Jika Setan Berkembang Biak Sesaat Sebelum Kiamat, Apa Anak Setan Itu Harus Masuk Neraka? - Mojok.co
  • Cara Kirim Artikel
Mojok
  • Home
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Ziarah
    • Seni
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Politik
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Pojokan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Uneg-uneg
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Ziarah
    • Seni
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Politik
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Pojokan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Uneg-uneg
  • Terminal
Logo Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Uneg-uneg
  • Terminal
Beranda Esai Khotbah

Jika Setan Berkembang Biak Sesaat Sebelum Kiamat, Apa Anak Setan Itu Harus Masuk Neraka?

Ahmad Khadafi oleh Ahmad Khadafi
25 Juni 2021
0
A A
Jika Setan Berkembang Biak Sesaat Sebelum Kiamat, Apa Anak Setan Itu Harus Masuk Neraka?

Jika Setan Berkembang Biak Sesaat Sebelum Kiamat, Apa Anak Setan Itu Harus Masuk Neraka?

Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

MOJOK.CO – Premis awalnya adalah semua setan masuk neraka, lah kalau ada anak setan lahir sesaat sebelum kiamat, ia nanggung dosa orang tuanya nggak?

Sebelum pamit usai sowan ke kediaman Kiai Kholil, Gus Mut punya pertanyaan usil untuk bapaknya itu. Bukan sebuah pertanyaan yang Gus Mut ingin benar-benar tahu sebenarnya, tapi pertanyaan untuk menjebak logika bapaknya.

“Pak, Bapak tahu kan kalau ada riwayat bahwa jin dan setan itu juga berkembang biak?” tanya Gus Mut.

Kiai Kholil diam sejenak.

“Maksudmu tanya begitu apa, Mut?” tanya Kiai Kholil.

“Ya, cuma memastikan aja kalau Bapak tahu, Bapak masih inget nggak,” kata Gus Mut.

Baca Juga:

Legenda Perumahan Sekip Ugm Jogja Yang Penuh Penunggu Tak Kasat Mata

Legenda Perumahan Sekip UGM Jogja Yang Penuh Penunggu Tak Kasat Mata

21 Januari 2022
Tuhan Itu Apa

Bapak, Tuhan Itu Apa?

14 Januari 2022

“Kamu meremehkan bapakmu itu namanya,” kata Kiai Kholil sambil tersenyum kecil.

Gus Mut jadi ikut terkekeh mengingat keraguannya soal pengetahuan Kiai Kholil.

Kiai Kholil cuma terdiam, lalu menyimak.

“Begini, Pak. Tuhan kan maha adil nih,” kata Gus Mut.

“Iya,” jawab Kiai Kholil.

“Oke, terus katanya setan itu sudah pasti masuk neraka,” lanjut Gus Mut.

Kiai Kholil terdiam, mendengarkan dengan seksama.

“Lah, setan ini kan bisa berkembang biak,” terus Gus Mut.

Kiai Kholil manggut-manggut pelan.

“Terus nanti ada hari kiamat, sehingga semua makhluk diadili,” Gus Mut lantas membenarkan letak duduknya untuk memberi pertanyaan pamungkasnya.

“Sekarang apa yang akan terjadi ketika setan berkembang biak satu detik sebelum kiamat, yang artinya belum sempat melakukan dosa-dosa atau apapun perbuatan yang menyebabkan ia bisa masuk neraka? Apa dia bakal masuk neraka seperti orang tuanya?” tanya Gus Mut.

Kiai Kholil tersenyum sejenak. Sadar kalau pertanyaan ini pertanyaan jebakan dari anaknya.

“Gimana, Pak? Paradoks kan itu? Di satu sisi Tuhan itu maha adil, padahal kalau setan baru lahir baru beberapa saat sebelum kiamat dan belum melakukan dosa berarti itu melanggar premis maha adil-Nya Tuhan, tapi kalau anak setan masuk surga berarti premis bahwa setan pasti masuk neraka itu keliru. Hayooo, gimana coba itu, Pak?” tanya Gus Mut.

Kiai Kholil masih tersenyum kecil penuh misteri.

“Sebentar,” kata Kiai Kholil, “kamu memang sudah pernah bisa menjawabnya?” tanya Kiai Kholil.

Gus Mut terkekeh.

