Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Kilas

Pinjol Ilegal Bisa Punya Ribuan Kartu SIM, Polisi Akan Selidiki Konter Hape

Dalam penggerebekan 15 pinjol ilegal di Jabodetabek, polisi dapati ribuan kartu SIM dan perangkat SMS blast.

Redaksi oleh Redaksi
19 Oktober 2021
A A
kebocoran data mojok.co

Ilustrasi kebocoran data. (Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Aneh tapi nyata, pinjol ilegal bisa menggunakan ribuan kartu SIM dengan leluasa, padahal mengaktifkan kartu SIM butuh NIK. Polisi kini dalami kemungkinan asal nomor-nomor itu dari konter hape.

Jika Anda seorang optimis, bolehlah berharap perlindungan data pribadi di Indonesia cepat atau lambat akan terwujud juga. Sebab Polri kini tampaknya makin dekat untuk membasmi sindikat konter hape yang memperdagangkan nomor hape personal. Itu kalau Anda optimistis lho ya, kalau penulis Mojok ini sih kayaknya udah putus asa banget.

Rute untuk memberantas konter hape ini diawali dengan penggerebekan 15 pinjol di Jabodetabek, sepekan terakhir. Di lokasi, Polda Metro Jaya mendapati berbagai alat yang dipakai pinjol ilegal untuk memangsa target mereka. Alat itu berupa pool modem alias SIM box serta ribuan kartu SIM.

“Ada pool modem dan beberapa kotak SIM card operator seluler, dan satu kotak itu isinya 500 chip SIM card,” ungkap Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dirtipideksus) Bareskrim Polri Brigjen Helmy Santika, kemarin (18/10), dikutip Kumparan.com.

Pool modem ini diduga menjadi alat untuk mengirim SMS blast yang bikin inbox hape kita penuh itu. Yang masih bikin kepolisian mikir, gimana caranya pinjol-pinjol ilegal ini mengaktifkan ribuan kartu SIM tersebut. Padahal, sejak 2018 lalu Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) sudah memberlakukan syarat pendaftaran kartu SIM menggunakan nomor induk kependudukan (NIK). Tambah lagi, tiap NIK maksimal dipakai untuk mengaktifkan tiga kartu SIM.

“Ini kamu sedang lakukan pendalaman, kami akan melakukan kerja sama dengan provider untuk mendalami hal tersebut,” kata Helmy.

Selain kerja sama dengan penyedia layanan seluler, Polda Metro Jaya mendaku juga akan menelisik kemungkinan nomor-nomor itu diaktifkan dan dijual oleh konter-konter hape jahat.

“Itu (menyelidik konter hape) bagian dari yang disampaikan Pak Direktur, bagian dari pendalaman kita. Nanti pendalaman kita ke situ juga. Kan nomor ini ada aturannya, bagaimana registrasinya, bagaimana dia meregistrasi dengan data siapa ini, ini bagian dari pendalaman kita,” kata Kasubdit IV Dittipideksus Bareskrim Polri Kombes Andri, dikutip Merdeka.com.

Dugaan keterlibatan konter hape yang berdagang nomor pribadi ke pihak ketiga macam pinjol ini sangat berdasar. Menurut laporan VICE, bahkan ada kasus nomor hape sekadar diaktifkan tanpa pernah dipakai, tetap tak luput dari SMS blast pinjol. Bayangin coba, ketika nomor itu aktif, siapa lagi coba yang tahu keberadaan nomor itu selain pemiliknya, konter hape yang menjual, dan Tuhan. Eh, provider juga tahu ding. Hm….

Konter hape juga merupakan salah satu penyuplai nomor target untuk diserang pinjol. Menurut pengakuan seorang pegawai pinjol kepada VICE, perusahaannya memang membeli nomor calon korban dari lapak penjual pulsa.

