ADVERTISEMENT
Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Beranda Kilas

Meneladani Buya Syafii Maarif, Uskup Rubiyatmoko, dan Romo Prier

Redaksi oleh Redaksi
22 Februari 2018
0
A A
suliyono
Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

Insiden penyerangan gereja Katolik Santa Lidwina Bedog, Kecamatan Gamping, Sleman beberapa waktu yang lalu rupanya meninggalkan kisah dan pelajaran tentang solidaritas dan keteladanan keluhuran budi.

Dalam insiden tersebut, Buya Syafii Maarif tampil menjadi “representasi” umat Islam yang jernih dan dingin dengan langsung mendatangi gereja, menjenguk para pelaku dan korban, menenangkan masyarakat agar tidak terprovokasi, serta memunculkan semangat solidaritas antar umat beragama.

Keteladanan yang ditunjukkan oleh Buya Syafii Maarif itu kemudian juga diperlihatkan oleh Uskup Agung Semarang, Mgr Robertus Rubiyatmoko. Ia mengatakan bahwa dirinya memaafkan Suliyono, pria pelaku penyerangan umat misa di Gereja Katolik Santa Lidwina. Tak hanya memaafkan, ia bahkan juga mendoakan kebaikan dan kesehatan Suliyono.

“Sejak awal kami sudah memaafkan (Suliyono), kami imbau (umat) tidak membalas, tidak mendendam. Kita doakan kebaikan dan kesehatannya,” kata Uskup Robertus Rubiyatmoko.

Senada dengan Uskup Rubiyatmoko, Pastor Karl Edmund Prier, pastor tarekat Yesuit yang ikut menjadi salah satu korban penyerangan saat misa di gereja Santa Lidwina juga mengaku telah memaafkan Suliyono.

Pastor Karl Edmund Prier atau yang akrab dikenal sebagai Romo prier yang sempat mendapat bacokan di bagian kepala dan sempat mendapatkan perawatan intensif selama beberapa hari di Rumah Sakit Panti Rapih ini bahkan mengatakan bahwa dirinya tidak mempunyai dendam kepada Suliyono.

“Tak ada dendam. Saya memaafkan Suliyono. Di Injil sudah jelas. Setiap hari kami berdoa agar diampuni kesalahan kami, seperti mengampuni yang bersalah kepada kami. Mesti dilaksanakan juga to, jadi tidak dibalas dengan emosi,” kata Romo Prier.

Romo Prier juga berharap pelaku yang sudah ditangkap dan kini masih diproses penyidikannya itu sadar atas perbuatannya.

“Harapan saya, Suliyono sadar, mungkin dia keliru memukul saya,” ujar Romo Prier.

Ya Tuhan, semoga Buya Syafii Maarif, Uskup Robertus Rubiyatmoko, dan Romo Karl Edmund Prier senantiasa diberikan kesehatan dan umur panjang sehingga ketiganya bisa terus memberikan keteladanan tentang keindahan beragama serta toleransi dan keberagaman.

Sungguh, andai seluruh umat beragama bisa meneladani dan mencontoh Buya Syafii Maarif, Uskup Robertus Rubiyatmoko, dan Romo Karl Edmun Prier dalam menjalani laku hidup, niscaya bakal indah dan damai negeri ini.

suliyono

Terakhir diperbarui pada 22 Februari 2018 oleh

Tags: buya syafii maarifpenyerangan gereja lidwinaromo prier
Iklan
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

Menyimak Ulang Ajaran Buya Syafii Maarif yang Dijuluki Pendekar Chicago oleh Gus Dur
Movi

Menyimak Ulang Ajaran Buya Syafii Maarif yang Dijuluki Pendekar Chicago oleh Gus Dur

20 Maret 2024
erick thohir mojok.co
Politik

Izin Muhammadiyah Ziarah ke Makam, Erick Thohir Ingin Lanjutkan Pemikiran Buya Syafii Maarif

22 Juni 2022
buya syafii maarif mojok.co
Liputan

Melepas Kepergian Buya

28 Mei 2022
Presiden Jokowi memberikan sambutan pada saat melayat almarhum Buya Syafii Maarif di Masjid Gede Kauman, Jumat (27/05/2022).
Kilas

Jokowi: Buya Syafii Maarif Sosok yang Menyuarakan Toleransi 

27 Mei 2022
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Membedakan Kita dan Kami dengan Bantuan Ridwan Kamil MOJOK.CO

Membedakan Kita dan Kami dengan Bantuan Ridwan Kamil

Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Jurusan Sistem Informasi di kampus swasta Jogja. MOJOK.CO

Sulitnya Jadi Mahasiswa Jurusan Sistem Informasi, Disuruh Servis Laptop hingga Dituduh Hacker

17 Mei 2025
Perjalanan biksu Thudong dari Thailand ke Candi Borobudur. MOJOK.CO

Cerita Seorang Muslim Ikut Menyambut Biksu Thudong di Candi Borobudur, Seperti Melihat Kyai Melaksanakan Ibadah Haji

15 Mei 2025
Sulitnya Pegawai Pinjol Menjelaskan ke Tetangga tentang Pekerjaannya: Ngaku Kerja di Bank hingga Jadi Sasaran Pinjam Uang.MOJOK.CO

Sulitnya Pegawai Pinjol Menjelaskan ke Orang Tua soal Pekerjaannya: Ngaku Kerja di Bank hingga Jadi Sasaran Pinjam Uang Tetangga

16 Mei 2025
Grup Facebook Fantasi Sedarah, sinyal rumah makin tak aman karena hubungan sedarah (inses) MOJOK.CO

Fantasi Menjijikkan 40.000 Ribu Orang di Grup Facebook Fantasi Sedarah, Rumah Sendiri Terasa Makin Tak Aman

16 Mei 2025
Alumnus Institut Pertanian Bogor (IPB), Rico Juni Artanto. MOJOK.CO

Kedermawanan Alumni IPB bikin Asrama Gratis untuk Mahasiswa Kurang Mampu

16 Mei 2025

AmsiNews

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Cara Kirim Artikel
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Kerja Sama
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.