Hasil Argentina vs Islandia: Skor 1-1, Messi Gagal Penalti - Mojok.co
  • Cara Kirim Artikel
Mojok
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Terminal
  • Movi
  • Podcast
No Result
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Terminal
  • Movi
  • Podcast
Logo Mojok
No Result
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Susul
  • Kilas
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Terminal
  • Movi
  • Podcast
Home Balbalan

Hasil Argentina vs Islandia: Skor 1-1, Messi Gagal Penalti

Yamadipati Seno oleh Yamadipati Seno
16 Juni 2018
0
A A
Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

MOJOK – Hasil imbang Argentina vs Islandia sangat merugikan tim unggulan, Argentina. Hasil imbang serasa kekalahan, apalagi untuk Messi yang gagal ambil penalti.

Sorotan utama laga Argentina vs Islandia tentu saja soal respons Lionel Messi setelah melihat Cristiano Ronaldo mencetak tiga gol. Setidaknya itulah yang diharapkan banyak awak media demi konten yang viral. Namun setidaknya, laga Argentina vs Islandia memang menunjukkan kelemahan masing-masing, seperti yang dianalisis oleh tim Mojok Institute.

Argentina mencoba untuk tidak tergantung dengan keberadaan Messi, sedangkan Islandia tengah berjuang mengatasi “gembok besi” bernama meladeni tim besar.

Di atas lapangan, Argentina seperti memberi petunjuk kepada Prancis bagaimana caranya memaksimalkan striker berpostur kecil ketika bermain dengan skema dasar 4-3-3 atau 4-2-3-1. Sepanjang babak pertama, dua bek sayap Argentina sangat rajin membantu serangan, menyediakan width untuk opsi progresi.

Dengan begitu, gelandang-gelandang serang Albiceleste bisa masuk mendekati kotak penalti. Bermain lebih rapat, pemain-pemain Argentina bisa bermain umpan pendek di depan kotak penalti, bahkan ketika situasi sangat padat karena Islandia menumpuk pemainnya. Ingat aturan dasar progresi serangan: “Jika ingin menguasai sisi lapangan, kuasai lini tengah. sebaliknya, jika ingin mengeksploitasi lini tengah, kuasai sisi lapangan.”

Baca Juga:

Kronologi Lengkap Kericuhan Brasil vs Argentina: Emi Martinez Salahin Arsenal Lagi Nggak, Ya?

Lionel Messi Melangkah Pergi, Sergio Aguero Patah Hati

Melepas Kepergian Cheetos, Snack Legendaris yang Sudah Menemani Anak-Anak Indonesia Selama 28 Tahun

Hasilnya adalah gol Aguero yang memanfaatkan tendangan (umpan?) silang mendatar dari Nicolas Tagliafico, bek kiri Argentina. Tagliafico bisa nyamana melepas tendangan silang lantaran sadar jika ditekan lawan, ia bisa dengan cepat mensirkulasikan bola ke tengah atau sisi lapangan. Angel Di Maria siap menerima umpan di sisi lapangan. Menguasai lapangan tengah memudahkan Argentina untuk berprogres.

Perlu dicatat bahwa gol Aguero merupakan gol pertama Argentina setelah 578 hari di mana gol yang terjadi tidak dibuat oleh seorang Messi.

Ada satu periode di babak pertama di mana Argentina menunjukkan cara bermain yang rapi dan enak dilihat, yaitu antara menit 35 hingga 42. Lionel Messi, yang diposisikan di belakang Sergio Aguero justru banyak turun sangat dalam, berdekatan dengan Javier Mascherano dan Lucas Biglia. Tujuan pergerakan Messi adalah memastikan progres fase pertama (dari kiper kepada bek, ke gelandang) berjalan lancar.

Dengan begitu, Argentina tidak mudah kehilangan penguasaan bola. Sementara itu, Maximiliano Meza, debutan Argentina dan Di Maria banyak berdiri di ruang halfspace di dua sisi lapangan. Keduanya menjadi jembatan dari pergerakan Messi apabila ingin mensirkulasikan bola ke dua bek sayap yang naik menyerang.

Dengan progres seperti ini, Argentina cukup mudah untuk masuk ke kotak penalti Islandia. Hanya memang, sayangnya, di dalam periode nyaman ini, skuat asuhan Jorge Sampaoli tidak bisa menambah gol.

Laga Argentina vs Islandia ini juga menjadi bukti bahwa lini pertahanan Argentina memang menjadi kelemahan. Baik komposisi maupun cara bertahan Argentina sangat jauh dari memuaskan. Sebuah aspek yang bisa mengganjal niat Argentina kembali melaju hingga babak final. Babak pertama, berakhir dengan sama kuat, 1-1.

Untuk babak kedua, sadar bahwa hasil imbang sudah patut disyukuri, Islandia bermain lebih rapat, terutama di depan kotak penalti. Sebaliknya, Argentina justru kehilangan koordinasi seperti di paruh akhir babak pertama, di mana mereka begitu mudah masuk ke kotak penalti.