“Ya, belum. Saya juga buntu, Pak, sama pertanyaan itu. Serba-salah gitu sepertinya. Gini bisa salah, gitu juga bisa salah,” kata Gus Mut.

“Oke, beri Bapak waktu sebentar,” kata Kiai Kholil.

Sembari menunggu, Gus Mut menghabiskan kopi di hadapannya. Sebelum pulang, nanggung, habisin aja kopinya.

“Aku mau tanya dulu boleh, Mut?” tanya Kiai Kholil.

“Boleh,” kata Gus Mut.

“Oke, kita sepakat soal riwayat setan bisa berkembang biak ya? Sekarang aku tanya, serius ini,” kata Kiai Kholil.

“Iya?”

“Menurutmu setan berkembang biaknya gimana?” tanya Kiai Kholil.

Tiba-tiba seperti ada aliran listrik yang menyetrum isi kepala Gus Mut.

“Hah?” Gus Mut mendadak jadi terpaku mendengar pertanyaan itu.

“Ini penting untuk didetailkan, Mut. Itu kamu mengasumsikan setan berkembang biak itu kayak manusia berarti kan ya?” tanya Kiai Kholil lagi.

“Eh? Iya juga ya,” kata Gus Mut malah jadi bingung sendiri.

“Asumsi dari mana kamu kalau setan melahirkan kayak manusia?” tanya Kiai Kholil.

“Eee, ya kan riwayatnya jelas kalau setan itu berkembang biak….”

“Iya berkembang biak,” potong Kiai Kholil, “tapi berkembang biak kan nggak melulu melahirkan. Asumsimu soal setan kalau berkembak biak pasti melahirkan itu yang mesti dipertanyakan dulu.”

Kiai Kholil mendadak jadi semangat lalu langsung meneruskan.

“Sebentar, jangan-jangan itulah yang bikin pertanyaanmu jadi paradoks sebenarnya. Karena anak yang dilahirkan pakai normalnya cara manusia itu suci, sedangkan setan itu kita sama-sama nggak tahu, makanya jadi ruwet tadi pertanyaanmu. Padahal kan setan belum tentu melahirkan juga,” lanjut Kiai Kholil.

“Memang cara berkembang biak selain melahirkan itu apa? Kun fayakun tiba-tiba nongol gitu? Ya itu kan bukan berkembang biak namanya, Pak, itu namanya penciptaan,” kata Gus Mut.

“Ya kan ada, makhluk yang nggak gaib yang nggak perlu melahirkan untuk bisa berkembang biak,” kata Kiai Kholil.

“Lah, apa? Memangnya apa?” tanya Gus Mut.

“Membelah diri misalnya,” kata Kiai Kholil polos, “itu kan berkembang biak juga.”

Gus Mut tiba-tiba terpaku. Pertanyaan iseng yang sebenarnya cuma buat asyik-asyik itu malah benar-benar bisa dijawab oleh bapaknya. Bukan dengan jawaban, tapi mempertanyakan balik sehingga ditemukan ada yang keliru dari pertanyaan Gus Mut sejak awal.

“Berarti Bapak mengasumsikan kalau setan itu membelah diri?” tanya Gus Mut.

“Ya aku nggak tahu, kan aku belum pernah jadi setan, lagian juga nggak ada riwayat atau ayat soal detail itu. Itu kan sama nggak berdasarnya aja sama premis kalau setan melahirkan,” kata Kiai Kholil yang disambut Gus Mut terkekeh.

“Lagian Memangnya kamu tahu dari mana kalau setan itu melahirkan? Memang kamu pernah jadi setan?” Kiai Kholil bertanya lagi ke Gus Mut.

Gus Mut terkekeh.

“Ah, udah ah, saya pamit pulang dulu, Pak, hahaha,” kata Gus Mut berdiri lalu mencium punggung tangan bapaknya.


*) Diolah dari cerita Sabrang Mowo Damar Panuluh (Noe).

BACA JUGA Kalau Dia Maha Pengampun Kenapa Harus Ada Neraka? dan kisah-kisah Gus Mut lainnya.

Terakhir diperbarui pada 25 Juni 2021 oleh

Tags: anak setanKhotbahnerakasetanTuhan
Ahmad Khadafi

Ahmad Khadafi

Redaktur Mojok. Santri. Penulis buku "Dari Bilik Pesantren" dan "Islam Kita Nggak ke Mana-mana kok Disuruh Kembali".

