Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Pojokan

Penerbangan yang Berkemajuan

Agus Mulyadi oleh Agus Mulyadi
14 Februari 2019
A A
penerbangan
Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Bepergian naik pesawat hampir selalu membawa sensasi dan pengalaman tersendiri bagi saya. Rasa-rasanya hampir selalu ada cerita menarik yang menyertai saya.

Penerbangan saya kemarin saat saya bertolak ke Bengkulu menjadi salah satunya.

Tanggal 13 Februari, alias H-1 hari Valentine kemarin, saya memang bertolak ke Bengkulu untuk mengisi semacam kelas menulis bagi anak-anak di sebuah sekolah milik sebuah perusahaan perkebunan. Sekolah tersebut rutin mengadakan acara pelatihan tiap tanggal 14 Februari, tujuannya untuk mengisi hari Valentine dengan kegiatan yang berguna dan bermanfaat. Nah, kebetulan tahun ini, saya diminta oleh salah seorang pengurus sekolah (yang kebetulan istri dari kawan saya) untuk mengisi kelas penulisan di sekolah tersebut.

Saya naik pesawat dari Jogja ke Bengkulu. Penerbangan saya bukan penerbangan langsung, melainkan harus transit dahulu sebentar di Jakarta sebelum akhirnya lanjut ke Bengkulu.

Saya sudah pernah beberapa kali ke Sumatera, namun baru pertama kali ini ke Bengkulu.

Selama di Bandara, saya sudah mencium hawa unik terkait dengan penerbangan saya.

Beberapa orang yang satu pesawat dengan saya ternyata saling kenal satu sama lain.

“Lho, Mas Hasan…”

“Ealah, Pak Wiryo…”

“Wah, Ibu Yuni…”

“Mas Naryo…”

Saya jadi merasa seperti sedang berada dalam sebuah acara reuni keluarga minus nyanyi lagu “Kemesraan”.

Penerbangan dari Jogja ke Jakarta ditempuh dalam waktu satu jam lebih sedikit. Sampai di Jakarta, keanehan kembali berlanjut.

Beberapa penumpang baru dari Jakarta yang ikut penerbangan Jakarta-Bengkulu lagi-lagi banyak yang saling kenal.

Iklan

Kali ini jumlahnya jauh lebih banyak.

“Lhooo, Pak Andi…”

“Eh, prof Yahya…”

“Masya Alloh, Mas Hendra…”

“Mbak Siti…”

Saya mulai membatin, betapa dunia ini sempit sekali. Apakah sebegitu eratnya hubungan antar perantau dari Bengkulu sampai-sampai saat di pesawat mereka bisa saling kenal.

Pertanyaan dan rasa kepenasaranan saya tentang para penumpang yang saling kenal itu akhirnya terjawab tepat setelah saya tiba di Bengkulu dan turun dari pesawat.

Sampai di Bandara Fatmawati Bengkulu, tak jauh dari gerbang masuk bandara, tampak baliho besar sambutan untuk para penumpang yang baru tiba.

Belakangan baru saya ngeh kalau ternyata saya satu rombongan dengan orang-orang Muhammadiyah dari berbagai daerah yang memang akan mengikuti agenda sidang Tanwir Muhammadiyah di Bengkulu.

Pantas saja penerbangan saya terasa sangat berkemajuan dan blas nggak ada guyon-nya. Jebul memang isinya orang-orang Muhammadiyah semua.

Sesaat setelah turun dari pesawat, saya iseng menengok ke belakang. Mencoba mengamati satu per satu wajah-wajah berkemajuan itu.

“Yah, nggak ada Amien Rais…” batin saya pelan.

Terakhir diperbarui pada 14 Februari 2019 oleh

Tags: Muhammadiyahpenerbangan
Agus Mulyadi

Agus Mulyadi

Blogger, penulis partikelir, dan juragan di @akalbuku. Host di program #MojokMentok.

Artikel Terkait

Keindahan Semu di Kaki Gunung Semeru, Lumajang saat erupsi. MOJOK.CO
Aktual

Keindahan Semu di Kaki Gunung Semeru

21 November 2025
wisuda, tuli.MOJOK.CO
Kampus

Sering Dibilang Bodoh karena Tuli, Kini Membuktikan Diri dengan Menjadi Wisudawan Tunarungu Pertama di Kampusnya

24 Oktober 2025
Apa yang Terjadi Jika Muhammadiyah Tidak Pernah Ada? MOJOK.CO
Esai

Fakta Menyeramkan Jika Muhammadiyah Tidak Pernah Lahir di Indonesia

5 Oktober 2025
Anggota PSHT Iri dengan Perguruan Tapak Suci yang Dianakemaskan Muhammadiyah karena Merasa Dikucilkan di UMM. MOJOK.CO
Ragam

PSHT Tetap di Hati meski Belajar di Lingkungan Muhammadiyah yang Punya Tapak Suci

16 Juli 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Udin Amstrong: Menertawakan Hidup dengan Cara Paling Jujur

Udin Amstrong: Menertawakan Hidup dengan Cara Paling Jujur

2 Desember 2025
Bencana Alam Dibuat Negara, Rakyat yang Disuruh Jadi Munafik MOJOK.CO

Bencana Alam Disebabkan Negara, Rakyat yang Diminta Menanam Kemunafikan

3 Desember 2025
pendidikan, lulusan sarjana nganggur, sulit kerja.MOJOK.CO

Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada

5 Desember 2025
Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO

Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra

4 Desember 2025
Dari Jogja ke Solo naik KRL pakai layanan Gotransit dari Gojek yang terintegrasi dengan GoCar. MOJOK.CO

Sulitnya Tugas Seorang Influencer di Jogja Jika Harus “Ngonten” ke Solo, Terselamatkan karena Layanan Ojol

1 Desember 2025
musik rock, jogjarockarta.MOJOK.CO

JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan

5 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.