Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Liputan Ragam

Nelangsanya Perantau Lampung Bertahun-tahun Kerja Keras di Jogja dan Tak Bisa Pulang demi Kumpulin Modal Usaha, Sekali Pulang Malah Diusir Ibu

Muchamad Aly Reza oleh Muchamad Aly Reza
14 Mei 2024
A A
Nelangsa Perantau Lampung Kerja di Jogja Malah Diusir Ibu MOJOK.CO

Ilustrasi - Nelangsanya perantau Lampung yang kerja keras di Jogja, pas pulang kampung malah diusir ibu. (Ega Fansuri/Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Setelah kerja keras di Jogja dan memiliki banyak uang, seorang perantau asal Lampung malah diusir ibu sendiri saat pulang ke kampung halaman.

Dari seorang teman, saya mendapat cerita tersebut yang merupakan cerita dari perantau asal Lampung. Panggil saja Dafa (25). Atas banyak pertimbangan ia enggan nama aslinya saya tulis. Dafa sendiri sempat bekerja sebagai staf dapur di salah satu hotel di Jogja.

“Awal Mei (2024) ini aku baru balik ke Jogja. Lagi masukin lamaran-lamaran kerja lagi di resto-resto dan hotel yang buka loker,” ujar perantau asal Lampung tersebut saat saya ajak berbincang, Minggu (12/5/2024).

Pada Ramadan 2024 lalu, Dafa memang memutuskan resign dari tempat kerjanya di sebuah hotel di Jogja. Ia lantas pulang ke Lampung. Pertama, ia memang berniat menikmati Ramadan di kampung halaman. Karena sejak bekerja di hotel sejak 2022, ia tak pernah bisa pulang karena pekerjaannya tak pernah memberinya libur panjang. Cuti panjang pun tak bisa.

Kedua, sebenarnya ia berniat untuk ngobrol dengan sang kakak perihal rencana membuka bisnis, entah tempat makan atau coffee shop di Lampung. Mengingat, sang kakak sebelumnya pernah berkata siap memberikan modal pada Dafa.

Sayangnya, kedua niatan tersebut malah berantakan. Upaya menikmati Ramadan di rumah jadi tak jenak karena ada konflik dengan sang ibu. Alhasil, rencana sang kakak memberi modal pun turut tersendat.

Sempat dilarang merantau ke Jogja tapi tetap ngeyel

Dafa merantau ke Jogja pada 2017 silam untuk kuliah di salah satu kampus negeri di Jogja. Pilihan yang awalnya sempat mendapat tentangan dari ibu Dafa.

“Ibu penginnya aku kuliah di Lampung aja biar nggak jauh lah dari ibu. Karena ibu sendirian. Bapak kan sudah nggak ada. Kalau kakak sudah punya rumah sendiri sama istri,” tutur Dafa,

Lebih dari itu, ibu Dafa khawatir melepas Dafa ke kota-kota besar di Jawa. Ia takut sang anak bakal hanyut dalam pergaulan bebas yang menjauhkan Dafa dari nilai-nilai Islam. Sementara sang ibu tak bisa mengontrolnya secara langsung.

Dafa mengakui, keluarganya memang terkesan sangat agamis. Baik Dafa maupun kakaknya sama-sama lulusan sebuah pesantren kecil di Lampung. Tak heran jika sang ibu takut Dafa bakal menanggalkan kesantriannya setelah terpapar budaya-budaya bebas di Jogja.

“Tapi pada akhirnya tetap dilepas juga kuliah di Jogja, setelah meyakinkan ibu kalau aku bisa jaga diri di Jogja,” ucap perantau Lampung itu.

Lanjut kerja di Jogja meski ibu nyuruh pulang ke Lampung

Selama kuliah dalam rentang 2017-2022, Dafa bisa dibilang masih menjadi pribadi yang lurus. Ia tak berani melakukan hal-hal yang berpotensi membuat sang ibu kecewa.

“Ya aku kuliah masih minta duit kiriman dari ibu dan abangku. Jadi mana berani aku macam-macam. Meskipun sesekali ada lah kebohongan-kebohongan kecil,” ucap Dafa. Akan tetapi, situasi berubah ketika ia mulai bekerja sebagai staf dapur di salah satu hotel di Jogja sejak 2022 itu.