Artikel Terkait

Legenda Perumahan Sekip Ugm Jogja Yang Penuh Penunggu Tak Kasat Mata
Movi

Legenda Perumahan Sekip UGM Jogja Yang Penuh Penunggu Tak Kasat Mata

21 Januari 2022
Tuhan Itu Apa
Esai

Bapak, Tuhan Itu Apa?

14 Januari 2022
Tentang Sebuah Kampung yang Ketagihan Judi Togel MOJOK.CO
Esai

Tentang Sebuah Kampung yang Ketagihan Judi Togel

13 Januari 2022
Kalimat Tauhid Burung Beo dan Iman yang Tersembunyi
Khotbah

Kalimat Tauhid Burung Beo dan Iman yang Tersembunyi

24 Desember 2021
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Melewati Quarter Life Crisis

Anak Muda yang Mencoba Melewati Belenggu Quarter Life Crisis 

Tinggalkan Komentar


Terpopuler Sepekan

Suara Hati Pak Bukhori, Penjual Nasi Minyak yang Dihujat Warganet - MOJOK.CO

Suara Hati Pak Bukhori, Penjual Nasi Minyak Surabaya yang Dihujat Warganet

24 Januari 2023
Cak Nun Salah, Jokowi Bukan Firaun karena Firaun Tidak Setuju UU Cipta Kerja MOJOK.CO

Cak Nun Salah, Jokowi Bukan Firaun karena Firaun Tidak Setuju UU Cipta Kerja

21 Januari 2023
Jika Setan Berkembang Biak Sesaat Sebelum Kiamat, Apa Anak Setan Itu Harus Masuk Neraka?

Jika Setan Berkembang Biak Sesaat Sebelum Kiamat, Apa Anak Setan Itu Harus Masuk Neraka?

25 Juni 2021
Xiaomi 13 Series: Monster Baru dari Xiaomi, Hape Terbaik 2023 MOJOK.CO

Xiaomi 13 Series: Monster Baru dari Xiaomi dengan Senjata Kamera Leica Berpotensi Jadi Hape Terbaik 2023

20 Januari 2023
mie ayam takeshi bantul yang ayamnya ora umum!

Mie Ayam Takeshi Bantul, Ekstra Ayamnya Ora Umum!

22 Januari 2023
nasi kapau dan nasi padang punya banyak perbedaan

Gulai Tambusu dan Hal-hal lain yang Membedakan Nasi Kapau dengan Nasi Padang

23 Januari 2023
chatgpt mojok.co

Mengenal ChatGPT, Benarkah Bakal Akhiri Era Google?

24 Januari 2023

Terbaru

PO Haryanto Bikin Perjalanan Cikarang Jogja Jadi Menyenangkan MOJOK.CO

PO Haryanto Sultan Bantul Bikin Perjalanan Cikarang-Jogja Jadi Sangat Menyenangkan

27 Januari 2023
Kepala BPID Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Ivanovich Agusta dan Gubernur DIY, Sri Sultan HB X di Kepatihan, Kamis (26/01/2023) menyampaikan tidak ada lagi desa tertinggal di DIY MOJOK.CO

Disebut Provinsi Termiskin, DIY Tak Punya Desa Tertinggal

27 Januari 2023
kecamatan di sleman mojok.co

5 Kecamatan Paling Sepi di Sleman yang Cocok untuk Pensiun

27 Januari 2023
teror ular kobra

Tolak Safari Politik Anies di Banten, Oknum Lempar Sekarung Ular Kobra

26 Januari 2023
perangkat desa di diy mojok.co

Ribuan Perangkat Desa Geruduk DPRD DIY, Tolak Disamakan dengan Kades

26 Januari 2023
perempuan penyelenggara pemilu

Kenapa Keterlibatan Perempuan Sebagai Penyelenggara Pemilu Masih Rendah?

26 Januari 2023
Suara Hati Petani di Gunungkidul Karena Monyet yang Marah Kena JJLS

Suara Hati Petani di Gunungkidul karena Monyet yang Marah Kena JJLS

26 Januari 2023

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
DMCA.com Protection Status

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Kanal Pemilu 2024
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Pojokan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-Uneg
  • Movi
  • Kunjungi Terminal
  • Mau Kirim Artikel?

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In