Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Kilas Pendidikan

PPDB SMA/SMK Ditutup, Sekolah Pinggiran di DIY Kekurangan Murid

Yvesta Ayu oleh Yvesta Ayu
30 Juni 2022
A A
PPDB SMA/SMK DIY dan sekolah pinggiran kekurangan murid

Kepala Dinas Pendidikan DIY, Didik Wardaya menjelaskan usai PPDB SMA/SMK DIY ditutup, sejumlah sekolah pinggiran di DIY kekurangan murid. (Yvesta Ayu/Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPBD) untuk tingkat SMA/SMK di DIY ditutup. Pengumuman penerimaan siswa baru pun dilakukan pada Kamis (30/06/2022). Sejumlah sekolah pinggiran di DIY mengalami kekurangan murid. 

Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY mencatat, jumlah pendaftar PPDB SMA/SMK 2022 di DIY mencapai 36.000 orang. Jumlah ini terdiri sekitar 20.000 siswa yang mendaftar SMK dan 17.000 siswa mendaftar SMA.

Meski angka pendaftar cukup tinggi, sejumlah sekolah pinggiran di DIY justru kekurangan siswa baru. Sebut saja di SMA Samigaluh, Kulon Progo yang masih menyisakan empat kursi kosong di sekolah tersebut.

Selain itu sejumlah SMK  juga belum mampu memenuhi kuota kursi peserta didik baru, khususnya untuk jurusan yang tidak populer. Diantaranya SMK Kelautan Tanjungsari dan SMK Kelautan Sanden yang kekurangan murid untuk jurusan tertentu.

“SMK Kokap Jurusan Kriya Batik dan Tekstil juga kekurangan murid [baru],” ujar Kepala Disdikpora DIY, Didik Wardaya saat dikonfirmasi, Kamis Siang (30/6/2022).

Menurut Didik, permasalahan kekurangan siswa ini pun diatasi dengan kebijakan zonasi. sekolah yang kekurangan murid bisa menarik siswa dari zona terdekat.

Jarak urutan zonasi disesuaikan dengan jarak sekolah dengan rumah siswa. Namun, siswa diberi kebebasan untuk memilih opsi tersebut atau tidak.

“Secara otomatis sekarang itu proses penataan. Untuk sekolah yang kosong [kekuranga murid] secara sistem akan menarik anak dari zona terdekat dari sisi jarak urutan [zona] 4, 5 dan 6 dari titik desa [tempat tinggal calon siswa] dengan sekolah tersebut jika masih ada. Masalahnya anak tersebut mau atau tidak sekolah di situ karena mungkin jaraknya masih jauh,” paparnya.

Meski sejumlah sekolah pinggiran masih kekurangan murid, lanjut Didik, beberapa sekolah lain justru kelebihan siswa. Padahal dalam PPBD 2021 lalu, sekolah-sekolah tersebut sempat kekurangan murid.

Di antaranya SMAN Galur Kulonprogo, SMAN Girimulyo Kulonprogo, SMAN Semanu Gunungkidul, SMA Rongkop Gunungkidul, dan SMA Tanjungsari Gunungkidul. Rata-rata sekolah tersebut kekurangan 10 murid tahun lalu.

Namun, tahun ini justru sekolah-sekolah pinggiran tersebut pada PPDB 2022 ini memenuhi kuota. Bahkan di antara mereka sampai harus membuang pendaftar karena kelebihan murid.

“Misalnya SMA Rongkop ini pada PPDB 2022 ini sudah penuh. Untuk  jurusan IPA [sekolah] membuang sekitar 32 pendaftar karena kuota sudah penuh,” jelasnya.

Sementara Sekda DIY, Baskara Aji mengungkapkan siswa yang belum mendapatkan sekolah bisa mendaftar ke sekolah lain. Dengan demikian tidak ada alasan siswa tidak bersekolah karena tidak dapat sekolah.

“Saya mendapatkan masih banyak anak yang belum tertampung di sekolah negeri sehingga harus mencari di swasta. Sekolah yang masih punya kursi [siswa baru] bisa menampung,” ungkapnya.

Iklan

Reporter: Yvesta Ayu

Editor: Agung Purwandono

BACA JUGA: Alasan Memilih Sekolah Mahal di Jogja

Terakhir diperbarui pada 30 Juni 2022 oleh

Tags: PPDB SMA/SMK DIYSekolah Pinggiran
Yvesta Ayu

Yvesta Ayu

Jurnalis lepas, tinggal di Jogja.

Artikel Terkait

smp swasta di jogja mojok.co
Pendidikan

10 SMP Swasta Terbaik di Jogja Berdasarkan Hasil UNBK

3 Juli 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Melalui Talent Connect, Dibimbing.id membuat bootcamp yang bukan sekadar acara kumpul-kumpul bertema karier. Tapi sebagai ruang transisi—tempat di mana peserta belajar memahami dunia kerja MOJOK.CO

Talent Connect Dibimbing.id: Saat Networking Tidak Lagi Sekadar Basa-basi Karier

24 Desember 2025
Sarjana nganggur digosipin saudara. MOJOK.CO

Dianggap Aib Keluarga karena Jadi Sarjana Nganggur Selama 5 Tahun di Desa, padahal Sibuk Jadi Penulis

22 Desember 2025
Event seni budaya jadi daya tarik lain wisata ke Kota Semarang selama libur Nataru MOJOK.CO

Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya

26 Desember 2025
Atlet pencak silat asal Kota Semarang, Tito Hendra Septa Kurnia Wijaya, raih medali emas di SEA Games 2025 Thailand MOJOK.CO

Menguatkan Pembinaan Pencak Silat di Semarang, Karena Olahraga Ini Bisa Harumkan Indonesia di Kancah Internasional

22 Desember 2025
Jogja Macet Dosa Pemerintah, tapi Mari Salahkan Wisatawan Saja MOJOK.CO

Jogja Mulai Macet, Mari Kita Mulai Menyalahkan 7 Juta Wisatawan yang Datang Berlibur padahal Dosa Ada di Tangan Pemerintah

23 Desember 2025
Era transaksi non-tunai/pembayaran digital seperti QRIS: uang tunai ditolak, bisa ciptakan kesenjangan sosial, hingga sanksi pidana ke pelaku usaha MOJOK.CO

Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha

26 Desember 2025

Video Terbaru

Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

23 Desember 2025
Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

20 Desember 2025
SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.