Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Liputan Ragam

Mengintip Kecurangan Oknum Penjual Parfum Isi Ulang, Membahayakan Pembeli Demi Dapat Cuan Besar

Ahmad Effendi oleh Ahmad Effendi
18 Juli 2024
A A
Mengintip Kecurangan Oknum Penjual Parfum Isi Ulang, Parfum Refill.MOJOK.CO

Ilustrasi Mengintip Kecurangan Oknum Penjual Parfum Isi Ulang, Membahayakan Pembeli Demi Dapat Cuan Besar (Mojok.co/Ega Fansuri)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Dari empat outlet yang Mojok datangi, hanya ada satu yang mengaku sudah mendapat izin BPOM. Tiga lainnya belum mengantongi izin, meski outlet-nya lumayan besar dan cukup terkenal di kawasan tersebut. 

Mojok juga menanyakan terkait penggunaan penglarut bibit pewangi. Entah karena kepolosan–atau memang dianggap sudah biasa, dua penjual mengaku menggunakan metanol sebagai bahan campuran utama.

“Harganya lebih murah, Mas, ketimbang bahan alkohol penglarut lainnya,” kata salah satu penjual, sebut saja Mawar*, yang Mojok temui Rabu (17/7/2024) malam.

Rupanya, Mawar memang mengaku tak terlalu memahami soal bahaya metanol. Sejak pertama kali bekerja di sana pada 2023 lalu, penggunaan metanol sebagai campuran fragrance memang sudah dilakukan. Bahkan, menurut Mawar, di tempat lain pun juga sudah lazim.

“Misalnya, Masnya beli merek tertentu dengan campuran 2 banding 1 buat yang 30 ml. Itu berarti 20 ml bibit parfum, 10 ml lagi metanol,” jelasnya.

“Sejak masih training, diajarinnya sudah kayak begini, Mas.”

Tak semua penjual di Jogja curang

Meskipun Mojok menemui beberapa orang yang terang-terangan mencampur metanol ke parfum isi ulang, nyatanya masih ada, kok, penjual yang aware soal kesehatan konsumen.

Majid (23), misalnya, salah satu penjaga outlet parfum refill di Jogja, mengaku sudah tak memakai metanol lagi. Sebagai pengganti, ia menggunakan pahan campuran lain yakni solviol.

“Metanol kami pakai cuma buat bersihin botolnya aja, karena bisa lebih bersih dan cepat,” kata Majid, Rabu (17/7/2024) malam.

Sebelumnya, tempat kerja Majid memang menggunakan metanol. Namun, sudah sejak setahun lalu bahan berbahaya itu pihaknya tinggalkan.

Menurut Majid, solviol sendiri sebenarnya bahan campuran yang ideal buat parfum isi ulang. Bahan ini tak mengubah karakteristik fragrance, tak menyebabkan iritasi, bahkan kalau terkena mata pun tak bikin perih.

“Cuma ya memang lebih, Mas. Tapi gimana lagi, ya, kami nggak mungkin korbanin kesehatan pembeli. Berisiko banget itu,” pungkasnya.

Penulis: Ahmad Effendi

Editor: Muchamad Aly Reza

Iklan

BACA JUGA Praktik Kotor Oknum Penjual Bakso Daging Sapi, Sajikan Menu Menjijikkan yang Tak Disadari Pembeli

Ikuti artikel dan berita Mojok lainnya di Google News

Halaman 2 dari 2
Prev12

Terakhir diperbarui pada 19 Juli 2024 oleh

Tags: ide usaha parfum isi ulangparfum eceranparfum isi ulangparfum refillpejual parfum isi ulang
Ahmad Effendi

Ahmad Effendi

Reporter Mojok.co

Artikel Terkait

No Content Available
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

banjir sumatra.mojok.co

Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?

4 Desember 2025
jogjarockarta.MOJOK.CO

Mataram Is Rock, Persaudaraan Jogja-Solo di Panggung Musik Keras

3 Desember 2025
Para penyandang disabilitas jebolan SLB punya kesempatan kerja setara sebagai karyawan Alfamart berkat Alfability Menyapa MOJOK.CO

Disabilitas Jebolan SLB Bisa Kerja Setara di Alfamart, Merasa Diterima dan Dihargai Potensinya

2 Desember 2025
Kuliah Jurusan Pendidikan Bahasa Mandarin di Unesa. MOJOK.CO

Sulitnya Masuk Jurusan Bahasa Mandarin Unesa, Terbayar usai Lulus dan Kerja di Perusahaan Tiongkok

3 Desember 2025
Warung makan gratis buat Mahasiswa Asal Sumatra yang Kuliah di Jogja. MOJOK.CO

5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana

4 Desember 2025
Bencana Alam Dibuat Negara, Rakyat yang Disuruh Jadi Munafik MOJOK.CO

Bencana Alam Disebabkan Negara, Rakyat yang Diminta Menanam Kemunafikan

3 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.