak Peka Kehidupan Rakyat Kecil!

29 Juni 2022
PPDB SMA/SMK DIY dan sekolah pinggiran kekurangan murid

PPDB SMA/SMK Ditutup, Sekolah Pinggiran di DIY Kekurangan Murid

30 Juni 2022
Teror Spirit di Puncak Bogor Hingga Makassar MOJOK.CO

Teror Spirit di Puncak Bogor Hingga Makassar: Antara Keriaan dan Kemarahan yang Tak terjawab

30 Juni 2022

Terbaru

Dwi Pertiwi: Legalkan Ganja untuk Medis Segera!

Dwi Pertiwi: Legalkan Ganja untuk Medis Segera!

4 Juli 2022
hotel di jogja mojok.co

Liburan Sekolah, Tingkat Okupansi Hotel di Jogja Meroket

4 Juli 2022
Perempuan Bernama Savitri

Perempuan Bernama Savitri

4 Juli 2022
Pendaftaran Kartu Prakerja

Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 35, Pemerintah Siapkan Skema Offline

4 Juli 2022
trio lestari mojok.co

Glenn Fredly Tak Terganti, Trio Lestari Punya Cara untuk Selalu Hidupkan Sosoknya

4 Juli 2022

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
DMCA.com Protection Status

© 2022 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

No Result
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Cerbung
  • Movi
  • Podcast
  • Mau Kirim Artikel?
  • Kunjungi Terminal

© 2022 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In