MOJOK.CO – Debat panjang netizen Indonesia soal makna stiker Ask Me a Question Instagram Story kini sudah usai. Instagram baru saja merilis informasi resmi perihal stiker terkait.
Akhir Juni lalu, Instagram merilis stiker baru dalam fitur Instagram Story-nya. Bertajuk Questions, stiker ini dapat digunakan pengguna Instagram jika mereka ingin minta ditanyai…
…eh, untuk minta ditanyai atau untuk bertanya, ya?
Keambiguan inilah yang mendadak jadi viral di kalangan netizen Indonesia di hari-hari pertama stiker ini rilis. Terlebih, dalam stiker ini, terdapat kalimat template “Ask Me a Question” yang kemudian mengundang perdebatan panjang netizen di…
…Twitter!!!
Ya, ya, kamu tidak salah baca. Fitur ini muncul di Instagram, tapi masyarakat Twitter-lah yang menjadikan hal ini sebagai bahan ‘perang’ argumentasi.
Huh, mentang-mentang di Twitter bisa bikin thread, ya, Bang?
Jadi, bagaimana, sih, jalan nasib stiker Ask Me a Question Instagram Story ini sesungguhnya? Berikut ini Mojok Institute sajikan ulasan perjalanan sang stiker, sejak hari pertama ia bertemu netizen Indonesia, hingga berhasil menimbulkan huru-hara di kancah dunia maya.
Fase 1: Munculnya Dua Kubu Utama Setelah Stiker Questions Muncul
Setidaknya, ada dua kubu besar dalam perdebatan ini, yaitu:
- mereka yang percaya bahwa stiker Ask Me a Question bermakna “Tanyai aku, dong!”—yang artinya para followers-lah yang memberi pertanyaan, dan
- mereka yang percaya bahwa stiker Ask Me a Question digunakan untuk melempar pertanyaan pada followers dan dijawab pula oleh followers.
Kubu pertama berpikiran sederhana: kalau kita yang ngasih pertanyaan dan followers yang jawab, apa bedanya sama sistem reply lewat DM?
Sementara itu, kubu kedua agaknya merupakan tipe-tipe manusia yang low-profile. Pasalnya, pendapat mereka adalah: kalau followers yang kasih pertanyaan, lalu kita yang jawab satu-satu lewat Instagram Story, bukannya itu merupakan sikap sok seleb??? Emangnya kita seleb??? NGACA~
Fase 2: Informasi Soal “Penggunaan Salah dan Benar” Menyebar di Media Sosial
Perang dingin kedua kubu berlangsung beberapa hari. Thread balasan muncul di mana-mana, bau-bau kebencian tercium di banyak sudut, gunung-gunung meletus, manusia-manusia di Bumi bagaikan anai-anai bertebaran…
…eh maaf, itu sih gambaran kiamat.
Informasi soal penggunaan yang salah dan benar terkait stiker Ask Me a Question Instagram Story mulai menyebar luas di fase ini. Bukan hanya di Twitter, info ini pun berhasil menembus masuk di Instagram itu sendiri.
FYI, kubu pertama dianggap sebagai pihak yang salah, sedangkan kubu kedua dinilai benar.
Beberapa orang membagikan info melalui Instagram Story dengan tambahan tulisan semacam “Nih, buat yang dari kemarin sok seleb, jawab-jawab banyak pertanyaan dan nge-spam!” agar lebih makjleb dalam menyindir.
Padahal, jika pun kita menggunakan stiker ini untuk bertanya pada followers, lalu memutuskan untuk membagi pertanyaan tersebut satu per satu, kita juga bakal tetap nge-spam, tau :(((
Fase 3: Instagram Rilis Informasi Resmi Terkait Ask Me a Question
Dikutip dari laman resmi Instagram, Instagram-Press.com, terkuaklah jawaban sesungguhnya:
…stiker Questions digunakan untuk meminta followers bertanya kepada kita, para pengguna Instagram.
Sampai di sini, sudah jelas, kan, pihak mana yang semestinya kita apresiasi keteguhan hatinya?
Fase 4: Counter Attack
Sebagaimana wajarnya netizen Indonesia, isu ini bergulir kembali dengan kencang, terutama di Twitter, tempat di mana perdebatan bermula. Pihak yang tadinya disalah-salahin kini muncul sambil berseru, “Tuh, kan!”, sedangkan pihak yang tadinya nyalah-nyalahin akhirnya membela diri sembari menegaskan bahwa ia bebas bersikap di akun pribadinya.
Benar, Bung, tentu saja kita bebas bersikap di akun masing-masing.
Artinya, orang-orang yang pakai stiker Questions dengan cara yang dianggap “tidak lazim” pun bebas-bebas aja, dong, harusnya. Hehe~
Yah, tapi setidaknya, ketaksepahaman ini akhirnya menemui titik terang. Coba kalau dibiarkan terus-terusan; bisa-bisa, nanti akan muncul petisi anti-stiker Questions di Instagram karena memecah belah persatuan Indonesia!