Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Kilas

Mengenang 5 Pahlawan Bojonegoro, Salah Satunya Diabadikan Menjadi Nama Stadion Persibo

Bhumi Rakelna oleh Bhumi Rakelna
10 Oktober 2023
A A
Mengenang 5 Pahlawan Bojonegoro, Salah Satunya Diabadikan Menjadi Nama Stadion Persibo MOJOK.CO

Patung Pahlawan Bojonegoro (wikipedia.org)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Pahlawan Bojonegoro jumlahnya tak sedikit. Sejumlah tokoh tersebut masih terkenang dan terasa jasanya bagi masyarakat Bojonegoro dan sekitarnya. Kebanggaan!

Bojonegoro merupakan sebuah wilayah kabupaten di Provinsi Jawa Timur. Wilayah ini menjadi gerbang pembuka Jawa Timur dari arah barat. Kendati tak begitu populer bagi di Jawa, Kabupaten ini telah banyak melahirkan para pahlawan.

Orang-orang Bojonegoro boleh dibilang pemberani dan gigih. Terbukti dari beberapa pahlawan yang lahir dari wilayah ini. Berikut sejumlah nama pahlawan asli dari Bojonegoro.

Letjen H Sudirman

Ada seorang pahlawan nasional berpangkat Letjen dari Bojonegoro. Ia adalah H. Soedirman. Salah satu tokoh dalam Brigade I Ronggolawe pada tahun 1948-1952.

Sebagai seorang letnan jenderal, H. Soedirman bertanggung jawab atas sejumlah wilayah, yaitu Kabupaten Bojonegoro, Tuban, hingga Lamongan. Pada masa Agresi Militer Belanda II, ia bertugas menjadi komandan. H. Soedirman meninggal pada tahun 1993 di usianya yang ke 80 tahun.

Nama H Sudirman kemudian abadi menjadi nama stadion yang menjadi kandang klub Persibo Bojonegoro, Stadion Letjen H. Soedirman.

Tumenggung Sosrodilogo

Raden Tumenggung Aria Sosrodilogo termasuk dalam daftar pahlawan asal Bojonegoro. Semasa Belanda masih menjajah, Sosrodilogo bersama pengikutnya mampu merebut dan menguasai Kota Rajekwesi. Selanjutnya kota tersebut diusulkan oleh Residen untuk berganti nama menjadi Bojonegoro.

Sosrodilogo mendapat dukungan dari masyarakat luas sehingga dapat merebut kembali wilayah Bojoneogo, Bancar Tuban, hingga Rembang. Karena pengaruhnya yang begitu besar bagi masyarakat Bojonoegoro, namanya diabadikan menjadi nama jembatan.

Lisman

Lisman merupakan anggota aktif Tentara Republik Indonesia Pelajar (TRIP) Bojonegoro. Ia merupakan anak dari Kartohamidjojo, seorang pensiunan Kepala Desa Gedongarum. Lisman merupakan pahlawan dari Gedongarum yang lahir pada 1931.

Semangat juang dan jiwa patriot yang tinggi ia bawa untuk membela negara. Ia gugur di usia yang masih belia yakni 18 tahun. Akan tetapi, masyarakat Bojonegoro sangat menghormati Lisman sebagai pahlawan.

Dr. R. Sosodoro Djatikoesoemo

Bojonegoro pernah memiliki seorang dokter yang terkenal sejak 1946. Dokter tersebut bernama Sosodoro Djatikoesoemo, lahir pada 19 Agustus 1907 di Widang, Tuban. Selain berprofesi sebagai dokter, Sosodoro juga menjadi seorang dosen di Surabaya dan Malang.

Ia pun pernah menjabat sebagai direktur di rumah sakit Bojonegoro. Kendati bukan keturunan Bojonegoro asli, kontribusinya di wilayah ini begitu berarti bagi masyarakat. Namanya kemudian terabadikan menjadi nama rumah sakit, yakni RSUD Dr. R Sosodoro Djatikoesoemo.

