Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Konter

Steam, Aplikasi Game yang Merevolusi Dunia Menjadi Digital

Rizky Prasetya oleh Rizky Prasetya
21 Februari 2020
A A
Mobile-Legends-AOV-DOTA-Mojok game valve steam indonesia aplikasi marketplace game

Mobile-Legends-AOV-DOTA-Mojok game valve steam indonesia aplikasi marketplace game

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Steam adalah aplikasi yang lumrah ditemui di perangkat gadget tiap orang di masa kini. Aplikasi buatan Valve tersebut mengubah dunia game dalam skala yang amat besar.

Di masa komputer belum sengeri sekarang dan laptop masih begitu mahal, dunia dikejutkan dengan pengumuman bahwa DOTA 2 akan segera dirilis. Grafik yang lebih baik, gameplay yang ditingkatkan, dan engine baru adalah hal yang dijanjikan oleh Valve, pemilik hak baru franchise Defense of the Ancient yang sebelumnya dimiliki Blizzard.

Seketika itu juga orang mengunduh Steam, aplikasi yang masih lumayan asing untuk orang Indonesia. Aplikasi ini membuat kita harus mengakses game terkenal macam DOTA 2 dan CSGO lewat sini. Kita tidak lagi ada di masa game harus dibeli dalam bentuk kaset, cukup menggunakan aplikasi dan unduh game tersebut.

Steam merevolusi dunia game dengan merilis game tidak lagi dalam bentuk fisik, namun unduhan digital. Dirilis di tahun 2003, Steam menjadi semacam toko serbaada, kamu bisa menemukan segala game entah game original Valve atau game non-Valve.

Steam tidak hanya menjadi tempat mengunduh dan mengakses game, tapi juga tempat di mana Anda bisa mengunggah mod atau item in-game yang Anda jual. Sama seperti Mojok, Valve menyediakan tempat untuk UGC (user generated content) yang membuat orang bisa berkontribusi terhadap game yang ia cintai. Kamu tahu Counter Strike? Game ini awalnya mod dari Half Life, yang notabene game orisinal Valve.

Seperti yang sudah tertulis di paragraf sebelumnya, Steam adalah aplikasi mirip toserba. Namun, yang membuat Steam spesial ialah bagaimana mereka memberi ruang untuk para kontributor memberi masukan terhadap game hingga bagian paling detail. Valve memberi dukungan yang bagus untuk pembuat konten serta menyediakan distribusi yang baik untuk pihak ketiga.

Tidak mengherankan jika kita bisa menemukan banyak game non-Valve di dalam Steam karena mereka membuka diri pada pihak luar. Sikap ini menjadikan Steam platform yang harus dimiliki para gamer karena dukungan luar biasanya pada komunitas game.

Kita bisa mengakses beta version dari game untuk mengetahui apa yang harus diperbaiki dan ditingkatkan dalam satu game. Bagi para game tester, fitur Steam ini sangat membantu untuk mengetes game yang akan dirilis di platform itu tanpa harus merecoki server asli. Tester bisa mengakses beta version sebuah game dengan cara masuk Properties, lalu klik Beta, lalu masukkan kode beta yang diberi developer.

Hal yang membedakan Steam dengan platform lain macam Origin ialah Steam bisa diakses offline. Anda bisa mengakses gamenya bahkan dalam keadaan kuota habis sekalipun. Fitur ini bisa membuat Anda tetap bisa bermain game tanpa harus bertemu dengan manusia-manusia yang menyebalkan di game.

Valve merevolusi dunia game dengan menciptakan Steam, yang menyatukan seluruh elemen game dari konten, penjualan, hingga memberikan ruang untuk orang yang mencintai game untuk berkontribusi. Di dunia di mana konsumen adalah sapi perah, Valve melihat bahwa para konsumen yang membeli game mereka adalah para sahabat yang harus dirangkul untuk kebaikan bersama.

Rise and shine, Mr. Freeman. Rise and shine….

BACA JUGA Apa itu Jaringan 5G dan Perlukah Membeli Hape 5G di Indonesia? dan artikel menarik lainnya di KONTER.

Terakhir diperbarui pada 22 Februari 2020 oleh

Tags: gamesteamvalve
Rizky Prasetya

Rizky Prasetya

Redaktur Mojok. Hobi main game dan suka nulis otomotif.

Artikel Terkait

Boosting, Zeusx, dan era baru para gamer: game bukan hanya hiburan tapi membuka akseske ekonomi digital MOJOK.CO
Kilas

Era Baru Dunia Game: Tak Lagi Semata Jadi Hiburan, Tapi Membuka Akses Ekonomi Digital 

4 Oktober 2025
Tips push rank mobile legends biar tidak stres MOJOK.CO
Kilas

Bisa Lebih Efektif, 6 Tips Push Rank Mobile Legends Tanpa Stres

10 Juli 2025
Cerita Emak-Emak Joki Game Online AQW, 24 Jam menatap Komputer Demi Menghidupi 2 Anak Seorang Diri.MOJOK.CO
Sosok

Cerita Emak-Emak Joki Game Online AQW, 24 Jam menatap Komputer Demi Menghidupi 2 Anak Seorang Diri

13 Agustus 2024
Bus Simulator Indonesia, Obat Bagi Para Bismania yang Gagal Duduk di Belakang Setir Kemudi (bussimulator.id)
Tekno

Bus Simulator Indonesia, Obat Bagi Para Bismania yang Gagal Duduk di Belakang Setir Kemudi

12 Oktober 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Bencana Alam Dibuat Negara, Rakyat yang Disuruh Jadi Munafik MOJOK.CO

Bencana Alam Disebabkan Negara, Rakyat yang Diminta Menanam Kemunafikan

3 Desember 2025
Warung makan gratis buat Mahasiswa Asal Sumatra yang Kuliah di Jogja. MOJOK.CO

5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana

4 Desember 2025
Guru sulit mengajar Matematika. MOJOK.CO

Susahnya Guru Gen Z Mengajar Matematika ke “Anak Zaman Now”, Sudah SMP tapi Belum Bisa Calistung

2 Desember 2025
Wonogiri Bukanlah Anak Tiri Surakarta, Kami Sama dan Punya Harga Diri yang Patut Dijaga

Wonogiri Bukanlah Anak Tiri Surakarta, Kami Sama dan Punya Harga Diri yang Patut Dijaga

1 Desember 2025
'Aku Suka Thrifting': Dari Lapak Murah hingga Jejak Ketimpangan Dunia dan Waste Colonialism.MOJOK.CO

‘Aku Suka Thrifting’: Dari Lapak Murah hingga Jejak Ketimpangan Dunia dan Waste Colonialism

1 Desember 2025
Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO

Tragedi Sumatra Timbulkan Trauma: “Saya Belum Pernah Lihat Gayo Lues Seporak-poranda ini bahkan Saat Tsunami Aceh”

2 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.