Keputusannya untuk lanjut kerja di Jogja pun sempat mendapat tentangan dari ibu dan sang kakak. Sang ibu menghendaki Dafa pulang ke Lampung. Namun, ia mencoba memberi pendekatan  pada sang ibu dan kakak bahwa kalau ia mencoba belajar kerja dulu di Jogja, maka kelak saat pulang ke Lampung ia punya bekal untuk buka bisnis di sana.

Iklan

“Kebetulan aku memang suka dan sedikit banyak bisa masak sejak di pesantren. Nah, pas ada loker staf dapur, aku iseng-iseng apply,” ujar Dafa.

Perantau asal Lampung itu pun diterima. Ibunya pun juga mempersilakan Dafa merantau di Jogja sedikit lebih lama lagi. Hanya saja, sejak bekerja di sebuah hotel di Jogja itu Dafa malah “agak menyimpang”.

Baca halaman selanjutnya…

Pulang ke Lampung malah bikin ibu nangis sampai diusir

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 15 Mei 2024 oleh

Tags: gaji di jogjahotel di jogjahotel murah jogjainfo loker jogjaJogjaLampunglowongan kerja coffee shop jogjalowongan kerja jogjalowongan kerja restoran jogjapenginapan murah jogjaumr jogja
Muchamad Aly Reza

Muchamad Aly Reza

Reporter Mojok.co

Artikel Terkait

Keturunan Keraton Yogyakarta Iri, Pengin Jadi Jelata Jogja Saja! MOJOK.CO
Esai

Keresahan Pemuda Berdarah Biru Keturunan Keraton Yogyakarta yang Dituduh Bisa Terbang, Malah Pengin Jadi Rakyat Jelata Jogja pada Umumnya

18 Desember 2025
UMP Jogja bikin miris, mending kerja di Jakarta. MOJOK.CO
Ragam

Menyesal Kerja di Jogja dengan Gaji yang Nggak Sesuai UMP, Pilih ke Jakarta meski Kerjanya “Hectic”. Toh, Sama-sama Mahal

17 Desember 2025
Berantas topeng monyet. MOJOK.CO
Liputan

Nasib Monyet Ekor Panjang yang Terancam Punah tapi Tak Ada Payung Hukum yang Melindunginya

15 Desember 2025
Peringatan Hari Monyet Ekor Panjang Sedunia di Jogja. MOJOK.CO
Bidikan

Pilu di Balik Atraksi Topeng Monyet Ekor Panjang, Hari-hari Diburu, Disiksa, hingga Terancam Punah

15 Desember 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Pamong cerita di Borobudur ikuti pelatihan hospitality. MOJOK.CO

Kemampuan Wajib yang Dimiliki Pamong Cerita agar Pengalaman Wisatawan Jadi Bermakna

16 Desember 2025
Slipknot hingga Metallica Menemani Latihan Memanah hingga Menyabet Medali Emas Panahan Mojok.co

Slipknot hingga Metallica Menemani Latihan Memanah hingga Menyabet Medali Emas Panahan

21 Desember 2025
Kegigihan bocah 11 tahun dalam kejuaraan panahan di Kudus MOJOK.CO

Kedewasaan Bocah 11 Tahun di Arena Panahan Kudus, Pelajaran di Balik Cedera dan Senar Busur Putus

16 Desember 2025
Pasar Petamburan di Jakarta Barat jadi siksu perjuangan gen Z lulusan SMA. MOJOK.CO

Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah

19 Desember 2025
Elang Jawa terbang bebas di Gunung Gede Pangrango, tapi masih berada dalam ancaman MOJOK.CO

Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka

19 Desember 2025
Menteri Kebudayaan Fadli Zon dan Wali Kota Agustina Wilujeng ajak anak muda mengenal sejarah Kota Semarang lewat kartu pos MOJOK.CO

Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang

20 Desember 2025

Video Terbaru

Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

20 Desember 2025
SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025
Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

17 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.