Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Beranda Pojokan

Kita Kudu Bayar Biaya Sewa Modem IndiHome dan Itu Nggak Masuk Akal

Rizky Prasetya oleh Rizky Prasetya
8 Juni 2020
0
A A
IndiHome, telkom, internet lambat, sewa modem, modem. harga modem mojok.co

IndiHome, telkom, internet lambat, sewa modem, modem. harga modem mojok.co

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Selain jaringan nggak stabil dan pelayanannya bermasalah, Indihome membebankan biaya sewa modem tanpa opsi beli. Cari untung sih boleh, cuman ya nggak gini lah.

Jika kebetulan kamu hidup di kabupaten yang tidak terlalu terkenal (((TERKENAAAAAL))), kamu hanya bisa mengandalkan IndiHome sebagai penyedia layanan WiFi di rumahmu. Ya mau gimana lagi, cuma IndiHome yang punya jaringan paling luas. Punya negara, je.

Kalau kamu membaca paragraf di atas terkesan nggak bertenaga, kamu nggak salah. IndiHome emang penuh problem, hingga bikin kita bingung ini itu penyedia jasa internet apa salah satu jenis cobaan Tuhan era informatika.

Kecepatannya yang lambat, nggak stabil, plus jika kita mengirimkan komplain hanya dijawab dengan “rEsTarT mODemnYa yA kAkak” memberi alasan kita mukulin tembok.

Yang lebih mengerikannya lagi, seperti yang saya bilang di paragraf pertama, IndiHome dan hanya Indihome lah provider yang punya jaringan paling luas.

Tidak cukup dengan sinyal internet yang bikin kamu ngelus dada, saya menemukan hal wagu lain dari IndiHome, yaitu biaya sewa modem yang nggak masuk akal.

Kalau kita pasang IndiHome, kita bakal diberi modem sama router dari pihak Telkom. Keliatannya sih gratis, tapi sebenarnya kita nyewa modem dan router tersebut. Biaya sewa modem tersebut paling murah adalah 80 ribu rupiah per bulan dan biayanya jadi satu dengan biaya sewa. Katakanlah kita bayar 300 ribu rupiah per bulan, ya itu udah sama biaya sewa modem.

Masalahnya adalah modem tersebut harganya cuma… 300 ribuan.

Ini serius. Harga router tersebut nggak mahal, 4 kali bayar sewa aja udah dapet itu modem, Bosku. Dan kita harus bayar biaya sewa tersebut selama memakai jasa IndiHome.

Kalau kamu pake jasa provider plat merah tersebut selama setahun, berarti kamu udah keluar 960 ribu rupiah hanya untuk sewa modem. Berlangganan selama bertahun-tahun? Ya itung sendiri.

Bedanya mungkin adalah perangkat bawaan waktu pasang IndiHome itu isinya aplikasi-aplikasi dari IndiHome. Tapi kalau cuma itu, ya sama aja. Aplikasi kan tinggal diunduh apa dipasang. Di-setting sebentar ya kelar itu. Macam yang paham dunia gituan cuma orang-orang plat merah aja apa.

Tapi gimana kalau kita udah punya router sendiri? Bisa nggak kita pakai modem sendiri, jadi kita hanya minta jaringan IndiHome gitu?

Saya sempat menelepon CS Indihome untuk memastikan hal ini. Saya telpon pakai hape kantor Mojok, biar terlihat resmi. Lagian saya juga nggak ada pulsa. Saya telepon, terus disuruh nunggu. Tak berapa lama, panggilan saya direspons oleh mbak-mbak customer service­.

Saya menanyakan apakah bisa berlangganan IndiHome dengan modem sendiri, jadi nggak pakai punya Telkom gitu. Apa jawabannya? Tidak bisa. Semuanya udah jadi satu, namanya bundling.

Kalau pun kita memaksa untuk pakai modem sendiri, ujungnya tetap kena sewa. Saya nggak terima penjelasannya, kalau memang kita punya modem sendiri, terus biaya sewa buat apaan coba? Mbaknya tetep kekeh menjelaskan kalau peraturannya kita tetap bayar sewa.

Mbaknya kekeh, saya ngotot. Sepertinya memang kita tidak ditakdirkan untuk bersama.

