Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Pojokan

Ramenya TikTok Sekarang Menandakan Bowo Alpenliebe Datang dari Masa Depan

Ajeng Rizka oleh Ajeng Rizka
20 Januari 2020
A A
bowo alpenliebe tiktok adhisty zara dian sastro anya geraldine tiktok hand emoji challenge anysong challenge joget mojok.co

bowo alpenliebe tiktok adhisty zara dian sastro anya geraldine tiktok hand emoji challenge anysong challenge joget mojok.co

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Bowo Alpenliebe bersama paket lengkap TikTok dan meet and greet-nya pernah jadi bahan bully habis-habisan karena dianggap alay. Sekarang orang-orang justru lagi keranjingan joget di media sosial ini. Hmmm, lagi praktik jilat ludah sendiri?

Nama Bowo Alpenliebe pernah jadi bahan bully jamaah ketika tiba-tiba mengadakan meet and greet dengan biaya Rp80-100 ribu. Pada tahun 2018, jumlah uang segitu termasuk mahal untuk ukuran fans-fansnya yang berusia di bawah 15 tahun. Jauh sebelum istilah SJW populer dan mengalamai peyorasi, netizen mendadak jadi peduli dengan pengaruh buruk yang diduga bakal mempengaruhi anak-anak kalau sosok Bowo jadi idola.

Selesai soal meet and greet, platform TikTok terseret dicap alay gara-gara jogetan Bowo Alpenliebe yang cringe. Alhasil aplikasi joget ini jadi simbol labilitas anak muda pada masa itu.

[Yordan CDR sebagai raja cringe tertawa dalam kegelapan.]

Lagu-lagu yang asal bisa dipake goyang bikin orang-orang bersumpah nggak akan mengunduh TikTok sampai kapan pun. Tapi lihat, yang terjadi sekarang justru kebalikannya. Saya dulu pernah jadi korban ejek teman-teman setongkrongan karena download TikTok pas lagi rame-ramenya Bowo Alpenliebe. Saya sempat menjelaskan kalau tujuannya murni buat riset, karena memang begitu. Tapi saya tambah diketawain.

Belum lama ini banyak artis Hollywood yang bikin video lucu-lucuan pakai TikTok. Yang paling saya ingat adalah Jonas Brother. Ketiga cowok tampan itu lipsync suara pertengkaran keluarga Kardashian. Mereka juga sempat bikin Hand Emoji Challenge pakai lagu “Lalala”. Bisa ditebak, angka pengunduh TikTok seluruh dunia meningkat.

Kalau artis Hollyweed sudah memulai, tentu artis Indonesia ngikut. Mulai dari Anya Geraldine, Marsha Aruan, sampai Adhisty Zara ft Dian Sastro. Mereka punya akun dan membagikan video jogetan mereka di platform lain seperti Instagram seperti sebuah pengumuman: Follow aku di TikTok ya, Guys!

Belum lagi seleb Twitter dan bala-balanya yang sebenarnya jadi ambasador gratis buat rebranding citra alay TikTok. Mereka semua seolah sedang sungkem ke Bowo Alpenliebe yang sudah dari 2018 lalu tenar di medsos ini.

 

View this post on Instagram

 

Okay, they’re already on TikTok ? Video: TikTok/zaraanih

A post shared by FOLKATIVEâ„¢ (@folkative) on Jan 16, 2020 at 8:48pm PST

Fakta ini bikin saya semakin yakin kalau Bowo Alpenliebe orangnya futuristik dan tahu apa yang bakal ramai di masa depan. Sayangnya sekarang saya kesulitan cari video TikTok Bowo, bahkan akunnya kosong alias nggak ada unggahannya sama sekali.

Iklan

Menurut pantauan Mojok Institute, bocah yang nama aslinya Prabowo Mondardo ini sedang jadi brand ambassador platform video lain yang sebenarnya nggak beda jauh dari TikTok. Wow, apakah itu platform yang bakalan ramai juga di masa depan?