Pergantian pemain yang dilakukan Jorge Sampaoli pun terasa janggal. Ketika memburu gol, pelatih plontos tersebut justru mengganti Biglia dengan Ever Banega. Keberadaan Banega dan Mascherano yang mirip tentu sebuah pemborosan ketika Argentina membutuhkan tambahan pemain di dalam kotak penalti.

Saking buruknya performa Argentina di babak kedua, Lionel Messi pun gagal mengeksekusi penalti. Hasil imbang ini sangat merugikan Argentina. Dua lawan selanjutnya adalah Kroasia dan Nigeria. Kroasia jelas lebih menyebalkan ketimbang Islandia dan Nigeria pernah mengalahkan Argentina di laga uji tanding. Hasil Imbang, serasa kekalahan untuk skuat Argentina.

Tags: Argentinahasil argentina vs islandiahasil piala dunia 2018islandiaLionel Messimessi gagal penalti
Yamadipati Seno

Yamadipati Seno

Redaktur Mojok. Koki di @arsenalskitchen.

Artikel Terkait

Kronologi Lengkap Kericuhan Brasil vs Argentina: Emi Martinez Salahin Arsenal Lagi Nggak, Ya? MOJOK.CO

Kronologi Lengkap Kericuhan Brasil vs Argentina: Emi Martinez Salahin Arsenal Lagi Nggak, Ya?

6 September 2021
Lionel Messi Melangkah Pergi, Sergio Aguero Patah Hati MOJOK.CO

Lionel Messi Melangkah Pergi, Sergio Aguero Patah Hati

7 Agustus 2021
cheetos

Melepas Kepergian Cheetos, Snack Legendaris yang Sudah Menemani Anak-Anak Indonesia Selama 28 Tahun

6 Agustus 2021
Nggak Arsenal Nggak Makan di Tengah Status Pengangguran Lionel Messi MOJOK.CO

Nggak Arsenal Nggak Makan di Tengah Status Pengangguran Lionel Messi

6 Agustus 2021
Lionel Messi yang Pengangguran Tak Boleh Juara, Argentina Tak Boleh Menang MOJOK.CO

Lionel Messi yang Pengangguran Tak Boleh Juara, Argentina Tak Boleh Menang

7 Juli 2021
kepala suku esensi ibadah puasa esai puthut ea mojok.co

Menyikapi Rasa Bosan dalam Hidup

5 Maret 2021
Pos Selanjutnya

Kisah Mudik Lebaran dari Yogyakarta ke Riau Naik Motor

Komentar post

Terpopuler Sepekan

Keajaiban bagi Istri Mandul

Hasil Argentina vs Islandia: Skor 1-1, Messi Gagal Penalti

16 Juni 2018
Derita Gagal SBMPTN dan (Ditolak) Perguruan Tinggi Favorit MOJOK.CO

Derita Gagal SBMPTN dan (Ditolak) Masuk Perguruan Tinggi Favorit

5 Agustus 2022
Bogor: Kota Paling Ideal di Indonesia untuk Pensiun MOJOK.CO

Kota Bogor: Kota Paling Ideal di Indonesia untuk Pensiun

2 Agustus 2022
pola pengasuhan anak mojok.co

Psikolog UGM Jelaskan Tipe Pola Asuh yang Bisa Berdampak pada Hasil Akademik Anak

5 Agustus 2022
Kereta Cepat Jakarta Bandung Sumber Petaka Masa Depan: Indonesia Dicaplok, Cina Menang Banyak MOJOK.CO

Kereta Cepat Jakarta Bandung Sumber Petaka Masa Depan: Indonesia Dicaplok, Cina Menang Banyak

8 Agustus 2022
Buntut rusuh suporter Persis, seorang tukang parkir kritis

Buntut Ricuh Suporter, Seorang Juru Parkir di Babarsari Kritis

26 Juli 2022

Cara Hadapi Henry Subiakto Menurut Mahasiswanya, Itu Lho Staf Kominfo yang Unggah Liputan Narasi TV Tanpa Watermark

3 November 2020

Terbaru

keuangan mahasiswa mojok.co

Pentingnya Pengelolaan Keuangan bagi Mahasiswa, Agar Tak Kehabisan Uang di Tengah Bulan

8 Agustus 2022
Whatsapp dan Gojek Jadi Aplikasi Paling Berpengaruh versi Google Play Store

Whatsapp dan Gojek Jadi Aplikasi Paling Berpengaruh versi Google Play Store

8 Agustus 2022
menyusui mojok.co

Tips Menyusui Agar Kebutuhan Kalori Bayi Tercukupi 

8 Agustus 2022
Adisurya: Chef Jenaka Asal Jogja yang Suka Bereksperimen Sambil Bercanda

Adisurya: Chef Jenaka Asal Jogja yang Suka Bereksperimen Sambil Bercanda

8 Agustus 2022
tiket masuk Pulau Komodo ditunda kenaikannya.

Tarif Baru Masuk Pulau Komodo Ditunda hingga Awal Tahun Depan

8 Agustus 2022

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
DMCA.com Protection Status

© 2022 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

No Result
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Cerbung
  • Movi
  • Podcast
  • Mau Kirim Artikel?
  • Kunjungi Terminal

© 2022 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In