Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Kilas Hukum

ASN Lecehkan Tiga Siswi SMK di Gunungkidul: Kasus Berakhir Damai

Ahmad Effendi oleh Ahmad Effendi
7 Oktober 2022
A A
pelecehan seksual pada siswi SMK di Gunungkidul oleh ASN
Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Kasus kekerasan seksual berupa pencabulan kembali terjadi di lingkungan kerja Aparatur Sipil Negara (ASN). Kali ini, pelaku merupakan seorang kepala seksi di lingkungan pemerintah Kapanewon Girisubo, Kabupaten Gunungkidul. Sementara korban, tercatat sebagai siswi SMK Swasta di wilayah tersebut, yang tengah menjalani praktik kerja lapangan (PKL) di instansi tempat pelaku bekerja.

Berdasarkan sejumlah informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, diketahui bahwa korban sendiri total berjumlah tiga orang siswi yang semuanya masih di bawah umur. Mereka mengaku mengalami tindak pencabulan pada akhir bulan September lalu.

“Saat itu saya dipanggil ke ruangan pelaku. Diminta membersihkan lantai katanya,” ujar Mawar (17 tahun, bukan nama sebenarnya), menceritakan kronologi kejadian.

“Meski agak curiga, soalnya lantai masih bersih, tapi saya lakukan saja perintah itu,” sambungnya.

Sujurus kemudian, ketika tengah sibuk mengepel, Mawar mengaku mendapat perlakuan tidak senonoh dari pelaku. Pajabat ASN itu dengan sengaja meraba-raba tubuh Mawar. Korban yang terkesiap kemudian berontak dan meninggalkan ruangan tersebut.

Selanjutnya Mawar menceritakan peristiwa yang ia alami kepada dua teman PKL-nya. “Ternyata, mereka juga mengalami tindakan yang sama. Di ruangan yang berbeda,” kata Mawar.

Alhasil, ketiga korban ini menceritakan yang mereka alami ke orang tua masing-masing. Bersama orang tua, para korban pun mendapat mediasi antara pihak sekolah dan pelaku. Namun, dalam mediasi tersebut, pelaku mengelak dari segala tuduhan korban.

“Bisa dikatakan berakhir damai. Kami cuma dipindah [lokasi PKL] saja,” papar Mawar.

Salah seorang Guru Bimbingan Konseling (BK) tempat sekolah korban, sebut saja Yogi, membenarkan akhir damai dari permasalahan tersebut. Menurutnya, mereka sepakat damai setelah ada permintaan maaf dari pelaku. 

Ia juga mengklaim bahwa pemindahan lokasi PKL korban bertujuan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. “Pak Panewu [camat] juga sudah mempertemukan kedua belah pihak. Ada permintaan maaf terduga pelaku,” terang Yogi, Jumat (7/10/2022).

Sementara itu, Panewu Girisubo Slamet Winarno membenarkan bahwa pihaknya telah memediasi korban dan ASN yang jadi pelaku. Ia juga mengaku telah melakukan langkah-langkah menindaklanjuti peristiwa tersebut. Terkait tindakan terhadap pelaku, lanjut Winarno, sedang dalam proses pembinaan.

“Ini sudah kita lakukan langkah-langkah untuk yang terbaik semuanya,” kata Winarno, dalam keterangannya kepada Kumparan.

Sebelumnya, tindak pencabulan dengan pelaku pejabat PNS di Gunungkidul juga pernah terjadi pertengahan tahun. Saat itu, seorang penjaga sekolah berinisial GN (35) melakukan tindakan asusila kepada sejumlah siswa. Parahnya lagi, selama ini GN diketahui juga kerap mengajar agama di lingkungannya.

Rumah pelaku sendiri, yang berada di Kalurahan Mulo, Kapanewon Wonosori, Gunungkidul, sempat digeruduk warga. Mereka diduga geram karena tindakan pelaku telah dianggap mencoreng nama baik desa. Video penggerudukan berdurasi 35 detik tersebut sempat viral di media sosial.

Iklan

Penulis: Ahmad Effendi
Editor: Agung Purwandono

BACA JUGA: Ragam Solidaritas Internasional untuk Tragedi Kanjuruhan

 

Terakhir diperbarui pada 7 Oktober 2022 oleh

Tags: Kriminalpelajarpelecehanseksualsiswi
Ahmad Effendi

Ahmad Effendi

Reporter Mojok.co

Artikel Terkait

Mayat Anak 7 Tahun di Temanggung Rupanya Korban Ritual Usir Genderuwo. Unpri. mojok.co
Aktual

Penemuan 5 Mayat di Unpri Medan, Awalnya Informasi dari Mahasiswa Kedokteran

13 Desember 2023
Lurah Maguwoharjo Tersangkut Kasus Mafia Tanah, Kini jadi Tahanan Kota MOJOK.CO
Kilas

Lurah Maguwoharjo Tersangkut Kasus Mafia Tanah, Kini Jadi Tahanan Kota

3 November 2023
Benarkah Agama Bisa Mencegah Bunuh Diri.MOJOK.CO
Kilas

Kasus Bunuh Diri Mahasiswa di Jogja, Pakar UGM Singgung Generasi Stroberi

10 Oktober 2023
Seorang Pemuda di Sleman Aniaya 5 Anak di Bawah Umur dengan Alat Kelamin Sapi MOJOK.CO
Hukum

Gara-gara Futsal, Seorang Pemuda di Sleman Aniaya 5 Anak di Bawah Umur dengan Alat Kelamin Sapi

11 September 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Kuliah di universitas terbaik di Vietnam dan lulus sebagai sarjana cumlaude (IPK 4), tapi tetap susah kerja dan merasa jadi investasi gagal orang tua MOJOK.CO

Kuliah di Universitas Terbaik Vietnam: Biaya 1 Semester Setara Kerja 1 Tahun, Jadi Sarjana Susah Kerja dan Investasi Gagal Orang Tua

15 Desember 2025
Elang Jawa terbang bebas di Gunung Gede Pangrango, tapi masih berada dalam ancaman MOJOK.CO

Elang Jawa Terbang Bebas di Gunung Gede Pangrango, Tapi Masih Berada dalam Ancaman

13 Desember 2025
ugm.mojok.co

UGM Dorong Kewirausahaan dan Riset Kehalalan Produk, Jadikan Kemandirian sebagai Pilar

20 Desember 2025
Atlet panahan asal Semarang bertanding di Kota Kudus saat hujan. MOJOK.CO

Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran

19 Desember 2025
Safari Christmas Joy jadi program spesial Solo Safari di masa liburan Natal dan Tahun Baru (libur Nataru) MOJOK.CO

Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi

20 Desember 2025
Saat banyak teman langsungkan pernikahan, saya pilih tidak menikah demi fokus rawat orang tua MOJOK.CO

Pilih Tidak Menikah demi Fokus Bahagiakan Orang Tua, Justru Merasa Hidup Lebih Lega dan Tak Punya Beban

15 Desember 2025

Video Terbaru

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025
Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

17 Desember 2025
Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

14 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.