Ada banyak jenis penyakit yang pernah tercatat dalam sejarah dunia kedokteran. Namun, hanya sedikit yang efeknya bisa sampai mengubah tata letak wajah. Dari jumlah yang sedikit itu, gondongan adalah salah satunya.
Gondongan adalah penyakit yang menyebabkan kelenjar parotid (kelenjar yang memproduksi air liur) mengalami pembengkakan karena infeksi virus. Kelenjar ini terletak tepat di bawah telinga di samping wajah. Oleh sebab itulah orang yang mengalami gondongan, bagian sisi wajahnya, terutama di bagian atas leher dan di bawah pipi, akan terlihat membesar. Persis seperti musuhnya Stephen Chow di film Kungfu Hustle yang pakai jurus katak itu.
Konon katanya, sampai saat ini belum ada obat yang diklaim secara pasti bisa mengobati penyakit gondongan ini. Namun, penyakit ini bisa sembuh dengan sendirinya hanya dengan istirahat yang cukup, sebab proses penyembuhan pada penyakit gondongan ini adalah melalui pemulihan sistem kekebalan tubuh.
Nah, uniknya, banyak orang tua zaman dulu, utamanya yang tinggal di desa, punya metode ampuh untuk menyembuhkan penyakit gondongan ini. Selain dengan menggunakan blau, orang tua zaman dulu sering memakaikan kalung mengkudu kepada anak-anak mereka yang terkena gondongan.
Lantas, apakah kalung mengkudu ini benar-benar bisa menyembuhkan penyakit gondongan?
Usut punya usut, ternyata mengkudu tidak punya efek sama sekali terhadap penyakit gondongan. Penggunaan kalung mengkudu rupanya memang tidak dimaksudkan untuk mengobati gondongan, sebab orang tua zaman dulu sudah paham betul bahwa gondongan bisa sembuh dengan sendirinya. Jadi, memakai kalung mengkudu atau tidak, si anak yang terkena gondongan pasti akan sembuh dengan sendirinya.
Lantas, untuk apa kalung mengkudu tersebut? Tak lain dan tak bukan adalah agar si pemakai kalung mengkudu merasa malu terhadap kawan-kawannya karena harus memakai kalung mengkudu, sehingga ia tak berani keluar rumah dan hanya menghabiskan waktu di kamar saja. Hal ini ternyata punya dua maksud. Pertama, agar si anak yang terkena gondongan bisa istirahat dengan maksimal. Dan yang kedua, agar virus gondongan ini tidak menular kepada kawan-kawannya.
Nah, itulah unik dan ampuhnya orang tua zaman dulu. Walaupun jadul, tapi pemikiran mereka visioner. Mereka bisa dengan sangat tepat mengimplementasikan jargon “mencegah lebih baik daripada mengobati” hanya dengan kalung mengkudu, tanpa harus mengikuti pelatihan dan penataran kesehatan terlebih dahulu.