Jangan-jangan, orang yang selama ini kita bully dan ejek habis-habisan karena mereka berbeda hanyalah orang yang sebenarnya sudah mendahului zaman. Saat kita masih di sini aja, mereka berpikir sepuluh langkah ke depan. Selaras banget dengan wejangan orang Jawa: ojo moyok, mundak nemplok.

Ternyata saya nggak sendirian. Banyak netizen yang menyadari betapa badutnya orang-orang yang ngejekin Bowo Alpenliebe dulu dan ngatain TikTok platform alay. Masa sih harus dimulai dari artis luar negeri dulu baru mau bilang asyik? Post-kolonialisme at its finest.

Pasti Bowo mentertawakan masyarakat indonesia raya #TikTok pic.twitter.com/VJKffi6c1H

— eja (@fahmireza__) January 19, 2020

Bowo tiktok : he he he pic.twitter.com/yQZbJkI9dO

— senkiri belok kanan (@fadhilonn) January 18, 2020

Pasti ada yg dulu ngehujat bowo alpenliebe tapi sekarang ikut main tiktok

— Tubabi (@tubbirfess) January 17, 2020

BACA JUGA Untuk Kamu yang Berjuang Melawan Bullying dari Guru Sendiri atau artikel lainnya di POJOKAN.

 

Terakhir diperbarui pada 20 Januari 2020 oleh

Tags: Bowo AlpenliebeInternet sensationtiktok
Ajeng Rizka

Ajeng Rizka

Penulis, penonton, dan buruh media.

Artikel Terkait

Gawai adalah Candu: Cerita Mereka yang Mengalami Brain Rot karena Terlalu Banyak Menonton Konten TikTok.MOJOK.CO
Mendalam

Gawai adalah Candu: Cerita Mereka yang Mengalami Pembusukan Otak karena Terlalu Banyak Menonton Konten TikTok

3 Juli 2025
Ragam

Selamat Datang, Post-Truth: Era di Mana Influencer Problematik Promotor Judol Lebih Dipercaya Ketimbang Ahlinya Ahli

30 Oktober 2024
Live Streaming TikTok Menggiurkan, tapi Menyimpan Kepahitan dan Sisi Gelap MOJOK.CO
Konter

Live Streaming TikTok Menggiurkan, tapi Menyimpan Kepahitan dan Sisi Gelap

4 Januari 2024
Penandatanganan MoU Goto, TikTok, dan UGM MOJOK.CO
Ekonomi

Grup GoTo, TikTok, dan UGM Jalin Kolaborasi Pengembangan Talenta Digital Indonesia

15 Desember 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Warung makan gratis buat Mahasiswa Asal Sumatra yang Kuliah di Jogja. MOJOK.CO

5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana

4 Desember 2025
Kirim anak "mondok" ke Dagestan Rusia ketimbang kuliah UGM-UI, biar jadi petarung MMA di UFC MOJOK.CO

Tren Rencana Kirim Anak ke Dagestan ketimbang Kuliah UGM-UI, Daerah Paling Islam di Rusia tempat Lahir “Para Monster” MMA

1 Desember 2025
Wonogiri Bukanlah Anak Tiri Surakarta, Kami Sama dan Punya Harga Diri yang Patut Dijaga

Wonogiri Bukanlah Anak Tiri Surakarta, Kami Sama dan Punya Harga Diri yang Patut Dijaga

1 Desember 2025
Relawan di Sumatera Utara. MOJOK.CO

Cerita Relawan WVI Kesulitan Menembus Jalanan Sumatera Utara demi Beri Bantuan kepada Anak-anak yang Terdampak Banjir dan Longsor

3 Desember 2025
Bakpia Mojok.co

Sentra Bakpia di Ngampilan Siap Jadi Malioboro Kedua

1 Desember 2025
Menanti kabar dari keluarga, korban bencana banjir dan longsor di Sumatera. MOJOK.CO

‘Kami Sedih dan Waswas, Mereka seperti Tinggal di Kota Mati’ – Kata Keluarga Korban Bencana di Sumatera

1 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.