MOJOK.CO – Ada banyak alasan untuk mencintai Bangkalan Madura. Namun, banyak juga alasan yang membuat kabupaten ini semakin tertinggal dan bikin marah.
Saya merasa semakin hari semakin semakin banyak orang yang mulai bosan dengan Kabupaten Bangkalan, Madura. Sebab, kondisi kabupaten ini dari dulu ya begini-begini saja.
Masih ada beberapa kenalan saya yang percaya kabupaten ini suatu saat nanti akan maju. Namun, saya sendiri tidak yakin. Alasannya, sudah sekian tahun saya menunggu, dan sampai sekarang, sama sekali tak ada perubahan. Bangkalan Madura tetap tertinggal.
Belum lagi, kita juga menjadi sasaran stigma “orang meksiko” karena kelakuan oknum orang Bangkalan Madura sendiri yang merugikan orang lain. Namun, menurut saya, akar masalahnya sebenarnya adalah tetap kegagalan kinerja pemerintah.
Mereka makan gaji rakyat, tapi tidak bisa menjalankan tugas “melayani” dengan baik. Jika terus seperti ini, saya tidak ragu menyarankan lebih baik kita berbondong-bondong saja meninggalkan kabupaten tertinggal ini. Percuma terus menetap!
Bagi kalian yang sepemikiran dengan saya, saya yakin kalian sedang menyiapkan taktik untuk segera kabur. Tapi bagi kalian yang masih memilih untuk bersabar, berikut saya berikan 10 alasan bahwa pergi dari Bangkalan Madura adalah hal yang rasional.
#1 Pendidikan di Bangkalan Madura jauh dari kata layak
Di Provinsi Jawa Timur, tak ada yang lebih buruk daripada kondisi pendidikan di Bangkalan Madura. Dari 39 kabupaten/kota di Jawa Timur, hanya Bangkalan yang harapan lama sekolahnya tidak sampai 12 tahun (11,97).
Artinya, kalau kalian tinggal di Bangkalan, kemungkinan besar kamu tidak akan sampai lulus SMA atau SMK. Miris banget, kan!
Jangankan sampai SMA, sekolah di tingkat SD saja sudah beruntung kalau kalian tidak kapok. Sebab, banyak gedung SD di Bangkalan yang jauh dari kata layak. Ya, bagaimana kalian bisa nyaman untuk belajar.
#2 UMK Bangkalan Madura sangat kecil
Gaji pekerja di Bangkalan Madura juga sangat tidak manusiawi. Lowongan pekerjaan di sini masih banyak yang gajinya di bawah UMK. Padahal, UMK di kabupaten ini cuma Rp2,2 juta.
Untuk ukuran Bangkalan yang katanya kabupaten penyangga Kota Surabaya, ya jelas ini rendah banget. Bagaimana kalian bisa sejahtera, gaji segitu kalau dibawa ke Surabaya besoknya kalian mau makan apa?
#3 Tempat hiburan minim
Saya tahu, kalian selalu bingung ketika mencari tempat hiburan di Bangkalan Madura, makanya kalian membawa gaji kecil itu ke Surabaya. Saya juga begitu, yang selalu bingung. Makanya saya selalu menolak ketika ada teman yang mengajak jalan-jalan di Bangkalan.
Kalau teman saya memaksa, ya paling saya hanya membawa mereka ke alun-alun kabupaten. Atau kalau tidak, ya nongkrong di stadion. Ini karena saking tidak adanya tempat hiburan yang recommended di Bangkalan Madura.
Baca halaman selanjutnya: Sudah daerah tertinggal, korupsi terjadi di Bangkalan. Sedih sekali.