“Kalau sepengetahuan aku, tidak bisa dimungkiri kita semua pernah menulis nomor kita saat beli pulsa, kan? Kalau pernah, nanti penjual pulsa akan menjual nomor-nomor itu. Itu yang aku tahu. Makanya kenapa kita pernah dapat SMS tawaran pinjaman, kemungkinan karena jual beli nomor itu. Enggak mungkin perusahaan mengirim nomor acak,” kata narasumber yang disembunyikan namanya kepada VICE.

Cerita soal konter hape menjual nomor emang udah rahasia umum. Kisah tentang ini sudah baca bertebaran di media sosial, bisa dibaca di tautan ini.

Menurut data Polri, ada 371 laporan pinjol ilegal masuk ke kepolisian sepanjang 2020-2021. Sejauh ini baru 91 kasus, atau tak sampai seperempatnya, yang telah diungkap. Sedangkan kasus yang masuk pengadilan lebih sedikit lagi, baru delapan. Kepolisian menyebut, praktik digital pinjol membuat penyelidikan sulit dilakukan dengan cepat. “Sangat mudah bagi para pelaku untuk berpindah-pindah. Bahkan bisa di-remote dari tempat lain,” tambah Helmy, dikutip Sindonews.com.

BACA JUGA Watermark KTP, Solusi Baru Memerangi Pinjol Laknat! dan kabar terbaru lainnya di KILAS.

Terakhir diperbarui pada 19 Oktober 2021 oleh

Tags: data pribadikonter hapepinjol ilegal
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

Dokter Gigi Muda Terjerat Pinjol untuk Foya-Foya MOJOK.CO
Ragam

Terjerat Pinjol untuk Puaskan Hasrat Foya-Foya, Terpaksa Jual Emas Ibu dan Gadaikan SK ASN hingga Nyaris Bunuh Diri karena Mumet Lunasi Tagihan

9 Mei 2024
Cerita Guru Honorer Jogja Terlilit Pinjol, Rela "Diperkosa" Gaji Kecil dan Tagihan Nggak Ngotak Demi Bikin Mimpi Ibunya Tetap Hidup MOJOK.CO
Ragam

Cerita Guru Honorer Jogja Terlilit Pinjol, Rela Hidup dengan Gaji Kecil dan Tagihan Nggak Ngotak Demi Bikin Mimpi Ibunya Tetap Mekar

2 Mei 2024
Cerita Mahasiswa Jogja 'Nge-Robin Hood', Sengaja Gagal Bayar di 15 Pinjol Ilegal Buat Main Judi dan Ngelunasin Utang Orang Tua,mojok.co
Ragam

Cerita Mahasiswa Jogja ‘Nge-Robin Hood’, Sengaja Gagal Bayar di 15 Pinjol Ilegal Buat Main Judi dan Ngelunasin Utang Orang Tua

17 April 2024
Mahasiswa Jogja Merampok 10 Pinjol Ilegal Buat Slot dan Membayari UKT Teman Kuliah.mojok.co
Kampus

Mahasiswa Jogja Merampok 10 Pinjol Ilegal Buat Slot dan Membayari UKT Teman Kuliah

19 Februari 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

jogjarockarta.MOJOK.CO

Mataram Is Rock, Persaudaraan Jogja-Solo di Panggung Musik Keras

3 Desember 2025
musik rock, jogjarockarta.MOJOK.CO

JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan

5 Desember 2025
Bioskop NSC Rembang, bangunan kecil di tanah tandus yang jadi hiburan banyak orang MOJOK.CO

Bioskop NSC Rembang Jadi Olok-olokan Orang Sok Kota, Tapi Beri Kebahagiaan Sederhana

1 Desember 2025
banjir sumatera. MOJOK.CO

Bencana di Sumatra: Pengakuan Ayah yang Menjarah Mie Instan di Alfamart untuk Tiga Orang Anaknya

1 Desember 2025
banjir sumatra.mojok.co

Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?

4 Desember 2025
Para penyandang disabilitas jebolan SLB punya kesempatan kerja setara sebagai karyawan Alfamart berkat Alfability Menyapa MOJOK.CO

Disabilitas Jebolan SLB Bisa Kerja Setara di Alfamart, Merasa Diterima dan Dihargai Potensinya

2 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.