Yang Tidak Dinyanyikan dalam Lagu Aisyah Istri Rasulullah - Mojok.co
  • Cara Kirim Artikel
Mojok
  • Home
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Ziarah
    • Seni
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Politik
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Pojokan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Uneg-uneg
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Esai
  • Liputan
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Ziarah
    • Seni
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Politik
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Pojokan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Uneg-uneg
  • Terminal
Logo Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Uneg-uneg
  • Terminal
Beranda Esai

Yang Tidak Dinyanyikan dalam Lagu Aisyah Istri Rasulullah

Esty Dyah Imaniar oleh Esty Dyah Imaniar
6 April 2020
0
A A
aisyah istri rasulullah
Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

MOJOK.CO – Ada kegelisahan besar yang ingin sekali saya curahkan tentang lagu “Aisyah Istri Rasulullah” yang sedang populer akhir-akhir ini.

Belakangan ini saya kelihatannya sedang terkena serangan cacing telinga alias earworm. Itu lho, kondisi ketika sebuah lagu tersimpan begitu saja di otak yang kemudian membuat kita sering refleks menyanyikannya. Nggak peduli kita naksir apa nggak sama lagunya, pokoknya tiba-tiba mulut udah nyanyi aja.

Kalian, misalnya, boleh saja nggak suka sama Kuburan Band, tapi kalian pasti pernah pada suatu ketika tiba-tiba melantunkan sebaris lirik “Ce, a minor, de minor, ke ge, ke ce lagi…” Iya kan? Pernah kan? Ngaku aja.

Nah, menurut ilmuwan, earworm ini bisa terjadi karena lagu tersebut terlalu sering didengar telinga kita sehingga dia terjebak di area otak, tepatnya bagian auditory cortex alias korteks pendengaran. Nah seperti kenangan bersama mantan yang sering muncul tiba-tiba di waktu yang tidak tepat —dan memang tak akan pernah tepat, earworm ini juga biasa terjadi ketika kita sedang stress atau melamun. Dua hal yang sering mengisi hari-hari karantina mandiri #DiRumahSaja belakangan ini.

Fenomena lagu terjebak di otak ini begitu mengesalkan. Apalagi kalau lagu itu terjebak di otak secara terpaksa alias sering didengar karena lingkungan kita terlalu menyukainya dan terlalu sering memutarnya.

Dan sekarang, ada sebuah lagu yang, di WhatsApp, di Facebook, sampai di Instagram, semua orang memutar lagu ini. Versi Sabyan, versi Dauky, versi Adam, sampai versi bapak-bapak nyetir mobil dengan empat istrinya. Yak, betul sekali, lagu yang belakangan membuat saya earworm adalah Aisyah Istri Rasulullah.

Baca Juga:

silampukau mojok.co

Silampukau Rilis Single ‘Lantun Mustahil’, Bercerita tentang Badai dan Lautan

19 Mei 2022
lagu avril lavigne

Avril Lavigne feat. Tony Hawk dan Kenangan Lagu Tahun 2000-an dari Game Playstation

22 Juni 2021

Buat yang belum tahu nih, lagu Aisyah Istri Rasulullah awalnya hadir dari Malaysia dengan judul Aisyah (Satu Dua Tiga Cinta Kamu) yang dibawakan oleh Projector Band. Dengan anugerah populasi tukang cover yang melimpah di Indonesia, lagu ini tak butuh waktu lama untuk segera viral dan melahirkan berbagai versi.

Awalnya saya hanya berpikir, “Ih, lucu ya!” ketika seorang ukhti menyanyikannya. Apalagi pas di bagian “…dengan Baginda kau pernah main lari-lari…”, seketika saya merasa tercengang. Sungguh saya tiada menyangka ada lagu yang menceritakan ummahatul mukmin dengan begitu santuy-nya: main lari-lari. Meskipun kisah tersebut memang masyhur utamanya di kajian romantisme Keluarga Nabi, namun saya masih tidak habis pikir bakal ada musisi yang menuangkannya secara detil dalam sebuah lagu.

