Banyak orang sering mengira ini Vario 150
Banyak orang mengira saya membeli Vario 150. Secara bodi, model Honda Vario 125 varian terbaru memang sama persis dengan Vario 150. Saya tidak menemukan perbedaan yang signifikan. Mungkin hanya berbeda ada pada emblem di samping bodi.
Terlebih lagi warna merah adalah warna terbaru Honda Vario 125 varian terbaru. Sebelumnya model ini, ada yang berwarna hitam, putih, dan biru. Seian itu, bedanya adalah Vario 150 tidak banyak stiker yang menempel.
Ketika memakai motor dalam waktu beberapa minggu ini, saya merasa butuh penyesuaian. Lantaran secara bodi seperti agak kurang nyaman di bagian lutut. Belum lagi beberapa orang yang kadang saya boncengkan, mengatakan motor ini terlalu tinggi.
Butuh penyesuaian menggunakan Honda Vario 125 New
Untuk mesinnya sendiri, dulu pernah sesekali saya mencoba memakai Vario 150 milik teman. Tapi, dari segi mesin, saya menilai motor itu sedikit kasar. Saya kira awalnya karena faktor usia. Tapi ternyata hal itu ternyata saya temukan juga pada Honda Vario 125 yang baru datang. Mesinnya juga sedikit kasar.
Tidak berhenti di mesin, perbedaan yang saya temukan dengan motor Vario 110 adalah bahan bakarnya. Dari segi bahan bakar, Honda Vario 125 ini terbilang sedikit lebih boros. Biasanya, dalam seminggu, saya hanya mengeluarkan uang Rp50.000 untuk BBM ketika PP Temanggung-Jogja dan PP kantor-kontrakan.Â
Sedangkan di Honda Vario 125 ini, saya kira-kira butuh Rp70 sampai Rp80 ribu untuk beli BBM dalam seminggu, dengan jarak tempuh yang sama. Mungkin karena tangki Vario 125 lebih besar atau memang benar adanya bahwa motor ini lebih boros.Â
Tapi semua itu saya kira persoalan minor. Sekali lagi, saya hanya butuh waktu penyesuaian saja. Sudah semestinya saya bersyukur karena mendapat motor baru.Â
Yah setidaknya, dengan motor ini, saya bisa lebih efisien dan efektif dalam menempuh perjalanan. Biasanya, saya jalan ke Temanggung-Jogja atau sebaliknya butuh waktu 2 jam menggunakan Vario 110. Berbeda dengan Honda Vario 125 cc yang hanya butuh waktu 1,5 saja.
Penulis: Khoirul Atfifudin
Editor: Yamadipati Seno
BACA JUGA Honda Vario 125 2013, Motor yang Nggak Saya Sesali Pembeliannya dan pengalaman menarik lainnya di rubrik OTOMOJOK.