Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Liputan Ragam

Pengalaman Ikut Guru Penggerak, Merasakan Manfaat Setelah Menjalani Program 6 Bulan

Hammam Izzuddin oleh Hammam Izzuddin
20 Desember 2023
A A
Guru penggerak.MOJOK.CO

Ilustrasi guru penggerak (Ega/Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Meski ada kritikan dari sejumlah pihak tentang Guru Penggerak, guru yang sudah lolos program tersebut mengaku merasakan banyak manfaat nyata. Ia berbagi cerita kepada Mojok.

***

Sejak awal digulirkan Kemendikbud, sejalan dengan kurikulum Merdeka Belajar, program Guru Penggerak mendapat sejumlah kritikan. Isunya beragam, mulai dari anggapan manfaatnya tidak merata hingga membuat guru kewalahan.

Namun, hingga saat ini dari lebih dari 55 ribu guru yang sudah ikut progam, sebagian mengakui merasakan manfaatnya. Amar Musodik (41) adalah salah satu yang mengaku beruntung bisa menyelesaikan program Guru Penggerak pada Mei-Desember 2022 lalu. Meski banyak hal baru yang harus ia pelajari, manfaatnya terasa dalam kerja-kerjanya sebagai pengajar.

Guru Bahasa Indonesia di sebuah SMP negeri di Banjarnegara ini mengikuti Guru Penggerak batch ke-5. Ia merupakan gelombang pertama dari guru di Banjarnegara yang lolos program ini.

“Guru di Banjarnegara memang baru dapat dapat giliran sejak batch kelima. Saya langsung ikut,” ungkapnya.

Seleksinya cukup ketat. Mulai dari administrasi, esai, wawancara, hingga praktik mengajar. Tidak semua guru yang mendaftar bisa lolos mengikuti program dengan durasi enam bulan ini.

Awalnya, Amar mengaku tertarik karena Guru Penggerak merupakan elemen penting dari rencana transformasi pendidikan yang digaungkan Kemendikbud.

Sejak lama, ia memang berupaya memanfaatkan berbagai kesempatan untuk meningkatkan kapasitasnya sebagai guru. Pada 2015 silam, ia juga mendapat penugasan studi lanjut S2 di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI).

Maka ketika kesempatan untuk mengikuti Guru Penggerak tiba, ia segera mencari tahu lewat internet. Pasalnya, saat itu belum ada rekan kerjanya yang pernah mengikuti program ini.

Manfaat yang dirasakan setelah program enam bulan

Selepas lolos serangkaian tes, Amar mulai mengikuti program dengan durasi total 310 jam pelatihan ini. Materinya beragam, mulai dari refleksi filosofi pendidikan nasional hingga kepemimpinan dalam pembelajaran.

Selain mengakses materi secara mandiri, peserta program ini akan melakukan sesi bersama fasilitator. Selain itu, ada peserta akan menjalani sesi lokakarya bersama guru lain di daerahnya.

“Di sesi lokakarya ini kami bisa saling berbagi program yang sudah terlaksana di sekolah masing-masing. Menarik sih buat saya,” ungkapnya.

Salah satu hal menarik lainnya adalah ketika peserta Guru Penggerak dapat menjalani coaching dengan guru lain. Amar belajar banyak caranya memfasilitasi rekannya yang mengalami permasalahan di kelas.

Iklan

“Dalam coaching ini ada istilahnya alur TIRTA yaitu tujuan, identitas, intentifikasi, rencana aksi, dan tanggung jawab,” paparnya.

Guru Penggerak.MOJOK.CO
Ilustrasi guru (Wocintechat/Unsplash)

Pada kegiatan semacam konseling ini, ia bukan berusaha menceramahi guru lain. Melainkan hadir untuk menjadi teman diskusi bagi guru lain agar mereka dapat menemukan solusi terbaik bagi dirinya.

Bapak tiga anak ini begitu antusias saat menceritakan praktik-praktik menarik yang ia dapat dari program Guru Penggerak. Salah satu impak penting yang ia rasakan adalah kemampuan untuk menghadapi dinamika bersama murid di kelas.

“Menghadapi anak membuat onar kita jadi lebih siap. Anak berbuat salah kita tidak boleh buru-buru langsung memarahi. Ada tahapnya, pertama menstabilkan identitas, laluvalidasi tindakan, sampai menanyakan terkait keyakinannya,” paparnya yakin.

Ia memaparkan bahwa cara terbaik adalah menanamkan kesadaran dalam diri anak untuk berubah. Jadi, perubahan anak terjadi karena motivasi intrinsic, bukan semata-mata karena takut dengan gurunya.

Baca selanjutnya…

Siasat guru mengatur waktu

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 7 Mei 2024 oleh

Tags: guruguru penggerakkemendikbudmerdeka belajarPendidikan
Hammam Izzuddin

Hammam Izzuddin

Reporter Mojok.co.

Artikel Terkait

pendidikan, lulusan sarjana nganggur, sulit kerja.MOJOK.CO
Ragam

Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada

5 Desember 2025
Guru sulit mengajar Matematika. MOJOK.CO
Ragam

Susahnya Guru Gen Z Mengajar Matematika ke “Anak Zaman Now”, Sudah SMP tapi Belum Bisa Calistung

2 Desember 2025
Guru tak pernah benar-benar pulang. Raga di rumah tapi pikiran dan hati tertinggal di sekolah MOJOK.CO
Ragam

Guru Tak Pernah Benar-benar Merasa Pulang, Raga di Rumah tapi Pikiran dan Hati Tertinggal di Sekolah

8 November 2025
Pemkot Semarang dorong dukungan finansial layak untuk guru agama, marbot, hingga pemandi jenazah MOJOK.CO
Kilas

Mendorong Dukungan Finansial Layak untuk Guru TPQ, Marbot, hingga Pemandi Jenazah: Selama Ini Berkontribusi Nyata tapi Terabaikan

23 September 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Safari Christmas Joy jadi program spesial Solo Safari di masa liburan Natal dan Tahun Baru (libur Nataru) MOJOK.CO

Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi

20 Desember 2025
borobudur.MOJOK.CO

Borobudur Moon Hadirkan Indonesia Keroncong Festival 2025, Rayakan Serenade Nusantara di Candi Borobudur

15 Desember 2025
Slipknot hingga Metallica Menemani Latihan Memanah hingga Menyabet Medali Emas Panahan Mojok.co

Slipknot hingga Metallica Menemani Latihan Memanah hingga Menyabet Medali Emas Panahan

21 Desember 2025
Saat banyak teman langsungkan pernikahan, saya pilih tidak menikah demi fokus rawat orang tua MOJOK.CO

Pilih Tidak Menikah demi Fokus Bahagiakan Orang Tua, Justru Merasa Hidup Lebih Lega dan Tak Punya Beban

15 Desember 2025
Drama sepasang pekerja kabupaten (menikah sesama karyawan Indomaret): jarang ketemu karena beda shift, tak sempat bikin momongan MOJOK.CO

Menikah dengan Sesama Karyawan Indomaret: Tak Seperti Berumah Tangga Gara-gara Beda Shift Kerja, Ketemunya di Jalan Bukan di Ranjang

17 Desember 2025
Riset dan pengabdian masyarakat perguruan tinggi/universitas di Indonesia masih belum optimal MOJOK.CO

Universitas di Indonesia Ada 4.000 Lebih tapi Cuma 5% Berorientasi Riset, Pengabdian Masyarakat Mandek di Laporan

18 Desember 2025

Video Terbaru

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025
Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

17 Desember 2025
Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

14 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.