Lagu ini memang mengampanyekan secara eksplisit betapa Rasulullah adalah sosok romantis dalam lirik-liriknya: minum di bekas bibir Aisyah, bermanja mencubit hidung Aisyah, hingga berbaring di jilbab Aisyah sambil diikat rambut olehnya. Masya Allah… betapa banyak ukhti yang refleks berdoa “Sisain satu yang kayak gini ya Allah” ketika mendengar lagu ini. Gimana enggak, kepribadian Rasulullah memang mampu mengalahkan romantisme oppa-oppa drakor yang memang fiktif. Ibarat kata, sama-sama halu tak bisa dimiliki, tapi yang ini versi syariah.

Sayangnya, saya justru sedih dan sedikit kesal mendengar lagu ini. Bukannya sedih karena nggak punya sparing partner untuk mempraktikkan nilai-nilai kebaikan dalam lagu tersebut. Melainkan pada pilihan kebaikan yang tertuang dalam lagu tersebut at the very first place.

Sayyidah Aisyah ra. dalam ingatan saya selama ini adalah seorang perempuan cerdas, ulama perempuan lintas bidang, seorang yang keras kepala tetapi juga baik hatinya. Beliau disebut Nabi SAW sebagai salah satu perempuan terbaik karena sangat membantu dakwah Islam melalui keluasan ilmunya. Setidaknya, Aisyah telah meriwayatkan sebanyak 2.210 hadis, jumlah yang membuatnya disebut-sebut sebagai perawi terbanyak di kalangan para sahabat setelah Abu Hurairah dan Abdullah bin Umar.

Sekalipun Aisyah tidak memiliki anak biologis dengan Rasulullah, namun dari dirinya terlahir anak-anak ideologis yang menjadi pilar-pilar peradaban keilmuan Islam hingga hari ini. Sebab selain meriwayatkan ribuan hadis, Aisyah juga dikenal memiliki keilmuan di bidang tafsir, nasab, pengobatan, hingga public speaking yang membuatnya menjadi rujukan para sahabat.

Keilmuan Aisyah sendiri menjadi bukti bahwa Islam tidak meletakkan akal perempuan di bawah laki-laki. Dan sedihnya, semua kemuliaan ummahatul mukmin itu seperti tidak diberi ruang dalam popularitasnya melalui lagu Aisyah.

Alih-alih menceritakan pribadinya yang agung, lagu ini justru menceritakan gambaran fisik Aisyah dengan mendayu. “Mulia indah cantik berseri… Kulit putih bersih merah di pipimu…” Masya Allah indah sekali jika dinyanyikan seorang perempuan. Tapi entah kenapa rasanya begitu ganjil ketika para lelaki turut melisankan tubuh ummahatul mukmin seperti itu. Gimana ya, ehm, kayak kurang ahsan gitu lho, ya akhi.

Bayangkan kalau keindahan istri antum dinyanyikan sama orang lain. “Duh, manis bibirnya, putih kulitnya, kilau matanya…”  Apakah antum ridho, ya akhi? Apalagi ini, istrinya Rasulullah SAW, ibunda kaum muslimin, yang dijadikan “objek keindahan” publik seperti itu. Sedih sekali, ya akhi.

Yhaaa mungkin kalian akan berpikir saya hanyalah kanebo kering yang hatinya tidak tersentuh dengan romantisme sirah cinta Aisyah dan Rasulullah. Bahkan mungkin beranggapan penyakit hati lah yang membuat saya tidak ridho keindahan fisik Bunda Aisyah terlantun sebagai puji-pujian muslim seantero medsos.

Tapi gais, percayalah, ada banyak cara untuk mengungkapkan cinta kita pada beliau ummahatul mukmin. Sebab syiar kemuliaan beliau seharusnya lebih dari sekadar mengenalkannya sebagai perempuan yang pipinya kemerah-merahan.