Penjelasan mbaknya membuat kita tidak punya opsi lain untuk membebaskan diri dari biaya sewa. Nggak ada opsi buyout modem, nggak ada opsi pakai modem sendiri. Selama pakai jasa Indihome, ya bakal kena sewa.

Kita baru bisa bebas biaya sewa kalau nggak pakai Indihome, ya iyalah. Tapi ndladuk-nya lagi, perangkat yang kita sewa hingga habis uang nggak sedikit itu ujungnya kudu dibalikin. Kurang mangkelin apa coba? Modem harga 200-400 ribu dipaksa nyewa sampe abis jutaan, kalau kelar kudu balikin.

IndiHome saya pikir kudu ngasih opsi beli modem ke mereka, selain ngasih opsi sewa. Setidaknya itu bisa mengurangi beban biaya yang harus ditanggung pelanggan. Kalau jaringannya udah top sih nggak masalah, haaa provider lain yang jauh lebih top aja masih ngasih opsi beli, ini yang ampas malah sok-sokan.

Maksud saya, apa ya nggak cukup status mereka sebagai penguasa jaringan di Indonesia sampe kudu bebanin biaya sewa semahal itu?

Dasar kapitalis kepolen.

BACA JUGA Negara Boleh Goblok, Kita Jangan dan artikel menarik lainnya dari Rizky Prasetya.

Terakhir diperbarui pada 3 Agustus 2020 oleh

Tags: IndiHomeinternet lambatmodem. harga modemsewa modemtelkom
Iklan
Rizky Prasetya

Rizky Prasetya

Redaktur Mojok. Hobi main game dan suka nulis otomotif.

Artikel Terkait

Tingginya Gaji Anggota Dpr Hingga Leletnya Koneksi Indihome
Movi

Tingginya Gaji Anggota DPR Hingga Leletnya Koneksi Indihome

22 September 2021
Masih Jadi Misteri, Kantor Indihome di Kala Gangguan Pakai Provider Apa MOJOK.CO
Kilas

Masih Jadi Misteri, Kantor Indihome di Kala Gangguan Pakai Provider Apa

20 September 2021
Surat pengunduran diri kampus. MOJOK.CO
Pojokan

Surat Terbuka untuk Nadiem Makarim yang Heran Ditanya Mulu: ‘Kenapa Sekolah Belum Buka?’

30 Maret 2021
The Netflix ISP Speed Index
Kilas

Netflix Rilis Indeks Kecepatan ISP Indonesia, Telkom Jadi yang Paling Lambat

14 Januari 2021
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Rasanya Ditipu Suami Naik Sepeda Lewat Jalur Biadab MOJOK.CO

Rasanya Ditipu Berkali-kali sama Suami Saat Naik Sepeda Jarak Jauh, Menempuh 55 Kilometer via Jalur Biadab Menuju Waduk Sermo

18 Juli 2025
Pertama kali makan di warung makan warteg. Katrok saat ditanya menu hingga penyesalan setelah makan MOJOK.CO

Pertama Kali Makan di Warteg: Mendadak Goblok saat Ditanya “Mau Makan Apa?”, Kenyang tapi Menyesal, hingga Tebus Nasib Miris Masa Kecil

13 Juli 2025
Mobil Suzuki Fronx perdana di Jogja. MOJOK.CO

Suzuki Jogja Serahkan 20 Unit Perdana Fronx, Siap Ramaikan Jalanan DIY

14 Juli 2025
4 Dosa Warmindo yang Bikin Tempat Ini Nggak (Perlu) Lagi Jadi Top of Mind Tempat Makan Mahasiswa, Mending Penyetan!

4 Dosa Warmindo yang Bikin Tempat Ini Nggak (Perlu) Lagi Jadi Top of Mind Tempat Makan Mahasiswa, Mending Penyetan!

14 Juli 2025
Pertama kali pakai mobile banking (m-banking) dan QRIS, bingung MOJOK.CO

Orang Gaptek Pertama Kali Pakai QRIS: Dari Panik Jadi Ketagihan karena Mudah, Berujung Sumpek karena Hari-hari Terasa Tanggal Tua

15 Juli 2025

AmsiNews

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Cara Kirim Artikel
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Kerja Sama
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.