Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Kilas

Guru PNS di Lampung Diduga Galang Dana Terorisme JI lewat Ribuan Kotak Amal

Untuk pertama kali ada terduga terorisme yang berprofesi guru PNS.

Redaksi oleh Redaksi
5 November 2021
A A
mencuri kotak amal hukum islam sumbangan anak yatim sedekah Guru PNS di Lampung Diduga Galang Dana Terorisme JI lewat Ribuan Kotak Amal mojok.co
Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Seorang terduga anggota Jamaah Islamiyah yang berprofesi sebagai guru ditangkap Densus 88 bersama dua tersangka lain. Mereka merupakan pengurus badan amil zakat yang diduga galang dana kegiatan terorisme lewat kotak amal.

Tiga orang yang diduga anggota organisasi militan Jamaah Islamiyah (JI) baru saja ditangkap tim Densus 88 Antiteror Polri di wilayah Lampung dalam waktu berdekatan. Dua terduga, Ir. S (61) dan S (59), ditangkap pada Minggu (31/10) dan Senin (1/11). Ir. S diketahui merupakan Ketua Amil Zakat Baitul Maal Abdurrohman Bin Auf (LAZ BM ABA), yayasan pengumpul zakat yang terafiliasi dengan kegiatan JI. Sementara, S adalah Bendahara LAZ BM ABA.

Terduga ketiga yang ditangkap pada Selasa (2/11) berinisial DRS (47). Ia diciduk di Jalan Cendrawasih, Wonokriyo, Pringsewu, Lampung. Belakangan, DRS diketahui berprofesi sebagai kepala sekolah sebuah SD negeri di Kabupaten Pesawaran.

“Satgaswil Lampung menangkap DRS, jaringan kelompok JI. Profesinya PNS sebagai Kepala Sekolah SDN Pesawaran,” kata Kabag Bantuan Operasi Densus 88 Antiteror Polri Kombes Pol Aswin Siregar, Rabu (3/11), dikutip Tribunnews.com.

Menurut Aswin, DRS pernah menjabat sebagai Sekretaris LAZ BM ABA Lampung dan Wakil Ketua LAZ BM ABA Lampung. Ia mengetahui aliran dana BM ABA digunakan untuk menjalankan organisasi JI.

Dari hasil penangkapan tiga terduga teroris tersebut, polisi kemudian melakukan pengembangan hingga akhirnya menemukan 400 kotak amal milik Yayasan LAZ BM ABA yang diduga dipakai untuk mendanai JI. Kabagpenum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan mengatakan, 400 kotak amal tersebut ditemukan di kediaman salah seorang teroris berinisial DW di Pekon Wonokriyo, Pringsewu.

“Mulai tadi malam mulai pukul 00. 00 WIB hingga pukul 14.00 siang ini, tim Densus 88 dibantu Polda Lampung dan personel dari Polres Pringsewu telah berhasil melakukan penyitaan kurang lebih 400 kotak amal,” kata Ahmad, Kamis (4/11), dikutip Kumparan.com.

Modus kotak amal ini dilaporkan menuai hasil besar. Polisi mengungkapkan, besaran dana yang dikumpulkan LAZ BM ABA mencapai Rp70 juta per bulan. Keseluruhan, para tersangka menyebar 2.000 kotak amal atas nama yayasan. Sebanyak 780 di antaranya telah disita polisi dalam penangkapan ketiga tersangka ini.

Staf Khusus Menteri Agama Nuruzzaman mengatakan, izin yayasan LAZ BM ABA sudah dicabut sejak Januari 2021 lalu.

Menanggapi tertangkapnya DRS yang seorang guru berstatus PNS, Direktur Pencegahan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Nurwakhid meminta kementerian dan lembaga pemerintah untuk mengetatkan seleksi rekrutmen PNS. Pasalnya, sejak 2010 sudah tercatat sebanyak 31 PNS terlibat tindak pidana terorisme.

Nurwakhid menduga, penyusupan teroris ke dalam lembaga negara adalah modus untuk mencapai tujuan mereka. “Kalau dia menganggap negara ini kafir kan harusnya keluar (dari lembaga negara). Tetapi kenapa harus tetap di situ. Itu modus juga karena menganggap mereka butuh pembiayaan, butuh hidup dan men-support pembiayaan kegiatan radikalisme,” ungkapnya, dikutip Okezone.com.

BACA JUGA Menteri LHK Siti Nurbaya: Deforestasi Tak Apa Asal Pembangunan Jalan Terus dan kabar terbaru lainnya di KILAS.

Terakhir diperbarui pada 5 November 2021 oleh

Tags: densus 88jamaah islamiyahkotak amalPNSterorisme
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

S3 di Bandung, Istri PNS Makassar- Derita Jungkir Balik Rumah Tangga MOJOK.CO
Esai

Jungkir Balik Kehidupan: Bapak S3 di Bandung, Istri PNS di Makassar, Sambil Merawat Bayi 18 Bulan Memaksa Kami Hidup dalam Mode Bertahan, Bukan Berkembang

1 Desember 2025
Jadi dosen non PNS (honorer) di kampus swasta dapat gaji yang bikin nelangsa. Nyesel kuliah sampai S2 MOJOK.CO
Ragam

Berambisi Jadi Dosen biar Terpandang dan Gaji Sejahtera, Pas Keturutan Malah Hidup Nelangsa

18 Oktober 2025
Sarjana susah cari kerja modal ijazah s1. Tertolong toko kelontong orangtua yang diremehkan tapi beromzet besar MOJOK.CO
Ragam

Modal Ijazah S1 Susah Cari Kerja, Awalnya Gengsi tapi Pilih Jaga Toko Kelontong Ortu yang Diremehkan tapi Cuannya Saingi Gaji PNS

17 September 2025
Ingin kuliah PTN tapi dicekal ortu. Mati-matian kuliah sambil kerja untuk biaya UKT setelah jadi sarjana sukses ortu malah menuntut balas budi MOJOK.CO
Ragam

Mati-matian Kuliah PTN Bayar UKT Sendiri, Pas Jadi Sarjana Sukses Ortu Tiba-tiba Tuntut Balas Budi

15 Agustus 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Kuliah di universitas terbaik di Vietnam dan lulus sebagai sarjana cumlaude (IPK 4), tapi tetap susah kerja dan merasa jadi investasi gagal orang tua MOJOK.CO

Kuliah di Universitas Terbaik Vietnam: Biaya 1 Semester Setara Kerja 1 Tahun, Jadi Sarjana Susah Kerja dan Investasi Gagal Orang Tua

15 Desember 2025
SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025
Elang Jawa terbang bebas di Gunung Gede Pangrango, tapi masih berada dalam ancaman MOJOK.CO

Elang Jawa Terbang Bebas di Gunung Gede Pangrango, Tapi Masih Berada dalam Ancaman

13 Desember 2025
UGM.MOJOK.CO

UGM Berikan Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak Banjir Sumatra, Juga Pemulihan Psikologis bagi Korban

18 Desember 2025
Pulau Bawean Begitu Indah, tapi Menjadi Anak Tiri Negeri Sendiri MOJOK.CO

Pengalaman Saya Tinggal Selama 6 Bulan di Pulau Bawean: Pulau Indah yang Warganya Terpaksa Mandiri karena Menjadi Anak Tiri Negeri Sendiri

15 Desember 2025
bapakmu kiper.MOJOK.CO

Fedi Nuril Jadi Mantan “Raja Tarkam” dan Tukang Judi Bola di Film Bapakmu Kiper

17 Desember 2025

Video Terbaru

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025
Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

17 Desember 2025
Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

14 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.