Lettu Soejitno

Sosok satu ini bernama asli Raden Mas Soejitno Koesoemobroto. Namun ia lebih terkenal dengan Lettu (Anumerta) Soejitno, salah satu penjuang kemerdekaan. Kendati lahir di Tuban, pahlawan kelahiran 4 November 1925 ini sangat dicintai masyarakat Bojonegoro.

Bahkan, sampai ada patung khusus untuk mengenang pahlawan yang menjadi kusuma bangsa ini. Tepatnya di alun-alun Bojonegoro. Namanya juga terabadikan menjadi nama jalan. Lettu Soejitno gugur di Desa Mulyoagung, Kecamatan Bojonegoro saat berperang.

Iklan

Penulis: Bhumi Rakelna
Editor: Iradat Ungkai

BACA JUGA Yang Unik di Bojonegoro: Bahasa, Minyak, dan Masyarakat Samin
Cek berita dan artikel Mojok lainnya di Google News

 

Terakhir diperbarui pada 10 Oktober 2023 oleh

Tags: bojonegoroJawa Timurklspahlawan bojonegoropersibo bojonegoro
Bhumi Rakelna

Bhumi Rakelna

Penikmat secangkir kopi dan tembakau

Artikel Terkait

Pulau Bawean Begitu Indah, tapi Menjadi Anak Tiri Negeri Sendiri MOJOK.CO
Esai

Pengalaman Saya Tinggal Selama 6 Bulan di Pulau Bawean: Pulau Indah yang Warganya Terpaksa Mandiri karena Menjadi Anak Tiri Negeri Sendiri

15 Desember 2025
12 Hari Belajar Bahagia di Perkebunan Kalijompo Jember MOJOK.CO
Esai

12 Hari Tinggal di Perkebunan Kalijompo Jember, Belajar Menjadi Manusia yang Selalu Bersyukur dan Merasa Cukup meski Keterbatasan Ada di Depan Mata

29 September 2025
625 Relawan Siap Sambut 10 Ribu Jemaah di Lir Ilir Fest 2025 MOJOK.CO
Kilas

625 Relawan Siap Sambut 10 Ribu Jemaah di Lir Ilir Fest 2025

15 Agustus 2025
Pelabuhan Kendal bakal jadi pintu peningkatan ekspor di Jawa Tengah MOJOK.CO
Kilas

Pelabuhan Kendal bakal Jadi Pintu Peningkatan Perdagangan Luar Negeri di Jateng, Pembangunannya Harus Dipercepat

25 Juli 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

17 Desember 2025
Bagian terberat orang tua baru saat hadapi anak pertama (new born) bukan bergadang, tapi perasaan tak tega MOJOK.CO

Katanya Bagian Terberat bagi Bapak Baru saat Hadapi New Born adalah Jam Tidur Tak Teratur. Ternyata Sepele, Yang Berat Itu Rasa Tak Tega

18 Desember 2025
Warteg Singapura vs Indonesia: Perbedaan Kualitas Langit-Bumi MOJOK.CO

Membandingkan Warteg di Singapura, Negara Tersehat di Dunia, dengan Indonesia: Perbedaan Kualitasnya Bagai Langit dan Bumi

22 Desember 2025
Menteri Kebudayaan Fadli Zon dan Wali Kota Agustina Wilujeng ajak anak muda mengenal sejarah Kota Semarang lewat kartu pos MOJOK.CO

Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang

20 Desember 2025
Elang Jawa terbang bebas di Gunung Gede Pangrango, tapi masih berada dalam ancaman MOJOK.CO

Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka

19 Desember 2025
Sirilus Siko (24). Jadi kurir JNE di Surabaya, dapat beasiswa kuliah kampus swasta, dan mengejar mimpi menjadi pemain sepak bola amputasi MOJOK.CO

Hanya Punya 1 Kaki, Jadi Kurir JNE untuk Hidup Mandiri hingga Bisa Kuliah dan Jadi Atlet Berprestasi

16 Desember 2025

Video Terbaru

Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

20 Desember 2025
SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025
Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

17 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.