Terakhir diperbarui pada 6 April 2020 oleh

Tags: Aisyahaisyah istri rasulullahlagu
Esty Dyah Imaniar

Esty Dyah Imaniar

Artikel Terkait

silampukau mojok.co
Kilas

Silampukau Rilis Single ‘Lantun Mustahil’, Bercerita tentang Badai dan Lautan

19 Mei 2022
lagu avril lavigne
Pojokan

Avril Lavigne feat. Tony Hawk dan Kenangan Lagu Tahun 2000-an dari Game Playstation

22 Juni 2021
Asyik Mendengarkan Musik dari Rilisan Fisik
Susul

Asyik Mendengarkan Musik dari Rilisan Fisik

15 Juni 2021
Jerinx Bebas dari Penjara dan Ini 6 Musisi yang Bisa Diajak Kolaborasi karena Senasib
Pojokan

Jerinx Bebas dari Penjara dan Ini 6 Musisi yang Bisa Diajak Kolaborasi karena Senasib

8 Juni 2021
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
autoimun auto imun sistem kekebalan tubuh antibodi covid19 penyakit ashanty cara mengobati autoimun penyebab autoimun diabetes type 1 psoriasi mojok.co

Kondisi Autoimun Terjadi Ketika Sistem Kekebalan Tubuh 'Bunuh Diri'

Tinggalkan Komentar


Terpopuler Sepekan

Suara Hati Pak Bukhori, Penjual Nasi Minyak yang Dihujat Warganet - MOJOK.CO

Suara Hati Pak Bukhori, Penjual Nasi Minyak Surabaya yang Dihujat Warganet

24 Januari 2023
PO Haryanto Bikin Perjalanan Cikarang Jogja Jadi Menyenangkan MOJOK.CO

PO Haryanto Sultan Bantul Bikin Perjalanan Cikarang-Jogja Jadi Sangat Menyenangkan

27 Januari 2023
aisyah istri rasulullah

Yang Tidak Dinyanyikan dalam Lagu Aisyah Istri Rasulullah

6 April 2020
Suara Kader Muda NU untuk 100 Tahun NU / satu abad yang Gini-gini Aja MOJOK.CO

Suara Kader Muda NU untuk 100 Tahun NU yang Gini-gini Aja

28 Januari 2023
Suara Hati Petani di Gunungkidul Karena Monyet yang Marah Kena JJLS

Suara Hati Petani di Gunungkidul karena Monyet yang Marah Kena JJLS

26 Januari 2023
warung madura mojok.co

Tiga Barang Paling Laris di Warung Madura Menurut Penjualnya

27 Januari 2023
kecamatan di sleman mojok.co

5 Kecamatan Paling Sepi di Sleman yang Cocok untuk Pensiun

27 Januari 2023

Terbaru

jumat curhat mojok.co

Polda dan Polres Gelar ‘Jumat Curhat’ untuk Wadah Uneg-uneg Warga

1 Februari 2023
remaja ktd sumedang

Siswi di Sumedang yang Mengalami Kehamilan Tidak Diinginkan Boleh Kembali Sekolah

1 Februari 2023
500 Triliun Anggaran Kemiskinan Cuma Dipakai Rapat dan Studi Banding Doang?

500 Triliun Anggaran Kemiskinan Cuma Dipakai Rapat dan Studi Banding Doang?

1 Februari 2023
kemiskinan di diy mojok.co

Pakar UGM Mempertanyakan Garis Kemiskinan di DIY

1 Februari 2023
wali kota semarang

Wali Kota Perempuan Pertama Kota Semarang Langsung Dapat PR dari Megawati

1 Februari 2023
awal bulan puasa mojok.co

Muhammadiyah Tetapkan Awal Bulan Puasa 23 Maret, Bagaimana Cara Penentuannya?

1 Februari 2023
bacaleg pks

PKS Terima Bacaleg Non-Kader, Banyak Juga yang Non-Muslim

1 Februari 2023

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
DMCA.com Protection Status

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Kanal Pemilu 2024
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Pojokan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Uneg-Uneg
  • Movi
  • Kunjungi Terminal
  • Mau Kirim Artikel?

© 2023 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In